Kue kuping gajah
Artikel ini sebatang kara, artinya tidak ada artikel lain yang memiliki pranala balik ke halaman ini. Bantulah menambah pranala ke artikel ini dari artikel yang berhubungan atau coba peralatan pencari pranala. Tag ini diberikan pada Oktober 2016. |
Artikel ini perlu diwikifikasi agar memenuhi standar kualitas Wikipedia. Anda dapat memberikan bantuan berupa penambahan pranala dalam, atau dengan merapikan tata letak dari artikel ini.
Untuk keterangan lebih lanjut, klik [tampil] di bagian kanan.
|
Kuping gajah merupakan salah satu kue tradisional asli Indonesia. Memiliki bentuk yang unik serta rasa yang manis, enak dan renyah, bentuknya sesuai dengan namanya: kuping gajah. Kuping gajah ini memiliki berbagai rasa, mulai dari rasa coklat, vanila hingga moka. Kue kuping gajah ini dapat ditemui di pasar-pasar tradisional dan juga swalayan. Pembuatannya cukup mudah dan bahan untuk membuatnya mudah didapat. Kue kuping gajah ini cocok untuk dikonsumsi semua usia, disajikan sebagai camilan. Biasanya kue kuping gajah juga dihidangkan kepada para tamu pada hari-hari tertentu seperti hari-hari perayaan besar.
Cara pembuatan
Kue kuping gajah ini dibuat dari tepung terigu, gula, garam, vanili, telur dan coklat bubuk.
Dalam tahap pembuatannya, bahan-bahan dicampur menjadi satu dan diuleni hingga bisa terbentuk. Kemudian adonan dioles coklat lalu digulung. Setelah digulung sebaiknya dipadatkan dan di bentuk lonjong dan didiamkan selama 10 menit. Setelah itu adonan dipotong tipis-tipis dan digoreng. Dari prosesnya inilah, kue menyerupai kuping gajah dapat terbentuk.