Nissan Evalia

mobil MPV dari Nissan
Revisi sejak 6 April 2013 07.17 oleh EmausBot (bicara | kontrib) (Bot: Migrasi 9 pranala interwiki, karena telah disediakan oleh Wikidata pada item d:Q1394779)

Nissan Evalia adalah MPV yang diproduksi oleh Nissan. Diperkenalkan pertama kali sebagai NV200 Concept pada tahun 2007 di ajang Tokyo Motor Show 2007. Mobil ini hanya tersedia dalam model van. Di luar negeri, mobil ini dinamai Nissan NV200. "NV" sendiri singkatan dari New generation Vehicle.

Nissan Evalia
Informasi
ProdusenNissan
Juga disebutNissan NV200
Nissan NV200 Vanette
Mitsubishi Delica D:3[1]
Masa produksi2009–sekarang
Model untuk tahun2010-sekarang
PerakitanAguascalientes, Meksiko
Shōnan, Kanagawa, Jepang[2]
Nissan Motor Ibérica S.A., Spanyol (November 2009–)[3]
Zhengzhou Nissan, China (2010–)[4]
Chennai, India (2012-)
Purwakarta, Indonesia (2012-) [5]
Bodi & rangka
KelasMobil komersial ringan
MPV
Bentuk kerangkavan 5 pintu
Tata letakMesin depan, penggerak roda depan
PlatformPlatform B Nissan
Penyalur daya
Mesin1.6 L HR16DE I4
2.0 L MR20DE I4 (mulai 2013)
1.5 L K9K Diesel I4 (Eropa) 1.5 L HR15DE
TransmisiCVT
Dimensi
Jarak sumbu roda2010-12: 2.860 mm (112,6 in)
2013-: 1.152 in (29.261 mm)
Panjang2010-12: 4.400 mm (173,2 in)
2013-: 1.862 in (47.295 mm)
Lebar2010-12: 1.695 mm (66,7 in)
2013-: 681 in (17.297 mm)
Tinggi2010-12: 1.850–1.855 mm (72,8–73,0 in)
2013-: 735 in (18.669 mm)
Kronologi
PendahuluNissan Vanette Van (Japan)
Nissan Kubistar (Europe)[6]

Mobil ini pertama kali diluncurkan di Jepang dengan nama Nissan NV200 Vanette pada tanggal 21 Mei 2009 dan Eropa musim gugur tahun yang sama.[7] Di China, mobil ini dibuat Nissan bekerjasama dengan Dongfeng Motor, diluncurkan bulan Juni 2010.[8] An electric vehicle based on NV200 is planned.[9]

Di Indonesia, Evalia diluncurkan pada bulan Juni 2012. Tersedia dengan 3 tipe, yaitu S, SV, dan XV. Harga saat diluncurkan berkisar 145-185 juta rupiah. [10] Nissan Evalia diproduksi di pabrik Nissan di kawasan Cikampek yang dapat memproduksi total 100.000 unit mobil per tahunnya. Komponen lokal yang digunakan mencapai 75%. [11]

Referensi

Pranala luar