Banjir bandang dan Longsor Tieng

Revisi sejak 27 April 2021 01.53 oleh InternetArchiveBot (bicara | kontrib) (Rescuing 0 sources and tagging 1 as dead.) #IABot (v2.0.8)

Longsor Tieng terjadi pada 18 Desember 2011 di Tieng, Kejajar, Wonosobo.[1] Longsor dan banjir bandang terjadi pada pukul 13.30 WIB pada hari Minggu, 18 Desember 2011 yang meliputi Dusun Sidorejo RT 01 dan 02 RW VIII, Desa Tieng.[2] Banjir lumpur mengakibatkan 13 rumah hanyut dan 7 rumah mengalami rusak berat serta membuat 11 warganya hanyut terbawa derasnya banjir.[3][2]

Jumlah korban tewas akibat longsor dan banjir bandang berjumlah sepuluh orang, sementara dua orang lainnya masih dinyatakan hilang.[3][4] Pencarian korban longsor dan banjir bandang dilakukan hingga wilayah Waduk Mrica, Banjarnegara, karena para korban diindikasikan hanyut terbawa arus Sungai Serayu hingga wilayah Banjarnegara.[5]

Referensi

  1. ^ Longsor Wonosobo, 2 Korban Ditemukan Tewas, diakses pada 20 Desember 2011
  2. ^ a b 3 Mayat Korban Longsor Wonosobo Ditemukan, Total Tewas 8 Orang, diakses pada 20 Desember 2011
  3. ^ a b Lima Jenazah Korban Longsor Wonosobo Ditemukan, diakses pada 20 Desember 2011.
  4. ^ Korban Tewas Longsor Wonosobo Capai 10 Orang[pranala nonaktif permanen], diakses pada 24 Desember 2011.
  5. ^ Tinggal Satu Korban Yang Masih Dicari, diakses pada 20 Desember 2011.