Pertani

perusahaan asal Indonesia

PT PERTANI (PERSERO) merupakan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang memiliki sejarah panjang. Didirikan sejak tahun 1959 di era Presiden Soekarno sebagai perusahaan pionir yang fokus pada sektor pertanian untuk menjaga kedaulatan pangan yang juga sekaligus menjadi BUMN strategis yang berfokus pada pertanian baik dari hulu ke hilir yang bermaksud membantu para petani Indonesia. PT Pertani (Persero) merupakan perusahan perseroan yang bergerak di bidang agribisnis yang memproduksi, mengadakan, serta memasarkan sarana produksi dan komoditi pertanian. Sesuai strategic direction pemegang saham yaitu Pemerintah Republik Indonesia, PT Pertani (Persero) diposisikan sebagai BUMN yang fokus pada usaha pergabahan untuk mendukung pertahanan dan ketahanan pangan Indonesia. Fokus usaha ini telah mendorong PT Pertani (Persero) beradaptasi diri dengan perkembangan zaman untuk memperkuat kinerja dengan membangun kompetensi bisnis inti sebagai produsen hingga menjadi distributor berbagai komoditi pertanian khususnya benih padi, benih jagun dan beras premium/ medium dan sarana prasarana pertanian di Indonesia. Hingga saat ini, PT Pertani (Persero) telah memiliki jaringan pemasaran yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia, yang terdiri dari 7 kantor wilayah, 32 kantor cabang hingga unit pemasaran dengan didukung Pabrik Unit Penggilan Padi dan Unit Produksi Benih

Logo PT Pertani (Persero)
Gedung Kantor Pusat PT Pertani (Persero)
Jenis BUMN / Perusahaan Umum
Didirikan 14 Januari 1959
Pendahulu Perusahaan Pertanian Negara
Kantor pusat Jakarta, Indonesia
Tokoh kunci Maryono (Direktur Utama)
Pemilik Pemerintah Indonesia
Situs web www.pertani.co.id

Sejarah Singkat

Pada tahun 1959, didirikan Badan Perusahaan Produksi Bahan Makanan dan Pembukaan Tanah (B.M.P.T.) Padi Centra berdasarkan Undang-Undang Darurat No. 1/1995 tanggal 14 Januari 1959 yang disahkan oleh Presiden Soekarno dan Menteri Pertanian saat itu Sadjarwo dan menunjuk mantan Sekretaris Jenderal Kementerian Pertanian Ir. Gunung Iskandar menjadi Presiden Direktur . Kemudian pada tahun 1960, BMPT diubah menjadi Badan Pimpinan Umum Perusahaan Pertanian Negara (BPU Pertani). Tahun 1963, BPU Pertani diubah menjadi Perusahaan Pertanian Negara (PN Pertani). Setelah itu pada tahun 1973, status PN Pertani ditingkatkan menjadi perseroan terbatas dan berubah nama menjadi PT Pertani (Persero).

Sejarah Bisnis

PT Pertani (Persero) merupakan pencetus pertama dalam pembuatan beras kepala (Beras kualitas terbaik) dan menjadi standar mutu beras nasional dengan produk saat itu Beras Kepala dan Beras Kepala Super yang di pasarkan di Sulawesi. Dan hingga pada akhir tahun 1980an PT Pertani (Persero) dipercaya oleh Pemerintah Indonesia menjadi konseling dan supplier tunggal untuk Pupuk Subsidi Nasional dan Pestisida pada seluruh Wilayah Indonesia. Kemudian melakukan pengembangan bisnis Benih Padi dimulai pada awal tahun 1990an.

Dewan Komisaris dan Direksi

  • Dewan Komisaris

Bapak Joko Sambodo, sebagai Komisaris Utama

Bapak Moch. Safri Sabit, sebagai Komisaris

Bapak Reinhard Parapat, sebagai Komisaris Independen

  • Dewan Direksi

Bapak Maryono, sebagai Direktur Utama

Bapak Poernomo, sebagai Direktur Keuangan & SDM

Bapak Lalan Sukmaya, sebagai Direktur Operasional

Brand Produk dan Layanan

  1. Benih Padi Padiku Prima
  2. Benih Padi Padiku Super
  3. Benih Padi Padiku Unggul
  4. Beras Premium Quality Ratu Mutiara
  5. Beras Premium Quality Anggrek Plicata
  6. Beras Kepala
  7. Beras ONYX
  8. Beras Cap Mangga
  9. Benih Jagung Hibrida Raja Rimba
  10. Procal
  11. Pupuk Organik Granul Bintang Kuda Laut
  12. Pupuk Organik Remah Bintang Kuda Laut
  13. Layanan Jasa Penggilingan Padi
  14. Layanan Jasa Pergudangan

Anak Perusahaan

Anak Perusahaan dari PT Pertani (Persero) bernama Pertani Properti


 
Logo Pertani ke-3 (Tahun 2013 - Sekarang)
 
Logo Pertani ke-2 (Tahun 2002- Tahun 2013)

