Pondok Pesantren Al Imroniyah Jombang adalah salah satu dari sekian banyak Pondok Pesantren yang berada di Jawa Timur Indonesia. Pondok Pesantren Al Imroniyah Jombang didirikan pertama kali pada hari Rabu, 13 Mei 2015 M./ 24 Rojab 1436 H., tepatnya berlokasi di Jalan Pondok Pesantren Al Imroniyah RT 03 RW 01 Temon Temuwulan Perak Jombang Jawa Timur 61461 Indonesia.
Pondok Pesantren Al Imroniyah Jombang didirikan oleh KH. Ali Imron seorang Mursyid Tareqat Naqsyabandiyah Kholidiyah Kelahiran Tulungagung Putra dari KH. Shofwan (Mursyid Tareqat Naqsyabandiyah Kholidiyah) dan Pengasuh juga Pendiri Pondok Pesantren Al 'Ulum Santren Mergayu Bandung Tulungagung Putra dari KH. Humam Seorang Auliya Pejuang Kemerdekaan dan Pendiri NKRI serta Pendiri Masjid juga Pondok Pesantren Al Humam Plumbon Limpung Batang Jawa Tengah. Ibu dari KH. Ali Imron adalah Nyai Hj. Siti Maslamah Putri dari KH. Abdurrahman (Mursyid Tareqat Naqsyabandiyah Kholidiyah) Seorang Auliya Pejuang Kemerdekaan dan Pendiri NKRI sekaligus Pendiri dan Pengasuh Pondok Pesantren Al 'Ulum Nglempung Bandung Tulungagung Jawa Timur. KH. Ali Imron apabila ditelusuri dari silsilah Kedua orang tua beliau memiliki silsilah hingga Rosululloh SAW.
Dalam Mendirikan Pondok Pesantren Al Imroniyah Jombang, KH. Ali Imron didampingi Istri beliau, yaitu Nyai Hj. Sa'diyah Iryani Imron Asal Jombang Putri dari H. Mahmud Samsuri dan Hj. Mahmudah Usman. Dalam Pendirian Pondok Pesantren Al Imroniyah Jombang, selain bersama dengan Istri Nyai Hj. Sa'diyah Iryani Imron; KH. Ali Imron juga didampingi oleh Putri beliau: Ning Hj. Annajwa Nurillah Al'Izza Iryani Imron.
Pondok Pesantren Al Imroniyah Jombang, atas dasar dorongan keluarga, santri, lingkungan dan masyarakat sekitar, kemudian sejak 31 Agustus 2016 tercatat di KEMENKUM HAM dengan Nama Yayasan Pondok Pesantren Al Imroniyah Jombang dengan Nomor Daftar Yayasan AHU-0037377.AH.01.12.Tahun 2016 dan Nomor SK Yayasan di MENKUMHAM RI AHU-0034829.AH.01.04.Tahun 2016 yang ditanda tangani an. MENKUMHAM RI Direktur Jenderal Administrasi Hukum Umum (Dr. Freddy Haris, SH., LL.M.,ACCS) serta berNPWP Yayasan 76.398.180.0-602.000.
Azas Pondok Pesantren Al Imroniyah Jombang adalah Pancasila dan UUD 1945 serta berhaluan Islam Ahlussunnah Wal Jama’ah Nahdlatul Ulama.
Misi Pondok Pesantren Al Imroniyah Jombang adalah (1) Menjadikan Pondok Pesantren Al Imroniyah sebagai salah satu institusi penting yang berperan aktif dalam mencerdaskan kehidupan generasi agama, bangsa dan negara serta dunia, (2) Membangun Bangsa dan NKRI sebagai kawasan Baldatun Thoyyibatun Wa Robbun Ghofur sekaligus memiliki peran, kehormatan dan kewibawaan dalam percaturan peradaban internasional. (3) Mewujudkan masyarakat yang cerdas, terdidik, terpelajar, religious, terpimpin, merdeka dan berakhlak mulia, (4) Menjadikan masyarakat dan generasi agama, bangsa, negara dan dunia untuk gemar belajar, beribadah, ramah, kreatif, produktif, cerdas dan peduli.
Visi Pondok Pesantren Al Imroniyah Jombang adalah Mewujudkan generasi masadepan yang cerdas, berilmu, kreatif, produktif, mandiri, maju, berakhlak mulia, ramah, berdaulat, berperadaban, sejahtera, peduli, adil dan makmur juga cinta tanah air dan bangsa serta turut serta menjaga keutuhan NKRI, Pancasila dan UUD 1945 serta berhaluan Islam Ahlussunnah Wal Jama’ah NU dan Islam Rahmatan Lil’alamien.
Tujuan Pondok Pesantren Al Imroniyah Jombang adalah mewujudkan Misi dan Visinya.
Pondok Pesantren Al Imroniyah Jombang Memiliki Unit Pendidikan : (1) TK Islam Terpadu Pondok Pesantren Al Imroniyah, (2) SD Islam Terpadu Pondok Pesantren Al Imroniyah, (3) SMP Islam Terpadu Pondok Pesantren Al Imroniyah, (4) SMK Islam Terpadu Pondok Pesantren Al Imroniyah, (5) Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi dan Bisnis (STIEBI) Pondok Pesantren Al Imroniyah Jombang, (6) TPQ Pondok Pesantren Al Imroniyah, (7) MADIN Pondok Pesantren Al Imroniyah mulai dari Tingkat Awwaliyah, Wustho dan 'Ulya)
Pondok Pesantren Al Imroniyah Jombang Juga memiliki Kelompok Bimbingan Ibadah Haji (KBIH) Pondok Pesantren Al Imroniyah serta Unit usaha bisnis pertanian, perdagangan dan usaha jasa lain sebagai penopang keberlangsungan keberadaan Perjuangan Institusinya. Wallahu A'lam