Paroki Santo Martinus, Kaimana
Gereja Katolik Kaimana atau Paroki St. Martinus-Kaimana atau bernama resmi Gereja Katolik Paroki Santo Martinus, Kaimana berada dibawah yuridiksi Keuskupan Manokwari–Sorong, secara geografi Paroki St. Martinus ini terletak di Kabupaten Kaimana, Papua Barat.
Paroki St. Martinus, Kaimana | |
---|---|
Koordinat 3°23′44″S 133°27′15″E / 3.39547°S 133.45405°E | |
Lokasi | Kaimana Jalan Diponegoro, Kode Pos 98654 |
Negara | Indonesia |
Denominasi | Gereja Katolik Roma |
Jumlah anggota/umat | ± 3.048 jiwa (tahun 2021) |
Sejarah | |
Didirikan | 17 November 1941 |
Dedikasi | Santo Martinus |
Administrasi | |
Keuskupan | Keuskupan Manokwari-Sorong |
Klerus | |
Uskup | Mgr. Hilarion Datus Lega |
Jumlah Imam | 2 |
Imam yang bertugas | R.P. Stanislaus Jenambur O.Carm. |
Imam rekan | R.P. Viktorinus S. Gebo, O.Carm. |
Parokial | |
Stasi | 5 |
Jumlah lingkungan | 14 |
Latar Belakang
Jumlah umat yang terdata tahun 2021 adalah 3.048 Jiwa yang terbagi dalam 5 stasi. Pelayanan umat Paroki St. Martinus dilayani oleh imam-imam dari Ordo Karmel (O.Carm).
Paroki St. Martinus pada awalnya memiliki 6 stasi yaitu
- Kampung Baru (Sta. Monika) yang kemudian menjadi Pra Paroki dan pelayanannya terpisah secara administatif
Pemekaran Stasi St. Monika-Kampung Baru
Perkembangan umat yang terus bertambah dan guna meningkatkan kualitas pelayanan Gereja kepada Umat maka Stasi Kampung Baru (St. Monika) secara administratif Gereja Katolik dimekarkan dari Paroki Santo Martinus Kaimana sehingga status Stasi Sta. Monika naik menajdi Pra Paroki dan dilayani oleh imam-imam dari Ordo Santo Agustinus (OSA).
Paroki St. Martinus saat ini
Paroki St. Martinus - Kaimana sekarang memiliki 5 stasi yaitu :
Jadwal Misa
Hari | Pukul | Tempat |
---|---|---|
Jumat Pertama | 18.00 WIT | Gereja Paroki |
Jumat Pertama | 18.00 WIT | Gereja Stasi St. Ambrosius |
Sabtu | 18.00 WIT | Gereja Paroki |
Minggu | 09.00 WIT | Gereja Paroki |
Minggu | 09.00 WIT | Gereja Stasi St. Amborsius |
Keterangan :
- Misa dengan Protokol Kesehatan yang ketat karena Pandemi Covid-19, umat yang mengikuti Misa mengunakan masker, mencuci tangan dan menjaga jarak.
- Misa dapat diganti dengan ibadah apabila imam berhalangan
Kepustakaan
- Mulyadi (Agustus 2019), Etnografi Pembangunan Papua (dalam bahasa (Indonesia)), Sleman: Deepublish, hlm. 45, ISBN 9786232099678
- Steenbrink, Karel (2007), Catholics in Indonesia, 1903-1942 : A Documented History (dalam bahasa (Inggris)), 2, Brill, ISBN 978-90-67-18260-7