JSON

notasi objek Javascript

JSON (dilafalkan "Jason"), singkatan dari JavaScript Object Notation (bahasa Indonesia: notasi objek JavaScript), adalah suatu format ringkas pertukaran data komputer. Formatnya berbasis teks dan terbaca-manusia serta digunakan untuk merepresentasikan struktur data sederhana dan larik asosiatif (disebut objek). Format JSON sering digunakan untuk mentransmisikan data terstruktur melalui suatu koneksi jaringan pada suatu proses yang disebut serialisasi. Aplikasi utamanya adalah pada pemrograman aplikasi web AJAX dengan berperan sebagai alternatif terhadap penggunaan tradisional format XML.

Walaupun JSON didasarkan pada subset bahasa pemrograman JavaScript (secara spesifik, edisi ketiga standar ECMA-262, Desember 1999 [1]) dan umumnya digunakan dengan bahasa tersebut, JSON dianggap sebagai format data yang tak tergantung pada suatu bahasa. Kode untuk pengolahan dan pembuatan data JSON telah tersedia untuk banyak jenis bahasa pemrograman. Situs json.org menyediakan daftar komprehensif pengikatan JSON yang tersedia, disusun menurut bahasa.

Format JSON dispesifikasikan di RFC 4627 oleh Douglas Crockford. Tipe media Internet resmi JSON adalah application/json sedangkan ekstensi berkasnya adalah .json.

Pada Desember 2005, Yahoo! mulai menawarkan opsi format JSON untuk layanan webnya [2]. Google mulai menyediakan umpan JSON untuk protokol web GData-nya pada Desember 2006 [3].

Contoh sintaks

Contoh berikut menunjukkan representasi JSON untuk suatu objek yang mendeskripsikan seseorang.

 {
     "namaDepan": "Budi",
     "namaBelakang": "Subudi",
     "alamat": {
         "namaJalan": "Jl. Sudirman 15A",
         "kota": "Jakarta Selatan",
         "provinsi": "DKI Jakarta",
         "kodePos": 11111
     },
     "nomerTelepon": [
         "021 555-1234",
         "021 555-4567"
     ]
 }

Pranala luar

Catatan kaki