Ira Koesno
Dwi Noviratri Martoatmodjo (lahir 30 November 1969), yang lebih dikenal sebagai Ira Koesno, adalah penyiar Indonesia. Ia pernah membawakan acara Liputan 6, sebuah layanan berita dari stasiun penyiaran televisi SCTV.
Ira Koesno | |
---|---|
Lahir | 30 November 1969 Indonesia |
Pekerjaan | pembawa acara |
Tahun aktif | 1996-sekarang |
Orang tua | Koesno Martoatmodjo dan Sri Utami |
Kehidupan awal
Ira merupakan putri dari pasangan Koesno Martoatmodjo dan Sri Utami. Setelah menyelesaikan studi di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, ia bekerja di sebuah perusahaan akuntan publik, ketika umurnya menginjak 25 tahun. Setahun kemudian, pada tahun 1996, ia melamar pekerjaan di SCTV sebagai wartawan. Ira meraih gelar Master of Arts pada bidang Film dan Produksi Televisi di Universitas Bristol pada tahun 2000, dan meraih gelar Master of Arts bidang Jurnalistik Internasional di Universitas Westminster setahun kemudian.[1]
Karier
Menjelang akhir kekuasaan Orde baru, Ira sebagai wartawan SCTV sempat melakukan wawancara dengan Sarwono Kusumaatmadja, yang saat itu menjabat sebagai Menteri Negara Lingkungan Hidup. Dalam wawancara ini, Sarwono sempat mengatakan istilah "cabut gigi" yang merujuk kepada permintaan agar Presiden Soeharto mundur dari jabatannya. Peristiwa ini sempat membuatnya dipanggil oleh petinggi SCTV dan diminta untuk tidak melakukan kegiatan jurnalistik selama beberapa hari.[1] Pada tahun 2003, Ira memutuskan untuk mundur sejenak dari dunia pertelevisian dan mendirikan bisnis yang bergerak pada bidang jasa strategi komunikasi, Ira Koesno Production (IKPro).[1]
Referensi
- ^ a b c "Profil Ira Koesno". VIVA. Diakses tanggal 18 Januari 2019.