Divisi Regional II Sumatra Barat
Templat:Infobox DAOP Divisi Regional II Sumatra Barat atau Divisi Regional II Padang (disingkat Divre 2 atau Divre II PD) adalah Daerah Operasi Kereta Api Indonesia yang mengoperasikan kereta api di seluruh wilayah provinsi Sumatra Barat.
Gambaran umum
Divre ini merupakan wilayah layanan PT Kereta Api Indonesia (Persero) yang cukup kecil dan hanya mengoperasikan dua kereta api penumpang reguler, yaitu KA Sibinuang dan KA Bandara Minangkabau Ekspres serta kereta api barang semen curah dan klinker.
Direncanakan pada tahun 2018-2019, Divre ini akan mengaktifkan kembali beberapa jalur mati dan mengoptimalkan operasional kereta api penumpang dan kereta api barang. Divre ini memiliki rel bergerigi seperti yang ada di Ambarawa, yang beroperasi di daerah pegunungan. Namun, jalur tersebut hanya dioperasikan untuk kepentingan pariwisata. Ada juga jalur kereta api yang melintasi pinggir danau Singkarak. Pemandangan alam dari jalur kereta api wisata sangat indah. Dahulu juga ada rel KA menuju Bukittinggi hingga Payakumbuh, tetapi sekarang jalur tersebut sudah tidak beroperasi dan kebanyakan relnya sudah hilang. Bekas relnya masih bisa dilihat pada pinggiran jalan raya lintas Pariaman-Bukittinggi-Payakumbuh. Sisa-sisa jembatannya juga masih terlihat.
Layanan kereta api
Kereta api penumpang
- KA Sibinuang (Reguler), Ekonomi AC (Padang–Naras)
- KA Lembah Anai (Railbus), Ekonomi AC (Kayu Tanam–BIM)[1]
- KA Minangkabau Ekspres (KRDE), Eksekutif Bandara (Padang–BIM)
Kereta api barang
- KA Ketel semen curah PT Semen Padang (Indarung–Bukit Putus)
- KA Klinker PT Semen Padang (Indarung–Bukit Putus)
- KA Ketel CPO (Padang–Naras) "Rencana"
Lintas beroperasi
Lintas aktif
- Jalur kereta api Bukit Putus–Lubuk Alung
- Jalur kereta api Bukit Putus–Indarung
- Jalur kereta api Lubuk Alung-Naras
- Jalur kereta api Lubuk Alung-Kayutanam
- Jalur kereta api Duku-Bandara Internasional Minangkabau
Lintas nonaktif
Daftar stasiun
| |||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
- Jalur kereta api Bukitputus-Lubuk Alung
- Stasiun Teluk Bayur (TBY)
- Stasiun Bukitputus (BKP)
- Stasiun Padang (PD)
- Shalter Pasar Alai (AI)
- Shalter Air Tawar (ATR)
- Stasiun Tabing (TAB)
- Shalter Lubuk Buaya (LBY)
- Stasiun Duku (DUK)
- Stasiun Pasarusang (PRU)
- Stasiun Lubuk Alung (LA)
- Jalur kereta api Bukitputus-Indarung
- Stasiun Bukitputus (BKP)
- Stasiun Kampung Juar (KAJ)
- Stasiun Pauhlima (IMA)
- Stasiun Indarung (IDA)
- Jalur kereta api Padang–Pulau Air
- Shelter Tarandam (TRD)
- Stasiun Pulau Air (PLA)
- Jalur kereta api Duku–Bandara Internatsional Minangkabau
- Jalur kereta api Lubuk Alung-Pariaman
- Stasiun Lubuk Alung (LA)
- Stasiun Pauhkambar (PAK)
- Stasiun Kuraitaji (KI)
- Stasiun Pariaman (PMN)
- Stasiun Naras (NRS)
- Stasiun Sungailimau (???)
- Jalur kereta api Lubuk Alung–Sawahlunto
- Stasiun Lubuk Alung (LA)
- Stasiun Sicincin (SCN)
- Stasiun Kayutanam (KTN)
- Stasiun Kandang Ampat (KDP)
- Stasiun Padang Panjang (PP)
- Stasiun Kubukrambil (KKR)
- Stasiun Batutabal (BTL)
- Stasiun Kacang (KCN)
- Stasiun Singkarak (SKA)
- Stasiun Solok (SLK)
- Stasiun Sungai Lassi (SNL)
- Stasiun Muarakalaban (MKL)
- Stasiun Sawahlunto (SWL)
- Jalur kereta api Padangpanjang–Payakumbuh
- Stasiun Padang Panjang (PP)
- Stasiun Koto Baru (KOB)
- Stasiun Bukittinggi (BKT)
- Stasiun Baso (BSO)
- Stasiun Payakumbuh (PY)
- Jalur kereta api Muarokalaban-Muaro
- Stasiun Muarakalaban (MKL)
- Stasiun Padang Sibusuk (PSK)
- Stasiun Tanjung Ampalu (???)
