Timor (mobil)

perusahaan asal Indonesia
Revisi sejak 7 Maret 2019 06.15 oleh JollyFrankle (bicara | kontrib) (there you go, fixed)

Timor adalah merek motor yang dimaksudkan sebagai mobil nasional Indonesia, seperti halnya Proton di Malaysia. Oleh sebab itu awalnya mobil merek Timor ini dibebaskan dari pajak-pajak dan bea lainnya yang biasa dikenakan pada mobil-mobil lain yang dijual di Indonesia.[butuh rujukan] Timor adalah kependekan dari Teknologi Industri Mobil Rakyat. Mobil ini mulai dipasarkan di Indonesia pada pertengahan tahun 1990.

Timor S515/S516
Informasi
ProdusenTimor
Juga disebutKia Sephia (Kia Motors)
Kia Mentor (Kia Motors)
Masa produksi1995-2000
Bodi & rangka
KelasKompak
Bentuk kerangka4-pintu sedan
5-pintu hatchback
Penyalur daya
Mesin
Transmisi
  • 4-speed F4A-EL otomatis
  • 5-speed manual
Dimensi
Jarak sumbu roda2.500 mm (98,4 in)
Panjang4.360 mm (171,7 in)
Lebar1.695 mm (66,7 in)
Tinggi1.390 mm (54,7 in)

Sejarah

Sebelum mobil Timor diberikan hak sebagai pionir mobil nasional, Indonesia telah memiliki mobil buatan asli Indonesia (mesin, bodi dan perakitan oleh Indonesia) yakni Toyota Corolla.[butuh rujukan] Pada tahun 1996, Indonesia dengan diketuai oleh Menristek BJ Habibie membuat mobil dengan mesin berkapasitas 1200 cc. Namun proyek yang diberi nama Maleo itu tidak dilanjutkan karena pendanaannya tersedot oleh proyek mobil Timor.

Dengan dikeluarkannya Inpres Nomor 2 Tahun 1996 yang menginstruksikan kepada Menteri Perindustrian dan Perdagangan, Menteri Keuangan, dan Menteri Negara Penggerak Dana Investasi/Ketua Badan Koordinasi Penanaman Modal agar secepatnya mewujudkan industri mobil nasional dan bersamaan dengan Inpres Nomor 2 Tahun 1996 menunjuk PT. Timor Putra Nasional (PT. TPN) sebagai pionir mobil nasional. Perusahaan ini dimiliki oleh Tommy Suharto. Dengan ditunjuknya PT. TPN sebagai pionir mobil nasional maka mereka dibebaskan dari bea masuk dan pajak dengan syarat mereka harus menggunakan seratus persen komponen lokal.

Model mobil pertama Timor meniru habis Proton Perdana SEi, tetapi seluruh proses pembuatannya dilakukan di Indonesia dengan menggunakan seratus persen komponen lokal, sesuai dengan persyaratan yang diajukan pemerintah. Sedangkan untuk mengembangkan dan mewujudkan mobil nasional yang asli, Indonesia telah menyiapkan rancangan mobil nasional generasi kedua yang didesain oleh Zagato. Namun, proyek ini tidak berjalan seperti generasi pertamanya karena terjadinya krisis ekonomi Asia yang menyebabkan bangkrutnya Kia Motors pada tahun 1997 yang kemudian dibeli oleh Hyundai pada tahun 1998. Mengikuti mundurnya Presiden Soeharto maka proyek Timor juga ikut ditutup. Timor S515/S516 berganti nama menjadi Kia Sephia pada tahun 1999 kemudian digantikan oleh Kia Shuma yang diproduksi hingga tahun 2002 dan digantikan oleh Kia Rio dan Kia Spectra, lalu Kia Pride pada tahun 2005, lalu Kia New Pride pada tahun 2010 dan akhirnya Kia All New Rio pada tahun 2012.

Model yang diproduksi

Daftar mobil yang pernah diproduksi Timor.[butuh rujukan]

  • Timor S515 1498cc SOHC Karburator
  • Timor S515i 1498cc DOHC Injeksi
  • Timor SW516i 1600cc DOHC Injeksi
  • Timor R Coupe
  • Timor Sport Edition 1600cc Prodrive License
  • Timor SOHC Injection
  • Timor SL516i Limousine 4-doors & 6-Doors
  • Timor S513/s2 City Car

Lihat pula

Pranala luar