Deep Impact (film)

Revisi sejak 5 Februari 2022 05.27 oleh Wagino Bot (bicara | kontrib) (Pranala luar: Bot: Menata ulang templat stub)

Deep Impact merupakan sebuah film yang dirilis pada tahun 1998 dirilis oleh Paramount Pictures dan DreamWorks. Film ini disutradarai oleh Mimi Leder dan pemain utamanya ialah Elijah Wood, Téa Leoni, Morgan Freeman, Leelee Sobieski, Vanessa Redgrave dan Robert Duvall.

Deep Impact
SutradaraMimi Leder
ProduserDavid Brown
Richard D. Zanuck
Ditulis olehBruce Joel Rubin
Michael Tolkin
PemeranElijah Wood
Leelee Sobieski
Morgan Freeman
Robert Duvall
Téa Leoni
James Cromwell
Penata musikJames Horner
SinematograferDietrich Lohmann
PenyuntingPaul Cichocki
David Rosenbloom
Distributor- AS -
Paramount Pictures
- non-AS -
DreamWorks
Tanggal rilis
8 Mei, 1998
Durasi121 menit
BahasaInggris
Anggaran$75 juta

Alur Cerita

Di bulan Mei tahun 1998, sekelompok pecinta Astronomi sekolah sedang melakukan pratek lapangan di daerah Richmond, Virginia. Mereka melihat bintang-bintang dengan teleskop di malam hari. Salah satu siswa bernama Leo Biederman (Elijah Wood) diminta gurunya untuk menyebutkan tiga jenis bintang yang dia lihat lewat teleskop. Leo bisa menyebutkan dua jenis bintang itu, tetapi ada satu bintang yang dia tidak tahu jenisnya, dan dia sempat beradu mulut dengan sahabatnya Sarah Hotchner (Leelee Sobieski). Gurunya yang melihat lewat teleskop, merasa itu hanya sebuah satelit yang kebetuluan lewat. Untuk mengetahui lebih lanjut, gurunya mengambil gambar tiga bintang tersebut lalu mengirimnya ke observatorium untuk diperiksa lebih lanjut.

Di observatorium, seorang ilmuwan bernama Dr. Marcus Wolf (Charles Martin Smith) telah menerima gambar bintang tersebut untuk diperiksa lewat komputer. Setelah diperiksa lebih lanjut, Dr. Wolf sangat terkejut karena salah satu bintang itu ternyata adalah komet yang berada di jalur orbit bumi dan berpotensi menabrak bumi. Dengan segera Dr. Wolf memindahkan data itu ke dalam disket dengan nama "Leo Biderman", lalu pergi untuk menyerahkan disket itu ke pihak yang lebih tinggi. Di perjalanan, dia berusaha berkali-kali menelfon pihak tapi tidak diangkat juga. Karena kurang fokus, sebuah truk di depannya masuk ke lajur nya, hingga menabrak mobilnya dia. Mobilnya terjatuh di jurang dan meledak terbakar, hingga dia tewas dan disket itu juga terbakar.

Setahun kemudian tahun 1999 di kantor berita MSNBC di Washington D.C., para wartawan dan reporter sedang mengadakan rapat membahas isu yang beredar tentang alasannya menteri keuangan Alan Rittenhouse, mulai dari merawat sang istri hingga perselingkuhan dengan sekretaris. Seorang narasumber bernama Jenny Lerner (Tea Leoni) yang merupakan mantan sekretaris Alan membenarkan hal tersebut. Menurut keterangan yang dia dapat, Alan berselingkuh dengan seseorang bernama "Ellie". Seusai rapat, Jenny bertemu dengan ibunya bernama Robin Lerner (Vanessa Redgrave). Ibunya memberitahu bahwa ayahnya Jenny yaitu Jason Lerner (Maximilian Schell) telah bercerai dengannya dan menikah lagi dengan perempuan bernama Chloe, lalu dia melupakan ibunya begitu saja. Selanjutnya Jenny melanjutkan penelusurannya hingga bertemu dengan Alan untuk meminta klarisifikasi atas informasi tersebut. Alan yang terlihat tidak senang menegaskan bahwa dia tidak peduli dengan adanya berita tersebut karena dia hanya ingin merawat istrinya. Dia juga yakin Jenny memiliki rasa kemanusiaan sehingga tidak akan memberitakan apa yang kepastiannya tidak benar. Sayangnya Jenny tidak menuruti kata-kata Alan, dan berteori bahwa presiden juga terlibat dalam hal ini.

