Gantian Dong

salah satu film Indonesia
Revisi sejak 6 Juni 2019 03.59 oleh LaninBot (bicara | kontrib) (namun (di tengah kalimat) → tetapi)

Gantian Dong adalah film komedi Indonesia yang diproduksi pada tahun 1985 dan disutradarai oleh Arizal serta dibintangi antara lain oleh Warkop, Ira Wibowo, Lia Warokka, dan Chintami Atmanegara.

Gantian Dong
SutradaraArizal
ProduserRaam Punjabi
Dhamoo Punjabi
Gobind Punjabi
Ditulis olehDeddy Armand
PemeranWarkop DKI
Ira Wibowo
Lia Warokka
Chintami Atmanegara
Leily Sagita
Wieke Widowati
Advent Bangun
Mathias Agus
Penata musikGatot Sudarto
SinematograferIndra
PenyuntingNasrul Syawar
Tanggal rilis
1985
Durasi93 menit
NegaraIndonesia

Sinopsis

Berkas:Gantian Dong.jpg
Cuplikan Film

Film ini menceritakan tentang Kasino yang berusaha merayu Vera (Chintami Atmanegara), seorang gadis yang ingin main film. Ia mengatakan punya teman sutradara terkenal yang baru pulang dari luar negeri bernama Indro. Ketika liburan, Indro, Dono, Ira (Ira Wibowo) dan Lia (Lia Waroka) mengadakan perkemahan. Kasino sengaja mengajak Vera untuk ikut perkemahan. Vera yang menduga benar bahwa Indro adalah sutradara, berusaha mendekati Indro. Maka terjadilah uring-uringan, sampai kebohongan Kasino akhirnya terbongkar. Sementara itu, Indro dipusingkan oleh kehadiran Lola (Leily Sagita), perawan tua yang berusaha merebut hatinya. Namun Dono ternyata juga menyukai Lola, sehingga terjadilah kejar-kejaran di antara mereka. Lagi ulah Kasino yang mengejar cewek, kali ini di sebuah restoran. Kebetulan cewek yang diganggu adalah Julia (Wieke Widowati) yang sudah punya pacar. Lagi-lagi Indro jadi sasaran cemburu pacar Julia, bernama Tony (Advent Bangun), seorang jagoan. Indro dicari kemana pun pergi, hingga Indro merasa ketakutan di mana-mana. Dono dan Kasino menganjurkan, agar Indro bersembunyi di peti mati, dan mengumumkan bahwa Indro sudah mati. Pada mulanya Tony percaya, tetapi akhirnya jagoan itu tahu bila Indro hanya pura-pura mati. Untung Julia datang untuk memberi penyelesaian, sehingga Indro selamat dari kesalahpahaman itu.

Pranala luar