Kabupaten Barito Utara
Kabupaten Barito Utara adalah salah satu kabupaten di Provinsi Kalimantan Tengah, Indonesia. Ibu kota kabupaten ini terletak di Muara Teweh. Kabupaten ini berdiri pada tanggal 29 Juni 1950, dan memiliki semboyan "Iya Mulik Bengkang Turan".
Kabupaten Barito Utara | |
---|---|
Daerah tingkat II | |
Koordinat: 0°59′00″S 115°06′00″E / 0.98333°S 115.1°E | |
Negara | Indonesia |
Provinsi | Kalimantan Tengah |
Ibu kota | Muara Teweh |
Jumlah satuan pemerintahan | Daftar
|
Pemerintahan | |
• Bupati | H. Nadalsyah |
• Wakil Bupati | Sugianto Panala Putra, S.H. |
Luas | |
• Total | 8.300,00 km2 (3,204,65 sq mi) |
Populasi | |
• Total | 156.977 |
• Kepadatan | 19/km2 (50/sq mi) |
Demografi | |
• Agama | Islam 72,31% Kristen 16,56% - Protestan 10,70% - Katolik 5,86% Hindu 11,04% Buddha 0,05% Lainnya 0,04%[1][2] |
• IPM | 70,59 Tinggi (2020) 70,52 Tinggi (2019)[3] |
Zona waktu | UTC+07:00 (WIB) |
Kode BPS | |
Kode area telepon | 0519 |
Kode Kemendagri | 62.05 |
DAU | Rp 581.761.601.000,- (2020) |
Semboyan daerah | Iya Mulik Bengkang Turan "Pantang menyerah Sebelum Berhasil" |
Situs web | www |
Geografi
Posisi Kabupaten Barito Utara pada 114° 27’ 00” – 115° 49’ 00” Bujur Timur dan 0° 58’ 30” Lintang Utara – 1° 26’ 00” Lintang Selatan. Wilayah Barito Utara meliputi pedalaman daerah aliran Sungai Barito yang terletak pada ketinggian sekitar 200-1.730 m dari permukaan laut. Bagian selatan merupakan dataran rendah dan bagian utara merupakan dataran tinggi dan pegunungan.
Potensi terbesar kawasan ini ada pada sektor kehutanan, pertambangan (batubara dan emas), sedangkan untuk sektor perkebunan adalah kelapa sawit dan karet. Sektor kehutanan dan perkebunan karet sudah cukup lama turut menyumbaftng pemasukan bagi negara sedangkan sektor pertambangan seperti tambang emas juga memberi andil yang cukup besar. Tambang batu bara dan perkebunan kelapa sawit saat ini sudah mulai berproduksi yang nantinya diharapkan dapat memberikan pemasukan yang cukup besar bagi negara dan daerah.
Sejarah
Menurut Staatsblad van Nederlandisch Indië tahun 1849, wilayah Dusun Hulu termasuk daerah ini merupakan bagian dari zuid-ooster-afdeeling berdasarkan Bêsluit van den Minister van Staat, Gouverneur-Generaal van Nederlandsch-Indie, pada 27 Agustus 1849, No. 8[4]
Pemerintahan
Daftar Bupati
No. | Foto | Nama | Awal Jabatan | Akhir Jabatan | Wakil Bupati | Keterangan | Ref. |
---|---|---|---|---|---|---|---|
1 | George Obos | 1951 | 1954 | ||||
2 | Barnstein Baboe | 1954 | 1956 | ||||
M. Saleh | 1956 | 1956 | Penjabat bupati | ||||
3 | Sepener Botor | 1956 | 1957 | ||||
4 | M. Dirham | 1958 | 1959 | ||||
5 | Samsi Silam | 1959 | 1966 | ||||
6 | H. Abdul Moehir | 1966 | 1969 | ||||
7 | Yetro Sinseng | 1969 | 1977 | ||||
8 | Drs. E. Hosang | 1977 | 1988 | ||||
9 | Drs. H. A. Dj. Nihin | 1988 | 1993 | Periode pertama | |||
1993 | 1998 | Periode kedua | |||||
10 | Ir. H. Badaruddin | 1998 | 2003 | ||||
11 | Ir. H. Achmad Yuliansyah, M.M. | 2003 | 2008 | Drs. Oemar Zaki Hebanoeddin | Periode pertama | ||
2008 | 2013 | Periode kedua | |||||
12 | H. Nadalsyah | 2013 | 13 Februari 2018 | Drs. Ompie Herby | Periode pertama | [5] | |
14 Februari 2018 | 23 Juni 2018 | Cuti pilkada | |||||
24 Juni 2018 | 24 September 2018 | Sisa masa jabatan periode pertama | |||||
Drs. H. Sapto Nugroho Handono Wareh, M.M. | 14 Februari 2018 | 23 Juni 2018 | Penjabat sementara (pjs.) bupati menggantikan bupati dan wabup petahana yang cuti pilkada | [6] | |||
(12) | H. Nadalsyah | 24 September 2018 | 24 September 2023 | Sugianto Panala Putra, S.H. | Periode kedua | [7] | |
Drs. Muhlis | 25 September 2023 | Masih menjabat | Penjabat bupati | [8] |
Dewan Perwakilan
Berikut ini adalah komposisi anggota DPRD Kabupaten Barito Utara dalam dua periode terakhir.
