Epoxy atau polyepoxide adalah sebuah polimer epoxide thermosetting yang bertambah bagus bila dicampur dengan sebuah agen katalis atau "pengeras". Kebanyakan resin epoxy diproduksi dari reaksi antara epichlorohydrin dan bisphenol-A. Percobaan komersial pertama untuk menyiapkan resin dari epichlorohydrin terjadi pada 1927 di Amerika Serikat.

Kredit untuk sintesis pertama dari resin epoxy berdasar bisphenol-A dibagi oleh Dr. Pierre Castan dari Swiss dan Dr. S.O. Greenlee di Amerika Serikat pada 1936. Kerja Dr. Castan dilisensi oleh Ciba Ltd. dari Swiss dan Ciba kemudian menjadi produsen 3 besar resin epoxy di dunia. Bisnis epoxy Ciba sangat berhasil dan kemudian dijual pada akhir 1990-an dan sekarang unit Advanced Materials Business dari Huntsman Corporation dari Amerika Serikat. Kerja Dr. Greenlee untuk sebuah perusahaan disebut Devoe-Reynolds dari Amerika Serikat. Devoe-Reynolds merupakan pemain dalam masa awal industri resin epoxy, tetapi kemudian menjual bisnisnya kepada Shell Chemical (sekarang Resolution Polymers).Jenis-Jenis Epoxy

Floor Coating

Floor Coating adalah cat pelapis lantai yang biasanya diaplikasikan pada bagian produksi yang dituntut kebersihan dan kehigienisan yang tinggi. 

Epoxy Floor Coating dapat diaplikasikan pada: 

Rumah Sakit / Klinik  Industri Farmasi  Industri makanan dan minuman  Industri elektronik dan komputer  Warehouse  Kolam renang  Industri kosmetik  Area Parkir  Dll 

Keuntungan mengaplikasikan floor coating: 

Higienis  Mudah dibersihkan  Sebagai pelindung  Sebagai seni  Tahan terhadap bahan-bahan kimia :  Acetic Acid 5% – 10 %  Amonia 20% – 30%  Benzena  Chromic Acid 40%  Citric Acid 40%  Cousticsoda 30% – 50%  Fatty Acids  Hydrochloric Acid 20% – 30%  Nitric Acid 30% – 40%  Oxalic Acid 10%  Potassium Hydroxide 50%  Phosporic Acid 10% – 20%  Sodium Chloride 30%  Sulphuric Acid 80%  Toluene  Xylene 

Dalam aplikasinya, floor coating memerlukan tenaga kerja yang memiliki keterampilan khusus. 

Pranala luar