Ivan Febriyanto

Revisi sejak 5 Mei 2021 20.09 oleh InternetArchiveBot (bicara | kontrib) (Rescuing 1 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.8)

Ivan Febriyanto[1] (lahir 20 Februari 1992) adalah pemain sepak bola Indonesia yang saat ini memperkuat PSIS Semarang, Ia berposisi sebagai Penjaga Gawang.

Ivan Febriyanto
Informasi pribadi
Nama lengkap Ivan Febriyanto
Tanggal lahir 20 Februari 1992 (umur 32)
Tempat lahir Semarang, Indonesia
Tinggi 173 m (567 ft 7 in)
Posisi bermain Kiper
Informasi klub
Klub saat ini PSIS Semarang
Nomor 20
Karier junior
2001-2006 SSB Apac Inti
2007-2008 PPLP Jawa Tengah
2008 PSISa Salatiga Jr.
2009-2011 PPLP Jawa Tengah
Karier senior*
Tahun Tim Tampil (Gol)
2011-2012 Persibat Batang ? (0)
2013 PSIS Semarang 1 (0)
2014 Persekap Kapuas Kalteng ? (0)
2015 Persibat Batang ? (0)
2016 PSIS Semarang ? (0)
* Penampilan dan gol di klub senior hanya dihitung dari liga domestik

Karier

Persibat

Namanya mulai dikenal sejak mengantarkan Persibat Batang naik kasta dari Divisi II ke Divisi I pada tahun 2012. Diusianya yang masih cukup muda dipercaya untuk menjadi kiper utama Laskar Benteng Alas Roban[2]. Setelah memperkuat PSIS Semarang tahun 2013, pada tahun 2015 Ivan kembali ke Persibat Batang. Tak berselang lama setelah dicoret dari Laskar Mahesa Jenar, Ivan Febrianto yang merupakan putra asli Kota Semarang langsung dipinang Persibat Batang, yang akan menjadi lawan PSIS pada kompetisi Divisi Utama 2015. Musim lalu, tim yang dibesut Lukas Tumbuan, berhasil naik kasta dari kompetisi Divisi I Nasional.

PSIS Semarang

Setelah sempat bergabung pada tahun 2012, paruh musim pada tahun 2016, Ivan kembali bergabung PSIS Semarang. Pada tanggal 22 September 2016, bersama dengan Ganjar Mukti, Ivan menandatangi kontraknya bersama PSIS Semarang. Baik Ganjar maupun Ivan menjadi penutup kekosongan posisi yang ditinggal Fajar Bagus dan Barep Wahyudi[3].

Kehidupan Pribadi

Ivan merupakan putra kedua pasangan Trisno Waluyo dan Merie Ferijanti. Kemampuannya untuk menangkap si kulit bundar juga tidak lepas dari darah penjaga gawang yang mengalir di nadinya. Maklum sang ayah, Trisno Waluyo adalah juga mantan kiper yang pernah memperkuat klub Arseto Solo. Selain menimba ilmu di SSB Apac Inti (Persisac), sang ayah juga rutin memberikan latihan sendiri, sehingga kemampuannya mengolah si kulit bundar semakin terasah. Ivan mulai dikenalkan dengan si kulit bundar sejak duduk kelas 5 sekolah dasar di Sekolah Sepak Bola (SSB) Persisac Semarang. Ivan tercatat sebagai alumnus Universitas 17 Agustus Semarang[4].

Referensi