Prinsip medioker

Konsep filosofis
Revisi sejak 21 Mei 2021 03.17 oleh Hidayatsrf (bicara | kontrib) (Menambah Kategori:Filsafat ilmu menggunakan HotCat)

Prinsip medioker[1] adalah gagasan filosofis bahwa "jika sebuah benda diambil secara acak dari salah satu dari beberapa kelompok atau kategori, benda tersebut lebih mungkin berasal dari kategori yang paling banyak daripada dari dari kategori yang lebih sedikit".[2] Prinsip ini sering digunakan untuk menunjukkan bahwa tidak ada hal yang istimewa tentang evolusi Tata Surya, sejarah Bumi, evolusi kompleksitas biologis, evolusi manusia. Gagasan heuristik ini juga yang sejalan dengan Prinsip Kopernikus, dan terkadang digunakan sebagai pernyataan filosofis tentang posisi umat manusia di alam semesta. Ide utama dari gagasan ini adalah dengan menganggap bahwa semua hal biasa-biasa saja, alih-alih memulai dengan asumsi bahwa suatu fenomena merupakan hal khusus, istimewa, luar biasa, atau superior.[3][4]

Referensi

  1. ^ "Medioker - KBBI Daring". 
  2. ^ Kukla, A. (2009). Extraterrestrials: A Philosophical Perspective. Lexington Books. hlm. 20. ISBN 9780739142455. LCCN 2009032272. 
  3. ^ "principle of mediocrity - astrobiology". 
  4. ^ "THE WORLD QUESTION CENTER 2011 — Page 12". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2017-06-17. Diakses tanggal 2011-04-25. 

Bacaan lanjutan

Pranala luar