Pasuruhan Lor, Jati, Kudus

desa di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah
Revisi sejak 2 Mei 2023 23.55 oleh Jupiter Ars (bicara | kontrib) (perubahan pada artikel)


Pasuruhan Lor adalah desa di kecamatan Jati, Kudus, Jawa Tengah, Indonesia. Desa Pasuruhan Lor terletak kira-kira 3 km dari pusat kota Kudus[1].

Pasuruhan Lor
Negara Indonesia
ProvinsiJawa Tengah
KabupatenKudus
KecamatanJati
Kode pos
59349
Kode Kemendagri33.19.03.2005 Edit nilai pada Wikidata
Luas338,23 hektar
Jumlah penduduk11.431 jiwa(2021)
Kepadatan3.380 jiwa/km²
Peta
PetaKoordinat: 6°49′37″S 110°49′10″E / 6.82694°S 110.81944°E / -6.82694; 110.81944

Sejarah

Menurut cerita lisan dari para orang tua dahulu, asal nama Desa Pasuruhan Lor diambil ‎dari sebuah nama daerah di Jawa Timur bernama Pasuruan. Hal ini lantaran leluhur atau ‎cikal bakal yang telah diyakini sejak dahulu dari para orang tua hingga turun temurun sampai ‎sekarang, bahwa Mbah Surgi Murang Joyo adalah pepunden desa yang aslinya berasal dari ‎Pasuruan Jawa Timur.‎

Konon, dahulu Sunan Kudus mempunyai anak yang berguru pada seseorang di daerah ‎Pasuruan Jawa Timur. Melihat anaknya yang jauh-jauh mencari ilmu dan berguru sampai ‎daerah Jawa Timur, Sunan Kudus meminta kepada anaknya agar mengajak gurunya ke Kudus ‎untuk mengajarkan ilmunya di Kudus. Atas permintaan Sunan Kudus, kemudian guru anak ‎Sunan Kudus bersedia datang ke Kudus. Guru anak Sunan Kudus tersebut berjalan ke Kudus ‎dengan menggendong anak Sunan Kudus. Setelah menempuh perjalanan jauh akhirnya ‎sampailah di Kudus. Saat melewati pintu kembar Menara Kudus, guru anak Sunan Kudus ‎lemas dan terjatuh di daerah sekitar Jember sebelah barat Menara Kudus. Melihat kondisi ‎gurunya yang lemas, anak Sunan Kudus kemudian menyuruh anaknya kembali menemui ‎gurunya agar membaca syahadat. Setelah menjalani apa yang di perintahkan oleh Sunan ‎Kudus, yaitu membaca Syahadat, maka guru anak Sunan Kudus dapat berdiri kembali dan ‎minta agar dipertemukan kepada Sunan Kudus. Singkat cerita, kemudian guru anak Sunan ‎Kudus malah menjadi murid Sunan Kudus.‎

Guru anak Sunan Kudus yang menjadi murid Sunan Kudus, tak lain adalah MURANG ‎JOYO. Setelah sekian lama menjadi muridnya, kemudian oleh Sunan Kudus, Murang Joyo ‎diberikan suatu tempat untuk menetap di sebelah barat daya. Murang Joyo kemudian berjalan ‎menuju ke barat daya, sampai pada suatu tempat di persimpangan yang sekarang dikenal ‎dengan nama Tugu Telon (yang merupakan perbatasan tiga desa Pasuruhan Lor, Prambatan ‎dan Purwosari). Di tempat tersebut, Murang Joyo kebingungan mencari tempat yang di ‎maksudkan oleh Sunan Kudus. Hingga Akhirnya Murang Joyo melihat ke selatan. Ada kilatan ‎cahaya yang menunjuk sebuah pohon Gandri dan dianggap sebagai pertanda sebagai tempat ‎yang ditunjukkan oleh Sunan Kudus.‎

Selanjutnya, Murang Joyo berjalan ke selatan menuju arah pohon Gandri. Dalam cerita, ‎Murang Joyo diberikan wasiat berupa Kembang Putih (bahasa jawa : Sekar Petak) yang ‎kemudian di kenal menjadi nama sebuah pedukuhan "Sekar Petak". Setelah sekian lama ‎menetap dan mempunyai banyak pengikut, kemudian oleh pengikutnya pedukuhan ini penjadi ‎sebuah desa dan diberi nama PASURUHAN, merujuk dari asal nama daerah Mbah Murang ‎Joyo. Dalam perkembangannya, karena semakin banyaknya masyarakat kemudian Pasuruhan ‎dibagi manjadi 2 bagian yaitu wilayah selatan dan wilayah utara. Untuk wilayah selatan ‎menjadi Desa tersendiri yaitu PASURUHAN KIDUL dan wilayah utara juga menjadi desa ‎sendiri yaitu PASURUHAN LOR[2].