Partai Politik | Jumlah Kursi dalam Periode | ||
---|---|---|---|
2014-2019[9] | 2019-2024[10] | ||
PKB | 2 | 4 | |
Gerindra | 2 | 3 | |
PDI-P | 6 | 4 | |
Golkar | 1 | 1 | |
NasDem | 1 | 2 | |
PKS | 1 | 1 | |
PPP | 3 | 3 | |
PAN | 3 | 1 | |
Hanura | 2 | 1 | |
Demokrat | 4 | 5 | |
Jumlah Anggota | 25 | 25 | |
Jumlah Partai | 10 | 10 |
Kecamatan
Kabupaten ini terdiri atas 9 kecamatan, 93 desa dan 10 kelurahan, yaitu:
- Gunung Purei
- Gunung Timang
- Lahei
- Montalat
- Teweh Tengah
- Teweh Timur
- Teweh Selatan
- Teweh Baru
- Lahei Barat
Forum Koordinasi Pimpinan Daerah
Berikut ini adalah nama-nama pejabat Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FKPD), yaitu:
- Bupati: H. Nadalsyah
- Wakil Bupati: Sugianto Panala Putra, S.H.
- Sekretaris Daerah: Ir. H. Jainal Abidin, M.A.P.
- Ketua DPRD: Hj. Mery Rukaini
- Kapolres: AKBP Dodo Hendro Kusuma, S.I.K.
- Dandim 1013/Muara Teweh: Letkol Kav. Rinaldi Irawan, M.Han.
- Kepala Kejaksaan Negeri: H. Basrulnas, S.H.
- Ketua Pengadilan Negeri: Cipto Hosari Parsaoran Nababan, S.H., M.H.
- Ketua Pengadilan Agama: Abdullah, S.H.I., M.H.
Referensi
- ^ a b "Kabupaten Barito Utara Dalam Angka 2021" (pdf). hlm. 9, 61, 203. Diakses tanggal 1 April 2021.
- ^ "Visualisasi Data Kependuduakan - Kementerian Dalam Negeri 2020". www.dukcapil.kemendagri.go.id. Diakses tanggal 1 April 2021.
- ^ "Metode Baru Indeks Pembangunan Manusia 2019-2 020". www.bps.go.id. Diakses tanggal 1 April 2021.
- ^ (Belanda) Staatsblad van Nederlandisch Indië, s.n., 1849
- ^ "Gubernur Kalteng Lantik Bupati Barito Utara". antarakalteng.com. 23 September 2013. Diakses tanggal 26 November 2016.[pranala nonaktif permanen]
- ^ "Ini Nama-Nama 5 Pejabat Bupati yang Dikukuhkan Gubernur Kalteng". borneonews.co.id. Diakses tanggal 15 Februari 2018.
- ^ "Gubernur Kalteng Lantik Bupati dan Wali Kota Terpilih". borneonews.co.id. Diakses tanggal 24 September 2018.
- ^ "Muhlis resmi dilantik sebagai Penjabat Bupati Barito Utara". Antara News Kalteng. Diakses tanggal 26 September 2023.
- ^ Perolehan Kursi DPRD Barut 2014-2019
- ^ Perolehan Kursi DPRD Barut 2019-2024