Food Balance Sheet merujuk kepada sebuah gambaran komprehensif mengenai ketersediaan bahan makanan dari sebuah negara selama jenjang periode yang ditetapkan.[1][2] Food balance sheet sendiri mempunyai keterkaitan dengan ketersediaan makanan suatu wilayah, baik dari sisi produksi pangan dan akses makanan, yang secara tidak langsung mempengaruhi status gizi masyarakat di wilayah tersebut.[1] Food balance sheet menunjukkan setiap jenis makanan yang merujuk kepada ketersediaan komoditas primer yang dapat dikonsumsi sebagai bahan pangan untuk manusia yang berarti sumber makananya dan penggunaannya.[1] Catatain dalam food balance sheet berisi jumlah dari sumber pangan dari sebuah negara ditambahkan dalam kuantitas bahan pangan yang diimpor dan ditambahkan untuk segala perubahan dalam stok pangan yang mungkin terjadi sejak permulaan periode yang telah ditetapkan menunjukan jumlah pangan yang terdapat dalam negara tersebut dalam periode tersebut.[1] Untuk bagian penggunaan bahan pangan, sebuah pembedaan dibuat antara kuantitas bahan pangan yang diekspor, diberi ke perternakan dan biji-bijian yang digunakan untuk pertanian, berkurang saat penyimpanan dan dalam proses pengangkutan dan bahan pangan yang tersedia untuk konsumsi manusia.[1]

Beras merupakan salah satu sumber pangan yang tercatat dalam Food Balance Sheet

Rujukan

  1. ^ a b c d e (Inggris)"Food Balance Sheet". faostat. Diakses tanggal 20 juni 2014. 
  2. ^ (Inggris)"Food Balance Sheet". Regional Food Balance Sheet. Diakses tanggal 20 juni 2014.