Batalyon Infanteri 410

Batalyon Infanteri 410/Alugoro merupakan batalyon infanteri teritorial yang bermarkas di Jl. Jenderal Sudirman Km. 02 Blora atau pinggir Jalan raya Blora - Cepu di Dusun Bangkle, Kecamatan Blora, Kabupaten Blora, Jawa Tengah,[1] Dalam batalyon ini terdapat 1 Kompi terpisah yaitu Kompi C di Kabupaten Pati Kompi ini berada di Jalan Pati - Tayu. Alugoro adalah senjata pemukul yang berbentuk alu yang dalam cerita pewayangan digunakan oleh Prabu Baladewa. Batalyon ini dibentuk pada 27 September 1966. Yonif 410/Alugoro berada dalam struktur komando Korem 073/Makutarama, Kodam IV/Diponegoro.

Batalyon Infanteri 410/Alugoro
Berkas:Gambar Yonif 410.png
Lambang Yonif 410/Alugoro
Dibentuk26 September 1966
NegaraIndonesia
CabangTNI Angkatan Darat
Tipe unitSatuan Tempur Infanteri
Bagian dariKorem 073/Makutarama
MotoWiwara Gati Nandha Prajurit Tan Lirwo Hing Sesanggeman
Situs webwww.kodam4.mil.id

Sejarah

Pembentukan Batalyon Infanteri 410/Alugoro melalui proses peleburan Batalyon Infanteri 433 dan 432, serta Batalyon Infanteri 449 yang berkedudukan di Banyumanik, Semarang merupakan inti dari Batalyon Infanteri 410/Alugoro baik dari segi personel maupun materiil. Berdasarkan Surat Perintah Dan Brigif – 5/LWS Nomor Sprin / 137 / 10 / 1966 tanggal 10 Oktober 1966 sebagai realisasi Surat Keputusan Pangdam IV/Diponegoro Nomor Skep / 106 / 09 / 1966 tanggal 17 September 1966 bertempat di Stadion Diponegoro Semarang telah diresmikan berdirinya Batalyon Infanteri 410/Alugoro pada tanggal 26 September 1966 di bawah pimpinan Komandan Batalyon Infanteri 410/Alugoro Mayor Inf Untung Sridadi, selanjutnya tanggal tersebut di tetapkan sebagai hari lahirnya Batalyon Infanteri 410/Alugoro.[2] Dibawah pimpinan Mayor Inf Untung Sridadi Bersama satu Kompi RPKAD dengan Danki Letnan Inf Feisal Tanjung. Terjadi penumpasan Padepokan Mulyono Surodihadjo atau Mbah Suro Nginggil di Cepu, Kabupaten Blora. Sampai tahun 1975 terdapat 639 eks tapol yang dikembalikan ke masyarakat dan perlu Pengawasan. Pada tanggal 15 Februari 1985 sampai dengan sekarang terjadi perubahan pula pada penempatan pasukan Yonif 410/Alugoro, yang semula Kompi Senapan A berada di Kabupaten Purwodadi dipindahkan ke Kabupaten Blora dan Kompi Senapan C yang semula berada di Kabupaten Rembang dipindahkan ke Kabupaten Pati.

Batalyon Infanteri 410/Alugoro merupakan satu-satunya Batalyon Infanteri yang berada di Jajaran Korem 073/Makutarama dan merupakan Batalyon pemukul Korem 073/Makutarama, Kodam IV/Diponegoro.

Komandan

  1. Mayor Inf Untung Sridadi (1966)⭐⭐
  2. Mayor Inf RG Roedjito (1969)
  3. Mayor Inf Suwanda Ondokusuma (1978)
  4. Letkol Inf Sudiyono (1980)
  5. Mayor Inf Ade Suryadi (1982)
  6. Mayor Inf Suwarno (1985)
  7. Mayor Inf M. Musanif (1990)
  8. Letkol Inf Martin Sinewe (1993)
  9. Letkol Inf Tato Setiawan (1995)
  10. Mayor Inf Priyo Patmonayogo (1997)
  11. Mayor Inf Cahyo Suryo Putro (2001)⭐
  12. Mayor Inf Ibrahim Pulungan (2003-2004)
  13. Letkol Inf A. Setya Hari (2004-2005)
  14. Letkol Inf Djoko Wibowo (2007)
  15. Letkol Inf Eddy Basuki (2011)
  16. Letkol Inf Agus Muchlis Latif (2011-2012)
  17. Letkol Inf Jaelan (2012-2013)
  18. Letkol Inf Hari Santoso, S.Sos. (2013-2015)
  19. Letkol Inf Denny Marantika (2015)
  20. Letkol Inf M. Heri Amrulloh, S.Sos. (2015-2018)
  21. Letkol Inf Irvan Christian Tarigan (2018-2019)
  22. Letkol Inf Loka Jaya Sembada (2019-Sekarang)

Referensi