Kollagen

Revisi sejak 14 Juli 2008 19.16 oleh Joshmacho (bicara | kontrib) (←Membuat halaman berisi ' '''Kollagen''' adalah salah satu protein yang menyusun tubuh manusia. Keberadaannya adalah kurang lebih mencapai 30% dari seluruh protein yang terdapat di tubuh. Dia ad...')
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)

Kollagen adalah salah satu protein yang menyusun tubuh manusia. Keberadaannya adalah kurang lebih mencapai 30% dari seluruh protein yang terdapat di tubuh. Dia adalah struktur organik pembangun tulang, gigi]], sendi, otot, dan kulit. Serat kollagen memiliki daya tahan yang kuat terhadap tekanan. Namanya sendiri berasal dari bahasa yunani yang artinya (bersifat lekat atau menghasilkan pelekat).

Struktur

Yang menarik di sini adalah struktur primer kollagen Glicin-X-Hidroxiprolin atau Glicin-Prolin-X. Rantai polipeptidnya disintesa di ribosom yang ada di sekitar retikulum endoplasma. Sebagai struktur tertiernya dia mempunyai struktur tripel helix, disini tidak boleh di salahtafsirkan dengan  helix. Tripel helix artinya 3 rantai polipeptid spiral. Yang menaraik adalah struktur helixnya juga left handed helix. Ketiga molekul helixnya dihubungkan satu sama lain dengan ikatan hidrogen seperti pada  helix DNA.

Sintesa

Biasanya di sintesa oleh sel fibroblast Secara garis besar dapat dibagi menjadi 2 bagian:

  1. Intrasellular di organel ribosom yang di sekitar retikulum endoplasma bedakan dari ribosom yang berada bebas di sitosol , mencakup :


hasil : asam amino yang dipersatukan menjadi prokollagen

  • kedua; prokollagen akan dihidroxilasi oleh enzim hidroxilase. Yang dihidroxilasi adalah rantai yang memiliki asam amino lisin dan Prolin dimana vitamin C dan  helix Ketoglutarat diperlukan sebagai koenzim
  • ketiga; pengikatan molekul gula pada gugus -OH dari Lisin oleh enzim glukosiltransferase

Sekarang terbentuk yang telah tersebut diatas yaitu tripel helix. Walaupun demikian belum sempurna karena di bagian N-terminal atau akhir struktur tripel helix ini tidak berbentuk spiral helix., melainkan dihubungkan oleh ikatan disulfid dari molekul cistein. Gunanya adalah menstabilkan prokollagen yang segera diekspor keluar dari sel melewati membran sel.

  1. Ekstrasellular; yang terjadi di intersellular atau ekstrasellular adalah eliminasi dari N- dan C-terminal. Kemudian eliminasi gugus N dari rantai molekul lisin secara oxidativ. Akibatnya grup aldehid dari kollagen monomer di satukan menjadi kollagen fibrillar. Secara singkat:
  • limited proteolyse dari N- dan C-terminal.
  • Kollagen monomer berggregasi menjadi polimer, larut dalam garam
  • Pembentukan kollagen fibrillar yang tidak dapat dilarutkan


Tipe

Kollagen saat ini telah ditemukan dan dibagi menjadi 28 kelas:

  • Kollagen fibrillar

Kollagene des Typs I, II, III, V und XI

  • Kollagen yang membentuk jaringan

Kollagene Tipe IV (Lamina densa dari dasar membran Hemidesmosom), VIII und X

  • Kollagene yang fibrillar terasosiasi(FACIT)

Kollagene des Typs IX, XII, XIV, XXII

  • Kollagene berbentuk rangkaian mutiara

Kollagen Tipe VI

  • Verankerungsfibrillen'

Kollagen Tipe VII

  • Kollagene dengan domain Transmembran

Kollagene Tipe XIII, XVII, XXIII und XXV