Repvblik
Republik (digayakan sebagai Repvblik) merupakan sebuah grup musik asal Indonesia. Band yang resmi terbentuk 24 Maret 2004 dan bermarkas di kota Bogor ini mempunyai 4 orang anggota yaitu Ruri Herdian Wantogia (vokal), Heri Masrulah Achmad (gitar), Lafi Hariyatulafian (bass), Bachtiar Rahman Hamzah (kibor dan backing vokal).
Repvblik | |
---|---|
Asal | Bogor, Jawa Barat, Indonesia |
Genre | |
Tahun aktif | 2004–sekarang |
Label | EMI/Arka (2004–2010) Pro-M (2012–2020) MSI (2020–2022) EME Music Entertainment Indonesia GP Records Suria Records (Malaysia) HP Records |
Anggota |
|
Mantan anggota |
|
Biografi
Awalnya masing-masing personel memiliki band dan bersaing pada setiap festival yang dihelat di Jabodetabek dan Bandung. Kemudian mereka berkumpul lantaran band masing-masing dilanda kevakuman. Mereka pun saling bersinergi dengan sebuah jiwa nasionalisme, anak-anak muda yang masih berstatus mahasiswa ini mengusung nama Repvblik.
Album pertama mereka ialah Punya Arti dirilis pada awal tahun 2007 dengan hits single “Hanya Ingin Kau Tahu”. Kesuksesan album ini membuat mereka berani merilis album repackage bertajuk Arti Baru. Dalam album kedua ini, mereka memasukkan 2 lagu baru, yaitu "Buatku Abadi" (yang juga menjadi lagu hit pertama dari album ini) dan "Sudah Cukup".[1][2]
Menjelang bulan ramadhan 1428 H (2007 M), Repvblik ikut menyemarakkan dengan mengeluarkan album religi Hidupku di JalanMu (2007) dengan 6 track andalan.[3]
Tahun 2012 Repvblik berganti label yaitu Pro-M dengan lantunan single terbaru Sandiwara Cinta.
Repvblik telah behasil penghargaan tertinggi yaitu Klik! Awards ANTV, Inbox Awards SCTV dan Dahsyatnya Awards RCTI.
Repvblik telah rilis album baru yaitu Sandiwara Cinta di store KFC terdekat.
Diawal tahun 2018, Repvblik mengeluarkan single yang berjudul Omong Kosong.
Pada tahun 2020, Repvblik berganti label yaitu dengan MSI Record.
Pada tahum 2021, Repvblik merilis lagu Tanpamu dengan label dan DH Production.
Pada tahun 2023 Repvblik Gabung dengen EME Music Indonesia
Anggota Band
Anggota sekarang
- Ruri Herdian Wantogia – vokalis (2004–sekarang)
- Heri Masrulah Achmad – gitaris utama (2004–sekarang)
- Lafi Hariyatulafian – bassist (2004–sekarang)
- Bachtiar Rahman Hamzah – keyboardist (2004–sekarang)
Mantan anggota
- Hexanantha Sayuthi – gitaris ritme (2004–2021)
- Agus Mulyana – drummer (2004–2009)
- Randy Sapta Anggriawan – drummer (2010–2018)
- Alif – drummer (2018–2020)
Anggota tambahan
- Uus Ridwan aftercoma – drummer (2021–sekarang)
Diskografi
Album Studio
- Punya Arti (2006)
- Arti Baru (Repackage) (2007)
- Aku dan Perasaan Ini (2009)
- Transisi (2011)
- Sandiwara Cinta (2014)
- Aku Tetap Cinta (2016)
- Omong Kosong (2018)
- Sandiwara Lagi (2023)
Album Religi
- Hidupku di JalanMu (2007)
Single
- Hanya Ingin Kau Tahu (2007)
- Jika Aku Mati (2007)
- Tiada Guna Lagi (2009)
- Aku dan Perasaan Ini (2010)
- Harus Berbuat Apalagi (2011)
- Sandiwara Cinta (2012)
- Aku Yang Terluka (2013)
- Selimut Tetangga (2013)
- Sepatuku (2013) - (Single Ost. Sepatu Dahlan)
- Sakit Aku Sakit (2014)
- Duri Cinta (2015)
- Aku Tetap Cinta (2016)
- Selingkuh (2016)
- Sayang Sampai Mati (2017)
- Aku Takut (2017)
- Omong Kosong (2018)
- Simpanan Hatimu (2018)
- Andaikan (2019)
- Cinta Ini Kita Yang Punya (2020)
- Baby, I Love You feat. Charly Van Houten dengan nama band New Repvblik (2020)
- Cintaku Sampai Disini Saja (2021)
- Aku Tetap Menanti (2021)
- Seolah Aku Tak Ada (2021)
- Ingkar Janji (2021)
- Tanpamu (2021)
- Pura Pura Tak Tahu (2022)
- Aku Bukan Dirimu (2022)
- Ditinggal Sayang (2022)
- Hanya Bisa Merindu (2022)
- Cinta Sempurna (2023)
- Selimut Tetangga (Accoustic Version) (2023)
- Jika Aku Mati (Accoustic Version) (2023)
- T'lah Ku Berikan (Accoustic Version) (2023)
- Sandiwara Cinta (Accoustic Version) (2023)
- Susah Makan Tidur (2023)
- Aku Telah Terluka dinyanyikan oleh band Flying Duztman (2023)
- Aku Sayang Sampai Mati (2023)
Referensi
- ^ REPVBLIK BAND, diakses 10 Desember 2007
- ^ Arti Baru, diakses 10 Desember 2007
- ^ Repvblik Konsep Baru Musik Indonesia Diarsipkan 2007-10-30 di Wayback Machine., diakses 10 Desember 2007
Pranala luar