- Stasiun Muaro (MRO)
Keterangan:
- Stasiun yang ditulis tebal berarti stasiun besar
- Stasiun yang ditulis miring berarti stasiun non-aktif
Bengkel dan sarana perawatan
Balai Yasa Padang
Balai Yasa (BY) merupakan institusi KAI di Divre II yang bersifat multifungsi untuk perawatan dan perbaikan lokomotif, kereta penumpang, dan gerbong barang. Terletak satu kompleks dengan Dipo Lokomotif Padang (PD).
Dipo Lokomotif Padang
Sebagaimana Daop atau Divre pada umumnya, pastinya memiliki dipo lokomotif ataupun sub-dipo. Dipo lokomotif Padang sudah memiliki lokomotif CC, tetapi dipo ini memiliki lokomotif yang dapat dioperasikan di rel bergerigi dan satu-satunya divre yang mengoperasikan lok ini, yaitu BB204. Lokomotif yang ada di dipo ini contohnya BB306, BB303, CC201.
Dipo Gerbong Bukitputus
Kebanyakan gerbong KKW dan KKBW yang berdinas dari dan menuju Indarung disimpan dan dirawat di dipo tersebut.
Subdipo Lokomotif Indarung
Sebagian lokomotif dan gerbong berdinas di jalur Bukit Putus–Indarung disimpan di subdipo tersebut.
Dipo Lokomotif Padang Panjang
Berada di satu kompleks dengan Stasiun Padangpanjang. Dahulu dipo tersebut melayani perawatan dan penyimpanan lokomotif BB204 yang sering melintasi jalur Kayu Tanam–Batu Tabal, tetapi sejak jalur tersebut non-aktif otomatis dipo tersebut tidak beroperasi. Sayangnya, dipo tersebut yang seolah-olah ditinggalkan oleh PT. KAI terbakar pada akhir 2017 lalu.
Dipo Lokomotif Solok
Berada di satu kompleks dengan Stasiun Solok. Dahulu saat kereta api angkutan batu bara masih beroperasi, dipo ini melayani perawatan dan penyimpanan lokomotif BB303 dan sempat menjadi tempat penyimpanan lokomotif F10 pada jaman penjajahan Belanda. Sekarang Dipo Solok tidak beroperasi semenjak jalur disana tidak beroperasi, saat ini terdapat 2 lokomotif BB204 bekas dinasan kereta api wisata Danau Singkarak diparkir di dipo tersebut dengan kondisi yang memprihatinkan dan dibiarkan mangkrak begitu saja.
Daftar lokomotif
| Jenis lokomotif dan kereta rel | Lokomotif | Keterangan |
|---|---|---|
| BB204 | BB 204 12 (BB 204 93 02) TSO, BB 204 13 (BB 204 93 03) TSO, BB 204 15 (BB 204 93 05) TSO, BB 204 16 (BB 204 93 06) TSO | Semua lokomotif sudah tidak beroperasi dan belum ada rencana rehabilitasi |
| BB303 | BB 303 08 (BB 303 73 03) TSO, BB 303 22 (BB 303 78 01) SO, BB 303 23 (BB 303 78 02) SO, BB 303 25 (BB303 78 04) SO, BB 303 35 (BB 303 78 09) TSO, BB 303 36 (BB 303 78 10) TSO, BB 303 48 (BB 303 84 05) TSO, BB 303 50 (BB 303 84 07) SO, BB 303 51 (BB 303 84 08) SO, BB 303 52 (BB 303 84 09) SO, BB 303 53 (BB 303 84 10) TSO, BB 303 54 (BB 303 84 11) TSO, BB 303 57 (BB 303 84 12) SO. | Kebanyakan digunakan untuk dinas Kereta api Sibinuang dan langsiran KA Semen dan Klinker di Bukit Putus |
| BB306 | BB306 12 (BB 306 84 09) TSO, BB306 13 (BB 306 84 10) TSO, BB306 14 (BB 306 84 11) TSO | Semua lokomotif sudah tidak beroperasi |
| CC201 | CC 201 48 (CC 201 83 10), CC 201 114R (CC 201 83 36), CC 201 124R (CC 201 83 45), CC 201 131R (CC 201 83 50), CC 201 133R (CC 201 83 52) | Hanya untuk berdinas kereta barang relasi Indarung–Bukitputus |