Bahasa kreol berbasis bahasa Belanda
Bahasa Kreol Belanda adalah ragam bahasa Kreol yang banyak dipengaruhi oleh bahasa Belanda .
Kebanyakan Bahasa Kreol Belanda berasal dari negara koloni Belanda di Amerika dan Asia Tenggara setelah ekspansi kekuatan maritim Belanda pada abad ke-17. Hampir semua bahasa itu sekarang sudah punah. Sementara itu, dua ragam bahasa yang masih dituturkan diklasifikasikan sebagai bahasa yang "sangat terancam punah". Pada umumnya, kepunahan bahasa Kreol-Belanda disebabkan oleh peralihan bahasa generasi penerusnya ke bahasa Belanda standar atau bahasa mayoritas di daerah tersebut. Sedangkan, bahasa Afrikaans mulai menggantikan secara penuh penggunaan bahasa Belanda di Afrika Selatan. Bahasa ini sering dianggap sebagai bahasa kreol karena tata bahasanya mirip dengan bahasa Belanda yang disederhanakan
Daftar
Beberapa bahasa Kreol-Belanda adalah sebagai berikut:
Kreol | Lokasi | Status |
---|---|---|
Berbice | Guyana | punah |
Skepi | Guyana | punah |
Negerhollands | Kepulauan Virgin AS | punah |
Pecok | Indonesia, komunitas imigran di Belanda | punah atau kritis dalam bahaya |
Javindo | Indonesia | punah |
Belanda Mohawk | Amerika Serikat | punah |
Belanda Jersey (Negro Dutch) | Amerika Serikat | punah |
Bahasa Belanda juga banyak memberikan kontribusi terhadap bahasa Kreol lainnya, seperti:
- sebagian besar didasarkan pada bahasa Portugis dan Spanyol, dituturkan di Aruba, Bonaire dan Curaçao .
- sebagian besar didasarkan pada bahasa Inggris, Bahasa Portugis dan Bahasa Afrika, dituturkan di Suriname
- sebagian besar didasarkan pada bahasa Inggris dan dituturkan di Suriname