Perbankan: Penipuan Terbesar di Bumi

Presiden ke-3 Amerika, Thomas Jefferson berkata:

“Aku yakin institusi Perbankan lebih berbahaya bagi hak kebebasan kita daripada barisan para aparat. Jika warga Amerika mengizinkan Bank Privat untuk mengontrol isu-isu akan mata uang mereka, Bank-bank akan mencabut semua properti warga sampai anak-cucu mereka tidak memiliki rumah pada benua yang leluhur pendirinya tahlukkan.”

Peringatan Thomas Jefferson sudah sampai pada hari ini di Amerika. - 40 juta warga Amerika tinggal dengan kupon makanan - Jutaan lebih saat ini tidak memiliki rumah dan tinggal di dalam tenda

Tidak berbeda jauh dengan negara kita Indonesia bukan? Semua karena satu institusi.

The Federal Reserve System Adalah sebuah grup bankir privat yang telah mengambil proses penciptaan uang dari warga Amerika. Sebagian besar warga masih mempercayai bahwa 'The Fed' adalah agensi pemerintahan yang bekerja untuk kepentingan terbaik warga Amerika. Padahal tidak. Tidak ada bentuk yang lebih besar dari kejahatan di dunia saat ini. Mari kita jelajahi penipuan perbankan. Apakah ada sebagian dari kita yang pernah diajari sesuatu mengenai uang? Alasannya adalah untuk mencegah kita dari memahami kebenarannya. Bahwa uang adalah tipu daya. Uang adalah sebuah jebakan.

Saat menyelesaikan crime apapun, terdapat sebuah kebenaran universal. Ikuti uangnya. Tapi dengan subjek Penipuan Perbankan. Ikuti arah sebaliknya!

Darimana uang berasal?

1. Pasokan uang milik dunia selalu berkembang. Darimana semua uangnya tetap datang?? Uang datang dari bank-bank global yang di kontrol secara privat.

Karena semua bank juga dimiliki atau dikontrol oleh bankir privat, pertanyaan yang sesungguhnya adalah. Bagaimana bankir privat menciptakan uang baru?? Mereka menciptakannya secara nihil! Para Bankir menciptakan uang dari kenihilan! out of nothing Ya, mereka membuatnya.

Kekuasaan bagai dewa untuk menciptakan sesuatu dari nilai yang terbuat dari kenihilan!

Bahan-bahan tak ternilai dengan komputer dan jadilah uang, kertas.

Hanya 3% uang dunia yang bahkan terbentuk dari uang wesel dan koin. Yang artinya. 97% uang di dunia hanyalah bilangan yang dicetak pada layar komputer.

Ini bagian pertama dari penipuan Perbankan. Uang tercipta dari kenihilan.

2. Bagian ke-2 dari penipuan ini adalah uang uangan ini di-isukan sebagai. HUTANG. Apa itu tepatnya hutang? Saat kalian mempertimbangkan kita berkerja seumur hidup untuk membayarnya, dapat kalian katakan, Hutang adalah Perbudakan. Tapi hutang siapa uang uangan ini?

Hutang kita

Di dunia saat ini. Uang adalah hutang dan Hutang adalah uang. Beban bunga adalah hutang juga. Uang = hutang. Hutang = Perbudakan. Uang = Perbudakan.

Sistem dari perbudakan. Sistem moneter mereka disembunyikan secara hati-hati Kenapa? Karena pemerintah Amerika dapat mencipatakan uang yang sama secara gratis tanpa beban bunga!

Seperti yang mereka gunakan. (George Washington, Thomas Jefferson) Sebagai leluhur pendiri mendesainnya di dalam konstitusi AS untuk perlindungan warga amerika terhadap para bankir privat.

3. Bagian ke-3 dari penipuan perbankan sangat jahat

Saat bankir menciptakan uang dari kenihilan dan mengisukannya sebagai hutang, mereka 'hanya' menciptakan porsi psinsip dari hutang. Mereka tidak menciptakan uang untuk pembayaran bunga di masa depan. “Uang yang ada tak cukup bagi warga amerika semua untuk membuat pembayaran bunga warga amerika”

Sistem penciptaan uang mereka itu mustahil menurut ilmu pasti.

Mereka dipaksa untuk memainkan permainan sirkus untuk melihat siapa yang bisa membayar pembayaran ulang hutang mereka. Hal ini menjamin dunia dari kompetisi, kebangkrutan, dan susah dari uang. Untuk contoh: Mereka pergi ke bank untuk meminjam uang (loans) untuk membeli sebuah rumah. Katakan $100.000. Di saat mereka menandatangani dokumen peminjaman, (padahal) bank menciptakan uang dari kenihilan, hutang $100.000 untuk mereka, dan $100.000 kredit dijamin untuk bank

1 dari 2 hal terjadi. Atau salah satunya, warga Amerika memberi 30 tahun berkerja (labor) membuat pembayaran rumah menjadi total $300.000. Atau, Bank (Bank Repo) mengambil rumah warga tersebut. Bank mendapat salah satunya. - labor warga demi kehidupan atau - rumah warga (Seringnya, bank mendapat keduanya)

Semua dari uang yang tercipta dari kenihilan dan diisukan sebagai hutang. Sebab inilah bankir berakhir dengan semua aset!

