SMA Negeri 1 Tabanan

sekolah menengah atas di Kabupaten Tabanan, Bali
Revisi sejak 29 Agustus 2016 06.35 oleh I Putu Adi Satria (bicara | kontrib) (penambahan gambar)

SMA Negeri (SMAN) 1 Tabanan, merupakan salah satu Sekolah Menengah Atas Negeri yang ada di Provinsi Bali, Indonesia. Sama dengan SMA pada umumnya di Indonesia masa pendidikan sekolah di SMAN 1 Tabanan ditempuh dalam waktu tiga tahun pelajaran, mulai dari Kelas X sampai Kelas XII.

SMA Negeri 1 Tabanan
Informasi
Didirikan5 Agustus 1961
JenisNegeri
Kepala SekolahDr. I Made Jiwa, M.Pd
Jurusan atau peminatanIPA dan IPS
Rentang kelasX, XI IPA, XI IPS, XII IPA, XII IPS
KurikulumKurikulum Tingkat Satuan Pendidikan
Alamat
LokasiJl. Gunung Agung 122, Tabanan, Bali, Indonesia
Tel./Faks.(0361) 811164
Koordinat8°31′36″S 115°07′50″E / 8.526585°S 115.130488°E / -8.526585; 115.130488
Situs webhttp://www.sman1tabanan.sch.id/
Moto
MotoTadartham Karma Mukta Sanggah Samacara

Sejarah

 
Lapangan Upacara SMAN 1 Tabanan

Awal tahun 1960 Ida Bagus Astawa dan I Md Sastra Inggas yang pada saat itu menjadi pendiri SMA Negeri Denpasar bertekad di kota Tabanan ada sebuah SMA Negeri. Berdasarkan ide yang mulia beliau mencoba menghubungi Ida Bagus Pudja (Bupati Kepala Daerah Tk. II Tabanan) untuk membicarakan masalah pendirian SMA di kota Tabanan. Dan ide tersebut disetujui.

Dengan demikian, mulai tanggal 1 Juli 1961 dilakukan penerimaan siswa baru yang meminjam tempat belajar di SR 1 (tempat pasar Tabanan sekarang). Ternyata jumlah pendaftaran cukup banyak tetapi yang dapat diterima hanya tiga kelas dengan ketentuan bagian A (sastra) satu kelas, bagian B (ilmu pasti). Bagian C (ilmu ekonomi) satu kelas. Dengan tenaga pengajar dari SMA Denpasar dan SMA Saraswati Tabanan.

Sementara itu di tempat SMA sekarang telah dipersiapkan bangunan oleh bupati Tabanan. Sambil mengawasi proses belajar mengajar, Ida Bagus Astawa memohon pada pemerintah pusat agar di Tabanan didirikan sebuah SMA Negeri. Ternyata sebelum surat keputusan datang, gedung SMA di tempat sekarang sudah bisa dimanfaatkan. Maka pada tanggal 1 Agustus 1961 mulai pindah dari SR 1 ke bangunan SMA yang telah disiapkan ( tempat SMA sekarang ). Keadaan gedung tempat belajar pada saat itu masih sangat sederhana. Terdiri atas tiga ruangan kelas, ruangan kepala sekolah, ruangan Tata Usaha, dan ruangan guru yang semua dinding terbuat dari bambu dan gedeg. Akhirnya pada tanggal 1 Oktober 1961 direktorat P dan K di Jakarta mengeluarkan surat keputusan menetapkan berdirinya SMA Negeri Tabanan dengan SK.NO.151/S.K./B/3. Sejak itu SMA Tabanan sebagai kelas jauh berubah menjadi SMA Negeri Tabanan. Sedangkan mengenai ulang tahun belum sempat terpikirkan dan baru pada 1962 untuk pertama kalinya SMA Negeri Tabanan merayakan ulang tahun sekolahnya dan menetapkan tanggal 5 Agustus sebagai hari ulang tahunnya dan tanggal ini dipakai patokan sampai sekarang. Semboyan dari SMAN 1 Tabanan adalah "Tadartham Karma Mukta Sanggah Samacara" yang berarti bekerjalah demi bakti kepada Tuhan, jangan mengharapkan pamrih.

Kepala Sekolah

Pergantian pimpinan sekolah dapat diurutkan sebagai berikut :

  1. Ida Bagus Astawa (05-08-1961 s.d 10-12-1962)
  2. I Wayan Gredeg (10-12-1962 s.d 01-02-1965)
  3. I Nyoman Tasik (01-02-1965 s.d 03-12-1970)
  4. I Ketut Dharma Susila (31-12-1970 s.d 28-12-1973)
  5. I Wayan Widia (28-12-1973 s.d 24-12-1981)
  6. I Dewa Made Pudja (24-12-1981 s.d 01-03-1990)
  7. Drs.I Gusti Ngurah Gede Asta (01-03-1990 s.d 06-01-1992)
  8. Drs.I Nengah Mendera (06-01-1992 s.d 01-01-1999)
  9. Drs.Ida Bagus Manuaba M.Si (02-01-2000 s.d 01-01-2001)
  10. I Ketut Subrata S.Pd (26-04-2001 s.d 22-12-2007)
  11. Drs.I Made Suisthana Adiputra,M.Pd.(22-12-2007 s/d 09-09-2011)
  12. Dr. I Made Jiwa, M.Pd (02-08-2011 - sekarang)

Visi & Misi

Visi

"Mewujudkan Sumber Daya Manusia yang berakhlak mulia yang mampu bersaing secara global"

Misi

  1. Menciptakan suasana yang kondusif untuk mengembangkan potensi siswa melalui penekanan pada penguasaan kompetensi bidang ilmu pengetahuan dan teknologi serta Bahasa Inggris.
  2. Meningkatkan penguasaan Bahasa Inggris sebagai alat komunikasi dan alat untuk mempelajari pengetahuan yang lebih luas.
  3. Meningkatkan frekuensi dan kualitas kegiatan siswa yang lebih menekankan pada pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi serta keimanan dan ketaqwaan yang menunjang proses belajar mengajar dan menumbuhkembangkan disiplin pribadi siswa.
  4. Menumbuhkembangkan nilai-nilai ketuhanan dan nilai-nilai kehidupan yang bersifat universal dan mengintegrasikannya dalam kehidupan.
  5. Menerapkan manajemen partisipatif dengan melibatkan seluruh warga sekolah, lembaga swadaya masyarakat, stake holders, dan instansi serta institusi pendukung pendidikan lainnya.

The Culture of SMASTA

  1. Displin / Dicipline
  2. Bersih / Clean
  3. Dua Bahasa / Bilingual
  4. Masyarakat Belajar /Learning Community
  5. Peningkatan Prestasi / Learning Achievement
  6. Minat Baca / Willingness to Read

Fasilitas

Berbagai fasilitas dimiliki SMAN 1 Tabanan untuk menunjang kegiatan belajar mengajar. Fasilitas tersebut antara lain:

Ekstrakurikuler

SMA Negeri 1 memiliki banyak kegiatan ekstrakurikuler, di antaranya,

Pranala Luar