Ende Gelände 2019 adalah aksi besar-besaran berupa tuntutan keadilan iklim yang terjadi di pertambangan batu lignit Rhenish yang terletak di pegunungan lignit di Kölner Bucht, wilayah jarang penduduk di bagian barat daya Nordrhein-Westfalen, Jerman. Aksi damai ini menuntut untuk tidak memakai lagi bahan bakar fosil yang dipakai oleh perusahaan pembangkit listrik RWE berupa batu bara.[1]

Aksi

Aksi protes dan demonstrasi dilakukan pada tanggal 21 hingga 23 Juni 2019, yang berlokasi di Tambang terbuka Garzweiler,[2] yang merupakan sebuah kawasan pertambangan lignit yang terletak di barat dekat Grevenbroich, distrik Rhein-Kreis Neuss, negara bagian Nordrhein-Westfalen, Jerman.[3][4]

Referensi

  1. ^ "Aufruf 2019" (dalam bahasa Jerman). Ende Gelände 2019. Diakses tanggal 2019-06-23. 
  2. ^ Gerich, Simon; Bayer, Lucas; Dumke, Holger; Wolko, Marc (2019-06-22). ""Ende Gelände" besetzt Tagebau Garzweiler - Polizisten bei Sturm verletzt - Bei den Demos im Rheinischen Revier haben Aktivisten von "Ende Gelände" den Tagebau gestürmt. Mindestens zwei Polizisten wurden wohl verletzt". Berliner Morgenpost (dalam bahasa Jerman). Diakses tanggal 2019-06-22. 
  3. ^ "Ende Gelände legt Rheinisches Revier still - Tagebau Garzweiler blockiert, Hambach Bahn sowie Nord-Süd Bahn besetzt". Leipziger Internet Zeitung (dalam bahasa Jerman). 2019-06-22. Diarsipkan dari versi asli tanggal 22 June 2019. Diakses tanggal 2019-06-22. 
  4. ^ "Kohlebahn seit 15 Stunden blockiert: 6.000 Aktivist*innen in Aktion". Leipziger Internet Zeitung (dalam bahasa Jerman). 2019-06-22. Diarsipkan dari versi asli tanggal 22 June 2019. Diakses tanggal 2019-06-22. 

Pranala luar