Tilsiter
Tilsiter atau Tilsit adalah keju bertekstur semi-keras dari Jerman yang dibuat dengan menggunakan susu sapi yang dipasteurisasi.[1] Nama keju ini diambil dari nama kota tempat keju tersebut diproduksi pertama kali, yaitu kota Tilsit di tepi Sungai Memel.[1] Keju ini berasal dari abad ke 19 ketika orang-orang Belanda yang tinggal di Tilsit menemukan keju ini secara tidak sengaja.[1][2] Saat itu mereka hendak membuat keju Gouda namun beberapa faktor membuat mereka malah membuat keju yang sama sekali berbeda dengan Gouda.[1][2] Keju Tilsiter sering kali dijual dalam bentuk balok.[1] Warna dari keju ini kuning dan permukaannya licin dengan banyak lubang-lubang.[1] Keju ini harus dicuci dan disikat secara teratur selama dua bulan pertama hingga kulitnya menjadi keras.[2]
Tilsit / Tilsiter | |
---|---|
Negara asal | Jerman |
Kawasan, kota | Tilsit |
Sumber susu | Sapi |
Dipasteurisasi | Ya |
Tekstur | Semi-keras |
Kadar lemak | 30-60% |
Waktu pematangan | Minimal 5 minggu |
Sertifikasi | Tidak[1] |
Lihat pula
Rujukan
Pranala luar