Dusun sedayu, argosari, bantul

Revisi sejak 27 Agustus 2018 04.14 oleh Reynold ticoalu (bicara | kontrib) (←Membuat halaman berisi ' Padukuhan Sedayu merupakan bagian dari Desa Argosari, Kecamatan Sedayu, Kabupaten Bantul, Daerah Istimew...')
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)
        Padukuhan Sedayu merupakan bagian dari Desa Argosari, Kecamatan Sedayu, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta. Wilayah Padukuhan Sedayu berbatasan dengan Kelurahan Argomulyo di sebelah utara, Pedukuhan Pedusan di bagian timur, Kelurahan Argorejo di bagian selatan, dan Pedukuhan Jurug dibagian barat.  Padukuhan Sedayu memiliki luas wilayah 34.68 ha. Secara administrasi wilayah Padukuhan Sedayu terbagi menjadi 4 Rukun Tetangga (RT), yaitu RT 053, RT 054, RT 055 dan RT 056.
          Sebagaimana wilayah dataran rendah di daerah tropis lainnya, iklim di wilayah Kecamatan Sedayu, termasuk di dusun sedayu tergolong panas. Data Monografi menyebutkan bahwa suhu maksimum di Kecamatan sedayu tercatat 32,5ºC dengan suhu minimum sebesar 24,5ºC. Bantul sama seperti kabupaten lain di Indonesia, musim hujan di Bantul ( termasuk wilayah dusun Sedayu ) dimulai bulan Oktober hingga Maret, dan musim kemarau bulan April hingga September. Rata-rata curah hujan di Bantul adalah 90,76 mm, dan bulan paling tinggi curah hujannya adalah Desember, Januari, dan Februari. Untuk Suhu udara di Dusun sedayu  bulan Juli tahun 2018 terpantau suhu rata – rata 30 derajat celcius.
          Dusun Sedayu dihuni oleh 130 KK, dengan jumlah penduduk keseluruhan sebesar 416 jiwa. Berdasarkan informasi yang diperoleh dari Kepala Dukuh, jumlah warga yang berjenis kelamin perempuan lebih banyak sebesar 212 jiwa dibandingkan jumlah warga yang berjenis kelamin laki-laki yakni sebanyak 212 jwa, walaupun perbedaan jumlahnya tidak terlalu banyak. Warga Dusun Sedayu menganut 3 agama yang berbeda, yakni Islam, Kristen, dan Katholik.

Di Padukuhan Sedayu hampir 46.25 % atau 16.04 ha berupa lahan pertanian. Seperti dusun di desa argosari pada umumnya, lokasi dusun Sedayu berada di dataran rendah. Kondisi tanah di dusun Sedayu sesuai yang dikatakan oleh Kepala Dukuh adalah sebagian berkapur. Hal ini menimbulkan ada kawasan di dusun Sedayu yang memiliki tanah berkapur sehingga tidak cocok untuk ditanami sayur-sayuran.

Akses jalan menuju ke Dusun Sedayu pada umumnya sangat mudah diakses karena lokasi yang berada dekat dengan jalan wates yang merupakan jalur lintas provinsi. Berdasarkan pengamatan di lapangan, sebagian besar konstruksi jalan desa dan lingkungan rata-rata aspal dan rabat beton yang secara umum kondisinya baik.

Kondisi pengelolaan limbah dari kamar mandi di padukuhan Sedayu sudah menggunakan beberapa menggunakan bidang resapan sederhana. Sumber sampah di Padukuhan sedayu paling banyak berasal dari aktivitas rumah tangga dan dedaunan yang berada di halaman rumah. Sampah yang dihasilkan dari rumah tangga di antaranya, dedaunan, sisa - sisa bahan makanan, plastik pembungkus makanan/deterjen, dll.

Sumber utama air bersih di Padukuhan Sedayu mayoritas masyarakatnya menggunakan sumur bor dangkal kedalaman sumur rata-rata < 30 m dan beberapa sudah menggunakan sambungan langsung PAM. Air di Dusun Sedayu di beberapa kawasan mengandung kapur, karna kondisi tanah yang mengandung kapur, sehingga perlu pengendapan dan penyaringan dahulu apabila ingin dikonsumsi. Sistem jaringan drainase di Padukuhan Sedayu sebagian masih menggunakan jaringan drainase berupa tanah, belum dibangun permanen. selain itu banyak jalan yang tidak terdapat saluran drainase, ini akan berakibat pada kerusakan jalan. Dusun Sedayu dialiri oleh sungai, sehingga saluran drainase berakhir di sungai.