Angantaka, Abiansemal, Badung

desa di Kabupaten Badung, Bali
Revisi sejak 5 Juni 2023 17.40 oleh InternetArchiveBot (bicara | kontrib) (Rescuing 1 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.9.5)

8°34′58″S 115°14′23″E / 8.582804°S 115.239758°E / -8.582804; 115.239758

Angantaka
Negara Indonesia
ProvinsiBali
KabupatenBadung
KecamatanAbiansemal
Kode pos
80352
Kode Kemendagri51.03.03.2005 Edit nilai pada Wikidata
Luas2,39 km²[1]
Jumlah penduduk4.016 (2010)[2]
3.617 (2016)[1]
Kepadatan1.673,3 jiwa/km²
Jumlah KK1069
Peta
Peta
Peta
Peta
Koordinat:


Desa Angantaka merupakan desa/kelurahan yang terdapat di wilayah Kecamatan Abiansemal, Kabupaten Badung, Provinsi Bali.[3]

Geografi

Batas wilayah

Batas wilayah Desa Angantaka yaitu:

Utara Desa Sedang
Timur Desa Singapadu, Gianyar
Selatan Desa Jagapati
Barat Desa Jagapati

Pemerintahan

Pembagian administratif

Desa Angantaka dibagi menjadi 4 banjar, yaitu:

  1. Banjar Kekeran
  2. Banjar Desa
  3. Banjar Puseh
  4. Banjar Dalem.

Desa ini dibagi menjadi 2 desa adat, yaitu:

  1. Desa Adat Kekeran
  2. Desa Adat Angantaka.

Demografi

Pada tahun 2016, jumlah penduduk desa Angantaka terbagi menjadi 1.801 laki-laki dan 1.816 perempuan dengan rasio seks 99. Penduduk yang telah lahir pada tahun 2016, berjumlah 39 orang dan yang meninggal sejumlah 21 orang. Berdasarkan tingkat migrasi, selama tahun 2016, 38 orang pindah dan 18 orang pendatang baru.[1]

Pemukiman

Terdapat 1039 bangunan tempat tinggal, 134 toko dan 45 bangunan perindustrian.[1]

Pendidikan

Sampai dengan tahun 2016, di desa ini terdapat 1 sekolah Taman Kanak-kanak dan 3 Sekolah Dasar.[1]

Referensi

  1. ^ a b c d e "Kecamatan Abiansemal dalam Angka 2017". Badan Pusat Statistik Indonesia. 2018. Diakses tanggal 4 Oktober 2019. 
  2. ^ "Penduduk Indonesia Menurut Desa 2010" (PDF). Badan Pusat Statistik. 2010. hlm. 132. Diakses tanggal 14 Juni 2019. 
  3. ^ "Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 137 Tahun 2017 tentang Kode dan Data Wilayah Administrasi Pemerintahan". Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia. Diakses tanggal 3 Oktober 2019. 

Pranala luar