Cibinong, Bogor
Cibinong (aksara Sunda: ᮎᮤᮘᮤᮔᮀᮧ) adalah sebuah Kecamatan yang berada di Kabupaten Bogor, provinsi Jawa Barat, Indonesia. kecamatan Cibinong juga merupakan pusat pemerintahan Kabupaten Bogor. Kata Cibinong diyakini berasal dari dua suku kata yaitu ci: yang berarti sungai atau aliran air, dan binong yang berarti nama sebuah pohon Tetrameles nudiflora.[3]
Cibinong | |||||
---|---|---|---|---|---|
Negara | Indonesia | ||||
Provinsi | Jawa Barat | ||||
Kabupaten | Bogor | ||||
Pemerintahan | |||||
• Camat | Dr. Rusliandy, S.STP, M.Si[1] | ||||
Populasi | |||||
• Total | 346.426 jiwa | ||||
• Kepadatan | 7.292/km2 (18,890/sq mi) | ||||
Kode pos | 16911 - 16918 | ||||
Kode Kemendagri | 32.01.01 | ||||
Kode BPS | 3201210 | ||||
Desa/kelurahan | 13 kelurahan | ||||
|
Pada tanggal 13 Maret 1977 sesuai dengan PP nomor 25 tahun 1987 tentang pembentukan 40 kecamatan di wilayah Kabupaten daerah tingkat II masing-masing Bogor, Tangerang, Bekasi, Karawang, serta Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta, Telah dibentuknya 2 Kecamatan baru yang merupakan pemekaran dari Kecamatan Cibinong, yakni Kecamatan Bojonggede dan Citeureup.
Cibinong pernah disiapkan menjadi pengganti Kota Pemerintahan Jakarta. Pada pertengahan 1980-an pernah muncul wacana untuk memindahkan Ibukota negara ke luar Jakarta. Cibinong saat itu sudah bersiap-siap untuk mencalonkan diri.[4]
Batas Wilayah
Utara | Kota Depok |
Timur | Kecamatan Gunung Putri, Kecamatan Citeureup, dan Kecamatan Babakan Madang |
Selatan | Kecamatan Sukaraja |
Barat | Kecamatan Bojonggede |
Kelurahan/desa
Demografi
Pada umumnya penduduk kabupaten Bogor, demikian juga di Cibinong, merupakan suku Sunda, serta suku pendatang lainnya seperti Jawa, Cirebon, Betawi, Batak, Minangkabau , Bugis dan lainnya.[5] Bahasa yang digunakan umumnya Sunda, selain dari bahasa resmi bahasa Indonesia.
Tahun 2021, jumlah kecamatan Cibinong sebanyak 346.426 jiwa, dengan luas wilayah 41,52 km² dan kepadatan 7.292 jiwa/km². Kemudian, persentasi penduduk kecamatan Cibinong berdasarkan agama yang dianut yakni Islam 92,48%, kemudian Kekristenan 6,47% dimana Protestan 4,69% dan Katolik 1,78%. Sebagian lagi menganut Buddha yakni 0,62%, Konghucu 0,26%, Hindu 0,16% dan Kepercayaan 0,01%.[2]
Trayek bus kota dari Terminal bus Cibinong
- Mayasari Bakti AC43 patas ke Terminal Grogol (via Mayor Oking - Tol Jagorawi - Tol Lingkar Dalam - Jend. Gatot Subroto - Letjen S. Parman - Daan Mogot)
- Selian Jaya Utama (SJU) patas ke Terminal Pulo Gadung (via Mayor Oking - Tol Jagorawi - Tol Lingkar Dalam - Ahmad Yani - Perintis Kemerdekaan)
- Bayu Holong Persada (BHP) patas ke Terminal Kampung Melayu (via Mayor Oking - Tol Jagorawi - Tol Lingkar Dalam - DI Panjaitan - Bekasi Timur Raya)
- Kosub Bersama patas ke Terminal Tanjung Priok via (via Mayor Oking - Tol Jagorawi - Tol Lingkar Dalam - Ahmad Yani - Yos Sudarso - Enggano)
- Kosub Bersama patas ke Terminal Kampung Rambutan (via Mayor Oking - Tol Jagorawi - Supriyadi)
- DAMRI Cibinong City Mall-Bandara Soekarno Hatta (via Mayor Oking - Tol Jagorawi - Tol Lingkar Dalam - Tol Sedijatmo)
- Angkutan Kabupaten Bogor D32 ke Terminal Bubulak (via Bogor Raya - K.H. Soleh Iskandar - Taman Yasmin)
- Angkutan Kabupaten Bogor D64 ke Terminal Cileungsi (via Mayor Oking - Gunung Putri Raya - Narogong Raya - Cileungsi-Jonggol)
- Angkutan Kabupaten Bogor D68 ke Tapos, Depok
- Angkutan Kabupaten Bogor D41 Arah ke Tugu, Depok
Referensi
- ^ Camat Cibinong, www.kecamatancibinong.bogorkab.go.id, 25 Agustus 2021
- ^ a b "Visualisasi Data Kependudukan - Kementerian Dalam Negeri 2021" (Visual). www.dukcapil.kemendagri.go.id. Diakses tanggal 25 Agustus 2021.
- ^ Berita di Archive Kaskus[pranala nonaktif permanen]
- ^ Berita di Kompas Online
- ^ "Suku-Suku yang Ada di Jawa Barat". www.adatnusantara.web.id. Diakses tanggal 25 Agustus 2021.