Andi Botenri

Revisi sejak 8 Mei 2016 13.41 oleh AABot (bicara | kontrib) (Bot: Penggantian teks otomatis (-Pranala Luar +Pranala luar))

Andi Botenri adalah seorang wanita yang menjadi wakil Indonesia di kontes kecantikan Miss Asia Quest (Miss Asia Pacific) 1982, Miss World 1982, dan Miss Universe 1983, namun tidak menempati posisi di semua kontes tersebut. Ia menjadi satu-satunya wanita Indonesia yang menjadi wakil di dua kontes kecantikan terbesar dunia, Miss World dan Miss Universe.

Andi Botenri
LahirAndi Botenri
c. 1967
Jakarta
Pemenang kontes kecantikan
Warna rambutHitam
Warna mataHitam
Kompetisi
utama
Miss Asia Quest (Miss Asia Pacific) 1982
Miss World 1982
Miss Universe 1983
IMDB: nm8836102 Modifica els identificadors a Wikidata

Kontes Kecantikan

Andi Botenri adalah satu-satunya wanita Indonesia yang mengikuti dua kontes kecantikan besar di dunia yaitu Miss World 1982 di London, Britania Raya dan Miss Universe 1983 di St. Louis, Amerika Serikat[1].

Pada mulanya Andi Nurhayati, pemegang lisensi atas sejumlah kontes kecantikan dunia di Indonesia, mengadakan pemilihan tertutup pada tahun 1982 untuk mencari delegasi Indonesia di kontes yang ia pegang. Pada malam final terpilihlah lima pemenang. Andi Nurhayati menunjuk Andi Botenri yang dikirim mengikuti Miss Asia Quest 1982 di Kuala Lumpur, Malaysia pada 15 Juli 1982. Ia berangkat ke luar negeri secara tidak resmi. Sekembalinya dari Miss Asia Quest, Andi Botenri kembali dikirim untuk mengikuti ajang Miss World di London, Inggris, yang finalnya dilaksanakan pada 18 November 1982. Sama seperti sebelumnya, Andi Botenri tidak berhasil meraih mahkota keratuan[2].

Tahun berikutnya, Andi Nurhayati kembali menunjuk Andi Botenri untuk dikirim ke ajang internasional. Kali ini ia mewakili Indonesia dalam ajang Miss Universe di Kiel Auditorium, St. Louis, Missouri, Amerika Serikat. Final Miss Universe dilaksanakan pada 11 Juli 1983. Di ajang inipun Botenri tidak meraih kemenangan karena terlambat datang sepuluh hari setelah kegiatan dimulai. Selain itu, tenaganya banyak terkuras akibat memikirkan protes-protes di Indonesia mengenai keikutsertaannya dalam kontes Miss Universe [3].

Lihat Pula

Referensi

Pranala luar

Didahului oleh:
Tidak Ada
Miss Indonesia World
1982
Diteruskan oleh:
Titi Dwi Jayati
(1983)