Senyumku Tangisku
Senyumku Tangisku adalah sebuah Sinetron yang ditayangkan di Indosiar diproduksi MD Entertainment. Ditayangkan setiap Rabu pukul 20:00 - 21:00 WIB pada 17 Mei 2006 - 9 Agustus 2006 bersamaan dengan tayang sinetron Doa pada hari sama pada pukul 21:00-22:00 WIB.
Senyumku Tangisku | |
---|---|
Berkas:ST 2006.jpg | |
Genre | Sinetron |
Pembuat | MD Entertainment |
Ditulis oleh | Dono Indarto |
Sutradara | Mukhta Dhond Irawan Tanu |
Pemeran | |
Lagu pembuka | Senyumku Tangisku |
Lagu penutup | Senyumku Tangisku |
Penata musik | Iwang Modulus |
Negara asal | Indonesia |
Bahasa asli | Bahasa Indonesia |
Jmlh. episode | 13 (daftar episode) |
Produksi | |
Produser | Dhamoo Punjabi Manoj Punjabi |
Lokasi produksi | Jakarta, Indonesia |
Pengaturan kamera | Turpin Sihombing |
Rumah produksi | MD Entertainment |
Distributor | Indosiar Karya Media Vidio.com |
Rilis asli | |
Jaringan | Indosiar |
Format audio | Stereo Dolby Digital 5.1 |
Rilis | Rabu, 17 Mei – Rabu, 9 Agustus 2006 |
Pemain
Sinopsis
Abdul adalah nelayan muda yang memiliki kebaikan hati seluas samudera. Abdul yang miskin jatuh cinta pada Anisya, putri Faisal, saudagar kaya di desa nelayan. Cinta berbalas, dan akhirnya mereka menikah di bawah tentangan Faisal. Pernikahan mereka ikut menorehkan dendam di hati Dani, pemuda yang sejak dulu mengagumi Anisya. Dani terus berusaha memorak-porandakan rumah tangga keduanya.
Sampai suatu ketika datang badai tsunami yang memorak-porandakan kehidupan dan memisahkan mereka. Tak hanya itu, Anisya kehilangan bayi mereka dan menjadi buta. Anisya tak lantas menangisi nasibnya. Ia berjuang keras mencari suami dan anak mereka. (Tahun penayangan: 2006)