Kantor Wilayah

  1. Kantor Wilayah Sumbagut Kota Medan
  2. Kantor Wilayah Sumbagsel Kota Palembang
  3. Kantor Wilayah Jawa Barat Kota Bandung
  4. Kantor Wilayah Jawa Tengah Kota Semarang
  5. Kantor Wilayah Jawa Timur Kota Surabaya
  6. Kantor Wilayah Sulawesi Kota Makassar
  7. Kantor Wilayah Kalimantan Kota Banjarmasin

Kantor Cabang

  1. Cabang Nanggroe Aceh Darussalam
  2. Cabang Sumatera Barat Kota Padang
  3. Cabang Riau
  4. Cabang Bengkulu
  5. Cabang Bandar Lampung
  6. Cabang Jambi
  7. Cabang Sukabumi
  8. Cabang Subang
  9. Cabang Cirebon
  10. Cabang Banten
  11. Cabang Karawang
  12. Cabang Pekalongan
  13. Cabang Banyumas
  14. Cabang Surakarta Palur
  15. Cabang Daerah Istimewa Yogyakarta
  16. Cabang Pati
  17. Cabang Banyuwangi
  18. Cabang Kediri
  19. Cabang Malang
  20. Cabang Bali
  21. Cabang Mojokerto
  22. Cabang Madiun
  23. Cabang Nusa Tenggara Barat Kota Mataram
  24. Cabang Sulawesi Selatan Kota Makassar
  25. Cabang Kendari
  26. Cabang Palu
  27. Cabang Manado
  28. Cabang Mamuju
  29. Cabang Palangkaraya
  30. Cabang Pontianak
  31. Cabang Samarinda
  32. Cabang Banjarmasin

Pabrik Unit Penggilingan Padi

  1. Unit Penggilingan Padi Sidempuan
  2. Unit Penggilingan Padi PidieJaya
  3. Unit Penggilingan Padi Subang
  4. Unit Penggilingan Padi Indramayu 1
  5. Unit Penggilingan Padi Indramayu 2
  6. Unit Penggilingan Padi Karawang 1
  7. Unit Penggilingan Padi Karawang 2
  8. Unit Penggilingan Padi Kendal
  9. Unit Penggilingan Padi Karanganyar
  10. Unit Penggilingan Padi Banyuwangi 1
  11. Unit Penggilingan Padi Banyuwang 2
  12. Unit Penggilingan Padi Munggu Bali
  13. Unit Penggilingan Padi Jombang
  14. Unit Penggilingan Padi Sidrap
  15. Unit Penggilingan Padi Pinrang
  16. Unit Penggilingan Padi Bone
  17. Unit Penggilingan Padi Bulukumba
  18. Unit Penggilingan Padi Polmas

Pabrik Unit Produksi Benih

  1. Unit Produksi Benih Kelapa Sawit Riau
  2. Unit Produksi Khusus Benih Bawang Putih Sembalun, Nusa Tenggara Barat
  3. Unit Produksi Benih Binjai
  4. Unit Produksi Benih Meureudu
  5. Unit Produksi Benih Solok
  6. Unit Produksi Benih Belitang
  7. Unit Produksi Benih Sukasari
  8. Unit Produksi Benih Adirejo
  9. Unit Produksi Benih Subang
  10. Unit Produksi Benih Majasuka
  11. Unit Produksi Benih Karawang
  12. Unit Produksi Benih Kaliwungu
  13. Unit Produksi Benih Pemalang
  14. Unit Produksi Benih Purbalingga
  15. Unit Produksi Benih Surakarta Palur
  16. Unit Produksi Benih Sleman
  17. Unit Produksi Benih Kutowinangun
  18. Unit Produksi Benih Muncar
  19. Unit Produksi Benih Lumajang
  20. Unit Produksi Benih Bali Munggu
  21. Unit Produksi Benih Kediri, Mataram, Nusa Tenggara Barat
  22. Unit Produksi Benih Sumbawa
  23. Unit Produksi Benih Mojokerto
  24. Unit Produksi Benih Jombang
  25. Unit Produksi Benih Madiun
  26. Unit Produksi Benih Pangkep
  27. Unit Produksi Benih Sidrap
  28. Unit Produksi Benih Donggala
  29. Unit Produksi Benih Bumbungon
  30. Unit Produksi Benih Hariti, Kalimantan

Pranala Luar

  1. www.pertani.co.id

Referensi

1. http://www.bumn.go.id/pertani/application 2. http://bumn.go.id/pertani/halaman/41/tentang-perusahaan.html 3. https://www.beritasatu.com/ekonomi/312377/rini-pt-sang-hyang-seri-dan-pt-pertani-akan-digabung 4. https://kilaskementerian.kompas.com/kementan/read/2019/06/20/080000526/lewat-perbenihan-berbasis-korporasi-ntb-hasilkan-6000-ton-benih-padi 5. https://www.liputan6.com/bisnis/read/3664124/menteri-rini-tunjuk-direksi-bulog-jadi-bos-pertani?utm_expid=.9Z4i5ypGQeGiS7w9arwTvQ.0&utm_referrer=https%3A%2F%2Fwww.google.com%2F