Hidangan Arab-Indonesia
artikel daftar Wikimedia
Masakan Arab-Indonesia merupakan masakan yang berasal dari wilayah Dunia Arab yang lalu diperkenalkan ke Nusantara dan mengalami akulturasi dengan budaya setempat setelah ratusan tahun.[1] Awal mula lahirnya masakan ini adalah ketika Bangsa Arab yang berasal dari Hadramaut (sekarang Yaman), Hijaz dan Mesir datang ke Indonesia untuk berdagang dan menyebarkan Islam. Sejak abad 18 M di Jawa, kebanyakan pedagang Arab menetap di pantai utara dan membaur dengan penduduk setempat sehingga mempengaruhi budaya masakan lokal terutama dalam hal penggunaan daging kambing.[2][3]
Daftar Masakan Arab-Indonesia
- Kebab – Daging sapi yang dipanggang kemudian diiris-iris ditambah dengan sayuran segar dan mayones, lalu dibalut dengan kulit tortila.
- Kue kaak – Kue lebaran yang komposisinya terdiri dari berbagai rempah-rempah.
- Martabak – Panekuk goreng yang berisi telur dan sayur-sayuran.
- Naan
- Nasi kebuli
- Nasi minyak
- Rabeg
- Roti mariyam
- Roti pita
- Samosa
Referensi
Bacaan lanjut
- Batarfie, Balqies (2014). 30 Resep Masakan Arab Rumahan Gramedia Pustaka Utama. ISBN 978-602-03-0659-9.
- Ulung, Gagas; Deerona (2014). Jejak Kuliner Arab di Pulau Jawa Gramedia Pustaka Utama. ISBN 978-602-03-0336-9.