4. Inflasi.

Orang berpikir inflasi adalah: “harga & biaya meningkat”. Jawaban yang lebih tepat adalah, “nilai uang kita selalu menurun rendah”

Inflasi tercipta setiap kali Bank Central mencetak uang.

Jika kreasi uang sedang dalam keseimbangan dengan kesanggupan (barang-barang) dan layanan, pastinya tidak akan terjadi inflasi (Harga akan tetap)

Tapi, realitanya adalah, Bank-bank selalu mencetak uang yang mengendalikan harga, bahkan lebih tinggi. Yang artinya mereka mengambil nilai dari tabungan uang masyarakat

Sejak bankir privat menciptakan Federal Reserve pada tahun 1913, $1.00 AS telah kehilangan $0.97 dalam daya pembelian. Sebuah barang yang dikenakan biaya pada tahun 1913, $100,00. Pada tahun 2011, dikenakan $2.230,00. Harganya meningkat 2.130%

Penipuan Perbankan

1. Bankir-bankir privat menciptakan uang dari kenihilan 2. Dan memasang beban-bunga 3. Tak ada uang yang diciptakan untuk pembayaran bunga 4. Inflasi mengambil daya pembelian

Dalam rangka untuk Penipuan Uang agar dimanipulasikan dari kebenaran dan kesadaran kita, para bankir membutuhkan bantuan. Dari orang-orang semacam:

1. Politisi-politisi yang diberi upah & pegawai negeri sipil yang ditunjuk 2. Kompleks militer industri 3. Media Mainstream 4. Korporasi Multinasional 5. Sahabat-sahabat Bankir

(Perusahaan Multinasional seperti: Teknologi, Makanan dan Minuman, dll)

Yang dikontrol Bankir, sebagai contoh; apa yang televisi mereka (ex: CNN) katakan mengenai para kriminal bankir?

“Bankers adalah penyelamat kita!! Man of The Year, mereka menyelamatkan dunia. Bankers sungguh layak mendapatkan bonus!”

Dan lalu apa yang Bankir miliki, apa yang politisi-politisi katakan “apa yang harus masyarakat lakukan?”

“Bahwa kita harus menyelamatkan sistem perbankan kita! Saat ini kita butuh langkah-langkah penghematan!”. Seperti, meningkatkan pajak-pajak yang sudah ada, dan membawa pajak-pajak baru. Memotong program sosial warga termasuk edukasi dan peduli kesehatan. Mengambil rencana-rencana pensiun para pekerja, sambil meningkatkan umur pensiunan, membiarkan orang-orang berkerja untuk beberapa tahun lagi pada gaji yang lebih rendah. Menempatkan anak-anak kita dan cucu-cucu kita pada hutang dan kerja paksa untuk kehidupan di masa depan mereka.

Masyarakyat AS sedang dibohongi, bahwa mereka harus menggunakan pelayanan ini, jasa itu, blablabla, yang mana artinya: Hutang lebih bagi mereka! Tidak aneh jika solusi untuk terlalu banyak hutang adalah, pinjaman lagi ke nama subjek ini itu!! AS semakin dilanda hutang, bukannya terpecahkan. Dan kemana larinya semua uang ini?? Ke Bank!! Sejak Bankir mengambil uang warga saat ini.

00,01% dari populasi dunia memiliki 66% dari kekayaan dunia!!

Sebagai peringatan, warga negara Indonesia pun butuh berusaha kuat untuk menyadarkan Penipuan Perbankan. Untuk mengambil ulang kontrol sistem uang kita, kita harus berhenti mendukung Penipuan Perbankan.

Presiden Amerika ke-16, Abraham Lincoln berkata:

“Pemerintahan harus menciptakan semua mata uang dan kredit yang dibutuhkan untuk mempuaskan kekuasaan yang telah diluangkan oleh pemerintahan dan memberi kepuasan terhadap konsumer. Uang akan berhenti menjadi tuan bagi manusia dan lalu akan menjadi pelayan bagi kemanusiaan.”

Thomas Jefferson berkata:

“Isu peran kekuasaan (dari uang) harus diambil dari bank-bank dan dikembalikan kepada rakyat, (atau) kepada siapa saja yang berhak memilikinya dengan benar.”

Solusi untuk terhindar dari penipuan Perbankan:

> Sadar, buat gerakan, sadarkan yang lain.

> Lepaskan uang kita dari bank-bank.

> Beli emas dan koin perak

> Keluar dari perhutangan, jauh-jauh dari kartu kredit

> Hanya vote para politisi yang mendukung uang bebas hutang

> Matikan media mainstream untuk mencari kebenaran (selagi kalian bisa).