Teknik lingkungan

teknik lingkungan
Revisi sejak 19 Juni 2007 00.15 oleh Borgx (bicara | kontrib) (Suntingan 152.118.148.218 (Pembicaraan) dikembalikan ke versi terakhir oleh 202.95.159.235)

Bidang teknik lingkungan menerapkan pemikiran dan teknik serta manajemen untuk memelihara dan melindungi kesehatan dan keselamatan manusia, serta lingkungan secara keseluruhan. Ruang lingkup bidang ini adalah konservasi sumber daya air, pengelolaan lingkungan, pengelolaan kesehatan lingkungan, upaya pengendalian pencemaran, penyaluran limbah dan buangan, pengendalian pencemaran akibat limbah cair, gas dan lumpur (sludge) dan pengelolaan kualitas perairan, tanah, dan atmosfer, serta pengendalian dan pengelolaan dampak lingkungan.

Saat ini ada beberapa Perguruan Tinggi di Indonesia yang mempunyai program studi di bidang ini, antara lain:

- Sekolah Tinggi Teknik Lingkungan "Yayasan Lingkungan Hidup" Yogyakarta

- Universitas Indonesia

- Institut Teknologi Bandung

- Institut Teknologi Sepuluh Nopember

- Universitas Diponegoro

- Universitas Mulawarman (UNMUL)Samarinda

- Universitas Andalas di Padang

Konservasi Sumberdaya Air (SDA) meliputi Konservasi Kualitas, konservasi kuantitas dan konservasi energi. Cara konservasi SDA dapat berupa vegetasi, rekayasa (engineering) dan yang lebih penting dalam kebijakan dan perundang-undangan.


Dari dasar-dasar ini, keprofesian teknik lingkungan mewajibkan pengetahuan, skill, loyalitas dan dediaksi serta profesionalisme untuk membawa lingkungan kita ke arah yang lebih baik.