Glomerulosklerosis
Artikel ini merupakan artikel yang dikerjakan oleh Peserta Kompetisi Menulis Bebaskan Pengetahuan 2014 yakni BP59Febri (bicara). Untuk sementara waktu (hingga 27 Juni 2014), guna menghindari konflik penyuntingan, dimohon jangan melakukan penyuntingan selama pesan ini ditampilkan selain oleh Peserta dan Panitia. Peserta kompetisi harap menghapus tag ini jika artikel telah selesai ditulis atau dapat dihapus siapa saja jika kompetisi telah berakhir. Tag ini diberikan pada 16 Jun 2014. Halaman ini terakhir disunting oleh Febri Gunawan (Kontrib • Log) 3835 hari 637 menit lalu. |
Glomerulosklerosis merupakan luka yang disebabkan oleh kerusakan glomerulus (unit penyaring darah pada ginjal).[1] Glomerulosklerosis ringan terjadi secara normal karena proses penuaan.[1] Glomerulosklerosis dapat terkait dengan diabetes melitus, hipertensi (tekanan darah tinggi), AIDS atau penyalah gunaan obat sebaca intravena.[1]
Gejala
Diagnosis
Dokter akan memeriksa secara fisik.[2] Pemeriksaan meliputi pembengkakan jaringan dan tekanan darah.[2] Tanda dari gagal ginjal dan kelebihan cairan dapat menyebabkan keadaan memburuk.[2] Diagnosis meliputi:
Pengobatan
Beberapa pasien akan diberikan kortikosteroid dosis tinggi atau obat untuk menurunkan sistem imun.[2] Umumnya pengobatan yang dilakukan adalah:
- Pemberian antibiotik untuk mengendalikan infeksi.[2]
- Pemberian obat anti-inflamasi untuk menurunkan respon imun.[2]
- Dialisis darah.[2]
- Restriksi cairan.[2]
- Transplantasi ginjal.[2]
- Diet rendah lemak.[2]
- Diet rendah atau sedang protein.[2]
- Pemberian obat-obatan untuk mengendalikan tekanan darah, kolestrol darah dan trigliserida.[2]
- Diet rendah garam.[2]
- Suplementasi vitamin D.[2]