Gatok

Revisi sejak 7 Maret 2020 06.33 oleh AABot (bicara | kontrib) (Bot: Perubahan kosmetika)

Permainan Gatok berasal dari Aceh dengan peserta pemain anak laki-laki sekitar umur 8-12 tahun . Alat yang digunakan yaitu biji pinang tua dengan bantuan jari tangan sebagai pelenting buah pinang, biasanya dilakukan diwaktu senggang atau pada sore hari dilapangan yang sangat sempit dimana dibuat 3 lubang di tanah yang masing-masing berjarak 1m. Setiap peserta 1 biji pinang[1]

Cara Bermain

Dari lubang A buah permainan dibuang kearah lubang C, giliran ditentukan dengan mengukur jarak buah permainan dengan lubang C, dan yang dianggap pemenang (sekaligus memperoleh giliran 1) dalah buah yang terdekat dengan lubang C. Tetapi bila lebih dari sebuah yang masuk ke dalam lubang C, maka buah yang terakhirlah yang merebut giliran 1.Jika ketiga-tiganya masuk lubang, maka masing-masing memperoleh angka 1 dan seterusnya secara bergiliran sehingga mencapai angka 10 dan ini sudah dianggap game, maka ia berhenti dan menunggu sisa penyisihan lainnya hingga yang dianggap kalah adalah satu orang yang terakhir.

  1. ^ Permainan Tradisional Indonesia. Jakarta: Departemen Pendidikan Dan Kebudayaan Direktorat Jendral Kebudayaan Direktorat Permuseuman. 1998. hlm. 16.