Badan Keluarga Kebatinan Wisnu

salah satu kepercayaan di dunia
Revisi sejak 12 Oktober 2019 04.34 oleh Ranioktalia (bicara | kontrib) (←Membuat halaman berisi 'Pada tahun 1916 Kyai Jakoeb Bin Minhad bersama rekan-rekannya mendirikan organisasi kebatinan yang bernama "Qak Aoullah" di Sulang Rembang. Namun pada tahun 1928, orga...')
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)

Pada tahun 1916 Kyai Jakoeb Bin Minhad bersama rekan-rekannya mendirikan organisasi kebatinan yang bernama "Qak Aoullah" di Sulang Rembang. Namun pada tahun 1928, organisasi tersebut diubah menjadi Badan Keluarga Kebatinan Wisnu.

Tujuan didirikannya Badan Keluarga Kebatinan Wisnu : a. Kebahagiaan lahir maupun batin dengan membuka jalan ke arah kesempurnaan dan kenyataan ; b. Mempertebal hidup gotong royong dengan tidak memandang kepercayaan atau bulu ; c. Mencapai kesempurnaan di segala lapangan dengan menuju kesempurnaan jiwa yang luhur dan budi pekerti yang utama.

Sumber dari ajaran Badan Keluarga Kebatinan Wisnu adalah wasiyat atau wejangan-wejangan yang dihimpun menjadi sebuah Kitab/Kiyas Pendidikan Qak Aoullah.

Badan Keluarga Kebatinan Wisnu mempunyai susunan pengurus sebagai berikut Pinisepuh : Soehardo LD, Ketua : M Dono Duto Winoto, Sekretaris : Mulyono dan Bendahara : Slamet. Organisasi ini beralamat di Saptamarga II/73 RT 7/IV Kelurahan Kembang Arum, Kecamatan Semarang Barat, Kota Semarang. Mempunyai cabang yang ada di beberapa kabupaten, yakni Kabupaten