Gomar Gultom

tokoh agama asal Indonesia
Revisi sejak 8 Desember 2017 03.50 oleh PT70Vanya (bicara | kontrib)

Pdt. Gomar Gultom, M.Th. (lahir 8 Januari 1959) adalah Sekretaris Umum Persekutuan Gereja-gereja di Indonesia (PGI). Gomar Gultom dipilih menjadi Sekretaris Umum dalam periode 2009-2014 dan 2014-2019.

Gomar Gultom
Informasi pribadi
Lahir8 Januari 1959 (umur 65)
Indonesia Tarutung, Sumatra Utara
Kebangsaan Indonesia
HubunganTeodosus Gultom (ayah)
Ramean Siregar (ibu)
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Bantuan penggunaan templat ini
Hasil foto Pdt. Gomar Gultom yang diambil oleh sahabat Beliau, Bapak Edward Tigor Siahaan

Biografi

Gomar Gultom lahir di Tarutung, Sumatra Utara pada 8 Januari 1959. Ayahnya bernama Teodosus Gultom, seorang pegawai Departemen Agama RI, sedangkan ibunya bernama Ramean Siregar. Ia menghabiskan hidupnya di berbagai daerah di Indonesia, karena ia mengikuti kepindahan orang tuanya bekerja. Ia sempat mengenyam pendidikan dasar di SD GKPI Air Bersih, Medan. Ia melanjutkan sekolah menengah pertama di SMP Kristen III, Salatiga. Lalu, ia menempuh pendidikan sekolah menengah atas di SMA Kristen I PSKD, Jakarta. Ia mengambil STT Jakarta sebagai tempatnya menempuh studi Sarjana. Di kampus ini, ia belajar mengenai teologi dan mempersiapkan diri sebelum menjadi pendeta. Ia ditahbis menjadi pendeta di Huria Batak Kristen Protestan (HKBP) pada tahun 1986.

Kemudian, ia melanjutkan kehidupannya menjadi Dosen STT HKBP, Pematang Siantar pada tahun 1988. Ia juga pernah menjabat sebagai Sekretaris Biro Pembinaan HKBP pada tahun 1991-1996. Pada tahun 1996, ia menjabat sebagai Direktor Lembaga Pengembangan SDM “Jetro” (1996-1999). Lalu, dari taun 1999 sampai 2000, ia menjadi Direktur Program JK-LPK. Ia juga sempat menjabat sebagai Kepala Biro Pembinaan HKBP (2000-2005), dan selanjutnya sebagai Sekretaris Eksekutif Bidang Diakonia PGI (2005-2009). Pada 2009, ia terpilih sebagai Sekretaris Umum PGI untuk periode 2009-2014. Di tahun 2014, ia terpilih kembali sebagai Sekretaris Umum PGI untuk periode 2014-2019.