Misteri Gunung Merapi (seri televisi 2018)
seri televisi Indonesia tahun 2018
Misteri Gunung Merapi merupakan sebuah sinetron kolosal produksi Genta Buana Paramita yang ditayangkan di MNCTV pada tahun 2018. Pemain utama di sinetron ini ialah Varissa Camelia, Ahmad Affandy, Alessia Cestaro, Ananda George dan masih banyak lagi. [1] [2]
Misteri Gunung Merapi | |
---|---|
Genre | Horor Laga Sejarah |
Pembuat | Genta Buana Paramita |
Ditulis oleh | Messiah Fajarwati |
Sutradara | Jhony Trk Manopo Putaboga Ismail Sofyan Sani |
Pemeran | Varissa Camelia Ahmad Affandy Tiffany Jane Alessia Cestaro Ananda George Yuni Sulistyowati |
Negara asal | Indonesia |
Bahasa asli | Indonesia |
Jmlh. episode | 69 (daftar episode) |
Produksi | |
Produser | Budhi Sutrisno |
Lokasi produksi | Jakarta |
Rumah produksi | Genta Buana Paramita |
Distributor | Genta Buana Paramita |
Rilis asli | |
Jaringan | MNCTV |
Rilis | Senin, 19 November 2018 – Rabu, 2 Februari 2019 |
Acara terkait | |
Misteri Gunung Merapi |
Sinopsis
Setelah 130 tahun berlalu, Mak Lampir bangkit kembali dan bertekad untuk membalas dendam pada Ki Ageng Prayogo dengan cara menumpas semua keturunannya.
Dengan segala kesaktiannya ia pun melancarkan teror pada warga yang membuat Kerajaan Mataram menjadi geger.
Pemeran
- Varissa Camelia sebagai Mak Lampir (pemeran kedua menggantikan Farida Pasha)
- Ahmad Affandy sebagai Sembara (Ki Ageng Prayogo)
- Alessia Cestaro sebagai Farida
- Rizal Akbar sebagai Lindu Aji
- Ananda George sebagai Sultan Demak
- Tiffany Jane sebagai Nyi Roro Kidul/Rengganis/Mayangsari
- Rahmat Syahputra sebagai Basir
- Reiner Manopo sebagai Mardian
- Yuni Sulistyowati sebagai Nyi Bidara
- Arief Nilman sebagai Kyai Jabat
- Al Indra sebagai Markus Kyai Ageng Jembar Jumantoro/Kapiten De Voss
- Teddy Uncle sebagai Panglima Maung Ireng
- Ricky Bocil sebagai Ki Krungsung
- Claudia Inda Lamanna sebagai Arimbi
- Sandhy Permana sebagai Badrika
- Ryan Tanjoenk sebagai Dewi Medusa/Sekar Ayu/Laila
- Vinch Carter sebagai Mahardika
- Farras Fatik sebagai Sembara Kecil
- Shofia Shireen sebagai Farida Kecil
- Farell Akbar sebagai Lindu Aji Kecil
- Marcello sebagai Basir Kecil
- Nika Indah sebagai Farida/Putri Wandasari/ Pitaloka
- Amara Lingua sebagai Maryamah
- Anastasia Novi sebagai Rosmina
- Erwin Suwandi sebagai Hendrick/Kyai Mustofa
- Ferry Ixel sebagai Tumenggung Abiwara/Rahman
- Juliana Moechtar sebagai Hanum/ Wak Bayau
- Diaz Erlangga sebagai Tumenggung Cakra/Dahlan/Kyai Jamas
- Novita Mahisa sebagai Ibu Mardian/Mak Suroh/ Endang Cuwiri
- Ega Andhika sebagai Adolf Pietter
- Shirin Safira sebagai Darasuta/Nyai Kembang
- Yuzar Nazarudin sebagai Sunan Kudus
- Rizal Fadli sebagai Kyai Prana Dipa, Badirul & Kyai Subakir
- Arifin Gunawan sebagai Demang Prawira & Juragan Broto
- Budi Chaerul sebagai Sultan Agung
- Aris Kurniawan sebagai Tumenggung Surotani
- Panji Ruhiyat sebagai Pangeran Purbaya
- Joy Octaviano sebagai Alang Kibar
- Putri Ersa sebagai Wak Bayau & Murti
- Husein Khalia sebagai Suro Gentong & Bakawulung
- Veriantie Carvaro sebagai Ratu Siluman Buaya
- Joseph Holwe sebagai Ki Mandaraka
- Febriyanti sebagai Nyi Runtah
- Benny Burnama sebagai Sarkali
- Barry Prabu sebagai Jayadi , Demang Wirantanu & Jatmiko
- Chaterine Pamela sebagai Sundari
- Nadhea Ananda Puteri sebagai Bestari
- Mahisa Aulia Dinsi sebagai Kala Bendana
- Ichal Muhammad sebagai Pangeran Garai
- Liana Sahara sebagai Ratu Siluman Babi/ Wak Bayau
- Rhaty Afdhal sebagai Nyi Warih & Ratu Arumi
- Chacha Marisa sebagai Andini/Nyi Banowati
- Intan Melodi sebagai Larasati
- Rendy Bramasta sebagai Kalawika
- Ali Zalie sebagai Banuseta
- Loyd Christina sebagai Nyi Roro Kidul