Dadar gulung
variasi makanan khas Indonesia
Kue dadar gulung (Melayu: kuih ketayap—dialek Sabah: kuih lenggang) merupakan makanan khas Indonesia dan Malaysia yang dapat digolongkan sebagai panekuk yang diisi dengan parutan kelapa yang dicampur dengan gula jawa cair. Isi ini disebut unti. Kulit dadar gulung identik dengan warna hijau karena diberi pewarna daun suji. Kulit dadar gulung yang berbentuk seperti telur dadar menjadi salah satu alasan mengapa makanan ini disebut kue dadar gulung.[1][2][3][4]
Dadar gulung | |
---|---|
Nama lain | Kuih ketayap, kuih lenggang, kuih dadar |
Jenis | Kue, panekuk lipat |
Sajian | Camilan |
Tempat asal | Indonesia |
Daerah | Asia Tenggara dan anak benua India |
Hidangan nasional terkait | Singapura, Malaysia, Indonesia, Brunei, Sri Lanka |
Dibuat oleh | Hidangan Indonesian |
Suhu penyajian | Suhu hangat atau ruangan |
Bahan utama | Kelapa parut dan gula aren dibungkus dengan telur dadar tipis yang terbuat dari tepung beras dan diwarnai hijau dengan pandan |
Sunting kotak info • L • B | |
Referensi
- ^ Robbyanto, Imannudin; Yusrini, Lenny (2021). "INOVASI DADAR GULUNG DENGAN PENAMBAHAN SUSU KEDELAI". Jurnal Culinaria. 3 (1): 21–22.
- ^ Nurdesiyanti (2020-06-17). "Resep Kue Dadar Gulung, Camilan Tradisional yang Mudah Dibuat". KOMPAS.com. Diakses tanggal 2021-11-02.
- ^ Setyorini, Tantri (2021-10-24). "Resep Dadar Gulung Isi Kinca dan Nangka". merdeka.com. Diakses tanggal 2021-11-02.
- ^ Fariqoh. "Cara Membuat Dadar Gulung Isi Kelapa Legit, Cocok untuk Snack Ringan Acara Hajatan - Kabar Wonosobo". kabarwonosobo.pikiran-rakyat.com. Diakses tanggal 2021-11-02.
Buku resep Wikibooks memiliki artikel mengenai