Di perjalanan, mobil Jenny dihadang oleh beberapa mobi Agen FBI dan kemudian Jenny dibawa oleh mereka ke sebuah bangunan. Setibanya disana tepatnya di sebuah dapur, Jenny dipertemukan dengan Presiden Amerika Serikat bernama Tom Beck (Morgan Freeman). Presiden Beck menanyakan apa yang Jenny ketahui tentang E.L.E, dan memperingatkan Jenny untuk membatasi publikasi buat beritanya karena itu adalah rahasia. Merasa penasaran dengan berita penunduran diri Alan dan hubungannya dengan E.L.E, Jenny pun mencari tahu tentang E.L.E. tersebut. Dan ternyata E.L.E. tersebut adalah singkatan dari "Extinction Level Event" yang maksudnya Presiden Beck telah menetahui tentang komet yang dapat menghancurkan makhluk hidup. Presiden Beck tidak sengaja memberitahu dari awal karena takut menakuti masyarakat. Namun dikarenakan penyelidikan Jenny yang hampir terbongkar, akhirnya Presiden Beck mengumumkan hal tersebut lebih awal melalui konferensi pers dihadapan para menteri dan wartawan termasuk Jenny yang menjadi tamu VIP. Tak lama setelah itu Jenny bertemu dengan ayahnya dan istri barunya. Jenny sangat kecewa dengan ayahnya karena sebelumnya dia, ibunya, dan ayahnya hidup sendiri untuk mencari jalan buat kembali hidup bersama.

Dua hari kemudian di gedung putih, Presiden Beck mulai mengumumkan soal komet tersebut melalui konferensi pers. Komet tersebut ukurannya lebih besar dari kota New York atau lebih besar dari gunung everest, komet tersebut berada dijalur bumi dan akan menabrak bumi dalam jangka waktu satu tahun yang akan datang. Dia juga menjelaskan bahwa selama delapan bulan terakhir Amerika Serikat dan Rusia telah bekerjasama membangun pesawat luar angkasa terbesar yang pernah dibuat dan pesawat itu bernama "Messiah". Pesawat itu akan digunakan oleh tim luar angkasa NASA beranggota enam orang. Terdiri dari Ketua tim bernama Oren Monash, pilot Andrea Baker, petugas medis Dr. Gus Partenza, spesialis nuklir Mikhail Tulchinsky dari Rusia, navigator Mark Simon, dan kapten pilot kapten Spurgeon "Fish" Tanner. Mereka ditugaskan untuk mehancurkan komet tersebut dengan bom nuklir. Presiden memberi nama komet tersebut bernama "Wolf-Biederman" karena mereka yang menemukan komet tersebut. Sayangnya Dr. Wolf sudah tiada, sedangkan Leo Biederman belum tiada. Sejak saat itu Leo menjadi terkenal disekolahnya karena dia yang pertama kali menemukan komet tersebut. Di hari yang lain, kelompok Messiah mengadakan pesta dengan keluarga dan orang terdekatnya sebelum melaksanakan misi.

