Percobaan pembunuhan Wiranto

Percobaan pembunuhan Wiranto terjadi pada tanggal 10 Oktober 2019, Saat Wiranto ingin bersalaman dengan warga dan hanya 10 hari sebelum Pelantikan Joko Widodo sebagai presiden, Wiranto selamat dalam penusukan ini.[3]

Percobaan pembunuhan Wiranto
Wiranto ditusuk saat ingin bersalaman dengan warga di sekitar Alun-Alun Menes
Peta
LokasiDi dekat Alun-Alun Menes, Pandeglang
Koordinat6°22′30″S 105°55′10″E / 6.374920°S 105.919392°E / -6.374920; 105.919392
Tanggal10 Oktober 2019; 4 tahun lalu (2019-10-10)
11.50 WIB (UTC+7:00)
SasaranWiranto
Jenis serangan
Percobaan pembunuhan dengan Penusukan
SenjataKunai[1]
Korban luka
4 (termasuk Wiranto)
PelakuSyahril Alamsyah, dan Fitri Andriana
MotifTakut ditangkap dan Terkena ajaran ISIS Karena pelaku terus dikejar oleh Detasemen Khusus 88 sebagai buronan Teroris, Pelaku ingin menusuk dan membunuh Wiranto, namun gagal[2]

Kronologi

{{external media |topic=Video Penusukan Wiranto |video1=Video Penusukan Wiranto dari TVOne, TVOneKesalahan pengutipan: Parameter dalam tag <ref> tidak sah;

Namun istri Syahril Alamsyah alias Abu Rara sebagai orang kedua yang ingin menusuk wiranto gagal karena langsung dihalangi polisi, Dan 2 tusukan hanya dilaksanakan oleh Abu Rara sendiri.

Motif

Syahril Alamsyah alias Abu Rara dan Istrinya Fitri Andriana adalah pelaku percobaan pembunuhan Wiranto, Motif dari penusukan ini adalah karena takut ditangkap.

Abu Rara dan Istrinya sering berhubungan dengan Jamaah Anshorut Daulah, Organisasi Teroris.

Sejak di tangkapnya Abu Zee, Abu Rara jadi sering dikejar oleh Detasemen Khusus 88.[4]

Referensi