Geografi

Desa ini berada di ketinggian rata-rata 17 meter di atas permukaan air laut. Desa Prambatan Kidul beriklim tropis dan bertemperatur sedang bersuhu 23º - 28º C serta curah hujan + 2.060 mm/tahun.

Batas Wilayah

Desa Pasuruhan Lor memiliki batas-batas sebagai berikut :

Utara Kelurahan Purwosari (Kecamatan Kota Kudus)
Timur Desa Jati Kulon dan Desa Ploso (Kecamatan Jati)
Selatan Kabupaten Demak
Barat Desa Pasuruhan Kidul (Kecamatan Jati)

Wilayah

Luas wilayah dari Desa Pasuruhan Lor adalah sebesar 338,23 ha, dengan perincian[3] :

Lahan Persawahan : ± 191,27 ha
Lahan Pemukiman : ± 76,89 ha
Lahan Prasarana Umum : ± 48,68 ha
Lahan Pekarangan : ± 21,58 ha

Subwilayah

Desa Pasuruhan Lor terbagi menjadi 12 RW dan 34 RT[1].

Demografi

Jumlah penduduk Desa Pasuruhan Lor adalah sebanyak 11.431 jiwa dengan rincian pria sebanyak 5.669 jiwa dan wanita 5.762 jiwa[1].

Pendidikan

Berikut adalah data pendidikan penduduk Desa Pasuruhan Lor[1] :

S2 13
S1 371
SMA dan Kuliah 829
SMP, SMU, dan dibawahnya 10.218

Visi, Misi, dan Strategi

Berikut adalah Visi, Misi dan Strategi Desa Pasuruhan Lor Periode 2019 - 2025 :

  1. Visi
    • Terbangunnya tata kelola pemerintahan desa yang baik dan bersih guna mewujudkan kehidupan masyarakat desa yang adil, makmur dan sejahtera.
  2. Misi
    • Melakukan reformasi sistem kinerja aparatur pemerintahan desa guna meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat.
    • Menyelenggarakan pemerintahan yang bersih, terbebas dari korupsi serta bentuk-bentuk penyelewengan lainnya.Menyelenggarakan urusan pemerintahan desa secara terbuka dan bertanggung jawab sesuai dengan peraturan perundang-undangan.
    • Meningkatkan perekonomian masyarakat melalui pendampingan berupa penyuluhan khusus kepada UKM, Wiraswasta dan Petani.
    • Meningkatkan mutu kesejahteraan masyarakat untuk mencapai taraf kehidupan yang lebih baik dan layak sehingga menjadi desa yang maju dan mandiri.
  3. Strategi
    • Pengalokasian anggaran berdasarkan skala prioritas agar program pemerintahan desa dapat berjalan secara cepat, tepat dan akurat yang ditunjang dengan peningkatan kesejahteraan aparatur dan lembaga yang ada dengan mengedepankan manajemen pemerintahan dan pelayanan publik.
    • Penataan administrasi pemerintahan desa.
    • Memberdayakan lembaga yang ada dan mengoptimalkan kegiatan pemuda dan olahraga guna menekan tingkat kenakalan remaja.
    • Peningkatan sumber daya masyarakat agar masyarakat menjadi lebih produktif dan mampu berdaya saing menghadapi perkembangan lingkungan.
    • Meningkatkan pengembangan kegiatan keagamaan.
    • Peningkatan pengelolaan jalan desa, jalan lingkungan, gang, sarana air bersih, saluran air pertanian, sarana keagamaan dan pendidikan serta infrastruktur[4].

Referensi

  1. ^ a b c d Lor, Desa Pasuruhan (2021-3-11). "Profil Desa". Desa Pasuruhan Lor. Diakses tanggal 2023-5-3. 
  2. ^ Lor, Desa Pasuruhan (2021-3-11). "Sejarah Desa Pasuruhan Lor". Desa Pasuruhan Lor. Diakses tanggal 2023-5-3. 
  3. ^ Lor, Desa Pasuruhan (2021-3-11). "Peta Desa Pasuruhan Lor". Desa Pasuruhan Lor. Diakses tanggal 2023-5-3. 
  4. ^ Lor, Desa Pasuruan (2021-3-11). "Visi, Misi dan Strategi". Desa Pasuruhan Lor. Diakses tanggal 2023-5-3.