Beberapa hari kemudian tepatnya dua bulan menjelang komet menabrak bumi, hari pertama misi Messiah dimulai. Keenam astronot tersebut meluncur ke pangkalan Messiah dengan menggunakan roket. Setibanya disana, keenam astronot segera menaiki pesawat Messiah yang membawa bom nuklir dan segera menuju ke komet tersebut. Misi tersebut disiarkan lansung di televisi dan disaksikan oleh ratusan masyarakat. Lima bulan kemudian di kantor MSNBC, para wartawan diperintahkan menyiarkan keadaan tim Messiah di ruang angkasa ke bumi, dan Jenny ditugaskan menjadi reporter di meja berita. Di luar angkasa, tim Messiah telah menemukan komet tersebut dan segera menuju kesana. Di perjalanan, Messiah kehilangan kontak dengan bumi akibat dari bongkahan komet saat mereka mau mendarat, sehingga tidak ada yang dapat menyaksikan proses pengeboran. Setelah berhasil mendarat dengan selamat, Gus, Mark, Oren, dan Mikhail segera keluar pesawat untuk melakukan pengeboran dengan menggunakan dua alat bernama "Mole" yang sudah terpasang bom nuklir. Bom tersebut akan ditaruh dikedalaman seratus meter, dan mereka harus melakukannya dalam waktu tujuh jam sebelum matahari menyinari komet tersebut. Jika waktu sudah habis, suhu komet akan meningkat sangat tinggi dan akan mengeluarkan semburan gas dari dalam komet. Ketika waktu tersisa satu setengah jam, mole bom tersebut tersangkut di kedalaman tujuh puluh lima meter. Oren yang melihatnya segera masuk ke dalam lubang itu untuk memperbaiki mole tersebut. Untuk mempersingkat waktu, Fish dan Andrea segera membawa pesawat ke lokasi pengeboran. Oren terus berusaha hingga akhirnya mole tersebut kembali berfungsi mengebor hingga ke kedalaman seratus meter. Ketika Oren kembali naik ke permukaan, waktu pengeboran sudah habis. Sinar matahari datang dengan cepat menerangi komet itu dan muncul ledakan gas. Gus, Mark, dan Mikhail segera memasang perisai uv. Ketika berhasil kembali ke permukaan, Oren sempat terpental dan mengalami luka bakar di mukannya karena tidak memasang perisai uv. Untungnya Oren berhasil ditarik oleh rekannya. Ketika mereka mau kembali ke pesawat, Gus terkena ledakan gas tersebut, membuat dirinya terpental jauh ke luar angkasa. Dengan sangat cepat, Mark, Oren, dan Mikhail berhasil kembali ke pesawat, dan mereka segera pergi dari komet itu. Di pesawat Mikhail ingin Fish mencari Gus, tapi Fish menolak dengan alasan bahan bakar tidak cukup dan mereka bisa tiada jika mencari Gus. Dengan hilangnya Gus dan Oren mengalami luka bakar, Fish kini menjadi kapten yang harus menjaga para kru nya. Ketika Messiah sudah cukup jauh dari komet, Fish segera meledekan bom nuklir yang tadi ditanam di dalam komet. Ledakan bom itu mengenai Messiah, membuat alat komunikasi jarak jauh nya menjadi lumpuh dan harus diperbaiki dalam waktu yang lama. Tidak hanya itu saja, ledakan bom itu juga tidak sepenuhnya menghancurkan komet, tapi membuat komet terpecah menjadi dua bagian dan tetap melaju ke bumi.

Di gedung putih, Presiden Beck yang telah mendapatkan info tersebut segera menyampaikan ke masyarakat melalui pidato lewat televisi. Presiden menyampaikan bahwa ledakan bom membuat komet terpecah menjadi dua dan . Sejak mendeteksi komet setahun yang lalu, semua telah menyiapkan yang terbaik dan yang terburuk. Ada dua hal yang disiapkan untuk menghadapi kegagalan Messiah. Pertama pemandu rudal strategis AS sedang bersiap untuk berkoordinasi dengan pihak Rusia menggunakan rudal terbesar yang disebut "Titan", dan rudal itu digunakan untuk mencegat komet. Jika berhasil, ledakannya akan membelokan jalur komet tanpa membahayakan atmosfer bumi. Sayang nya rudal tidak bisa digunakan sampai komet benar-benar dekat dengan jarak bumi. Kedua jika gempuran rudal gagal, pemerintah telah mengambil kebijakan untuk memberi langkah peringatan memastikan kelansungan hidup manusia, dan menjamin masih ada yang tersisa untuk memulai kehidupan baru setelah hantaman komet. Pemerintah telah membangun bunker besar di lembah kapur Missouri, dan saat ini pembangunan telah memasuki tahap akhir. Bunker ini berperan sebagai pelindung yang akan mengapung satu juta manusia, tumbuhan, dan juga hewan-hewan selama dua tahun sampai debu-debu mengendap dan udara kembali menjadi bersih. Beberapa minggu kedepan delapan ratus ribu orang akan dipilih secara acak oleh komputer akan dijemput untuk menepati bunker untuk bergabung dengan dua ratus ribu ilmuan, dokter, insinyur, guru, tentara, dan seniman yang telah terpilih. Hal serupa juga dilakukan di beberapa negara. Mulai saat itu juga negara berstatus darurat. Segala macam prosedur tentang pengundian akan dikirimkan melalui fax lewat kantor berita agar segera disiarkan.

Di kantor berita, Jenny yang masih ditugaskan menyampaikan berita tentang prosedur pengundian yang dapat menempati bunker. Sementara di rumah Leo Biederman, keluarga Leo yang sedang bersama keluarga Sarah mendapat telfon bahwa keluarga Leo terpilih untuk menempati bunker. Keluarga Sarah yang mendengarnya segera kembali ke rumahnya untuk memastikan bahwa mereka pasti juga akan mendapat telfon. Sementara di Messiah,

Pemeran

Pranala luar