Traveloka
Traveloka adalah perusahaan yang menyediakan layanan pemesanan tiket pesawat dan hotel secara daring dengan fokus perjalanan domestik di Indonesia. Traveloka memiliki basis operasional di Jakarta. Traveloka saat ini telah menjadi salah satu Startup "Unicorn" di Indonesia[1].
Traveloka.com PT Trinusa Travelindo | |
---|---|
Berkas:Traveloka Primary Logo.png | |
URL | https://www.traveloka.com |
Tipe | Perseroan terbatas |
Bahasa | Indonesia, Inggris, Thai, Melayu, Vietnam |
Berdiri sejak | Februari 2012 |
Lokasi kantor pusat | Jakarta |
Peringkat Alexa | 110 Indonesia, 4286 global (April 2017) |
Status | Aktif |
Sejarah
Perusahaan didirikan pada tahun 2012[2] oleh Ferry Unardi, Derianto Kusuma, dan Albert Zhang [3].
Ide ini muncul disaat Ferry Unardi sering mengalami kesulitan dalam pemesanan pesawat, terutama disaat dia ingin pulang ke Padang, Indonesia, dari Amerika Serikat.[4]
Pada awal konsepnya Traveloka berfungsi sebagai mesin pencari untuk membandingkan harga tiket pesawat dari berbagai situs lainnya. Pada pertengahan tahun 2013 Traveloka kemudian berubah menjadi situs reservasi tiket pesawat[5] di mana pengguna dapat melakukan pemesanan di situs resminya. Pada bulan Maret 2014, Ferry Unardi menyatakan bahwa Traveloka akan segera masuk ke bisnis reservasi kamar hotel[6]. Pada bulan Juli 2014, jasa pemesanan hotel telah tersedia di situs Traveloka.
Investasi
Pada bulan November 2012 perusahaan Traveloka mengumumkan investasi tahap awal oleh East Venture[7]. Pada bulan September 2013 perusahaan Traveloka mengumumkan investasi seri A oleh Global Founders Capital[8]. Dana dari investasi digunakan untuk membangun layanan baru seperti pemesanan hotel dan paket wisata. Di bulan Juli 2017, Traveloka kembali mendapatkan suntikan dana sebesar Rp. 4,6 Triliun[9] dari sejumlah perusahaan seperti Expedia Inc, East Ventures, Hillhouse Capital Group, JD.com dan Sequoia Capital.
Tim
Para pendiri Traveloka adalah para praktisi teknologi informasi yang kembali dari Amerika Serikat ke Indonesia antara lain
- Derianto Kusuma, lulusan Universitas Stanford, sebelumnya bekerja sebagai software engineer senior LinkedIn di Silicon Valley
- Ferry Unardi, lulusan Sekolah Bisnis Universitas Harvard yang sebelumnya bekerja untuk Microsoft.
Pada awal 2015, dilaporkan tim Traveloka terdiri dari lebih dari 50 orang. Penggagas KawalPemilu.org, Ainun Najib juga bergabung[10].
Pemboikotan
Traveloka sempat diadang aksi pemboikotan oleh warganet karena disinyalir pendiri Traveloka, Derianto Kusuma, ikut melakukan aksi walk out seperti Ananda Sukarlan ketika Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memberikan pidato acara Perayaan 90 tahun Kolese Kanisius pada 14 November 2017, meski pun pihak Traveloka membantah bahwa Derianto Kusuma menghadiri acara tersebut.[11]
Referensi
- ^ Amindoni, Ayomi (2018-02-15). "Ekonomi digital mulai moncer, ini dia daftar unicorn dari Indonesia". BBC Indonesia (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2018-02-19.
- ^ http://www.bloomberg.com/research/stocks/private/snapshot.asp?privcapId=224266003
- ^ http://dailysocial.net/post/layanan-pencarian-tiket-pesawat-traveloka-masuki-tahap-public-beta
- ^ http://www.eyerys.com/articles/people/way-travel-ferry-unardi
- ^ http://www.tnooz.com/article/story-behind-travelokas-pivot-metasearch-ota/
- ^ http://id.berita.yahoo.com/blogs/jagat-pintar/solid-di-bisnis-tiket-penerbangan--traveloka-segera-rambah-segmen-reservasi-kamar-hotel-034417895.html
- ^ http://e27.co/east-ventures-funds-indonesian-travel-startup-by-ex-silicon-valley-engineer/
- ^ http://e27.co/travel-portal-traveloka-is-first-investment-by-samwer-brothers-in-asia/
- ^ antaranews.com. "Traveloka raih investasi 500 juta dolar - ANTARA News". Antara News. Diakses tanggal 2018-02-19.
- ^ http://www.beritasatu.com/food-travel/247382-ainun-najib-bergabung-dengan-traveloka.html
- ^ "Diboikot Netizen, Traveloka Angkat Bicara". wartaekonomi.co.id. 14 November 2017. Diakses tanggal 17 November 2017.
Pranala luar
- Situs web resmi Traveloka
- (Inggris) East Venture
- (Inggris) Global Founders Capital