Home Credit
penyedia pembiayaan konsumen internasional
Home Credit B.V. adalah sebuah lembaga keuangan non-bank internasional yang didirikan pada tahun 1997 di Republik Ceko dan berkantor pusat di Belanda.[4][5] Perusahaan ini beroperasi di 9 negara dan berfokus pada pinjaman cicilan terutama untuk orang-orang yang memiliki sedikit atau tidak memiliki riwayat kredit. Hingga 30 Juni 2020, perusahaan ini secara kumulatif telah melayani lebih dari 135,4 juta pelanggan.[6] Pemegang saham utama perusahaan adalah PPF, sebuah grup investasi internasional swasta yang pendiri dan penerima manfaat utamanya adalah Petr Kellner dengan kepemilikan sebesar 88,62%.[7]
![]() | |
Industri | Pinjaman konsumen dan pinjaman pribadi |
---|---|
Didirikan | 1997 (sebagai Home Credit a.s.)[1] 1999 (sebagai Home Credit B.V.)[2] |
Kantor pusat | Amsterdam, Belanda |
Wilayah operasi | Eropa Timur, Eropa Tengah, Asia, dan Amerika Serikat |
4.249 miliar euro (2019)[3] | |
400 juta euro (2019)[3] | |
Total aset | 26.590 miliar euro (2019)[3] |
Total ekuitas | 2.873 miliar euro (2019)[3] |
Pemilik |
|
Karyawan | 116,700 (2019)[2] |
Situs web | homecredit.net ![]() |
PT Home Credit Indonesia telah diakuisisi MUFG dan Adira Finance dengan perkiraan nilai akuisisi Rp 3,4 triliun.[8]
Referensi
- ^ Home Credit: About us
- ^ a b Home Credit Group Annual Report 2015
- ^ a b c d "Key financial data". homecredit.net. Diakses tanggal 31 January 2019.
- ^ Cienski, Jan (6 June 2007). "The man who caught a rising tide Petr Kellner has become central Europe's richest man by offering loans to a middle class on the point of prosperity". Financial Times.
- ^ Financial Times: PPF to float Home Credit to fund EM expansion
- ^ "Home Credit Group B.V.: Annual accounts for the year ended 31 December 2019 and Compliance Certificate". www.patria.cz. Diakses tanggal 18 January 2021.
- ^ "Our Corporate Structure". www.homecredit.net (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 18 January 2021.
- ^ Puspadini, Mentari. "Akuisisi Home Credit Rp 3,4 T oleh MUFG & Adira Tuntas". CNBC Indonesia. Diakses tanggal 2023-10-05.