Swastika Nohara

Revisi sejak 11 Juni 2024 11.11 oleh Farhani Kharisma (bicara | kontrib) (←Membuat halaman berisi 'Swastika Nohara S.Psi, M.A. adalah seorang penulis skenario film, serial, dokumenter, iklan, dan berbagai karya audio visual lainnya asal Indonesia. Karya-karyanya sering kali menggambarkan kegelisahan sosial dan budaya di Indonesia. == Pendidikan == Swastika meraih gelar sarjana dari Fakultas Psikologi Universitas Indonesia. Setelah itu, ia memulai karier sebagai reporter dan penyiar berita di sebuah stasiun televisi swasta, tempat ia mulai terlibat dalam pembu...')
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)

Swastika Nohara S.Psi, M.A. adalah seorang penulis skenario film, serial, dokumenter, iklan, dan berbagai karya audio visual lainnya asal Indonesia. Karya-karyanya sering kali menggambarkan kegelisahan sosial dan budaya di Indonesia.

Pendidikan

Swastika meraih gelar sarjana dari Fakultas Psikologi Universitas Indonesia. Setelah itu, ia memulai karier sebagai reporter dan penyiar berita di sebuah stasiun televisi swasta, tempat ia mulai terlibat dalam pembuatan serial dokumenter yang hingga kini masih ditayangkan di beberapa stasiun televisi.

Dengan beasiswa penuh dari British Chevening Scholarship, Swastika melanjutkan studi S2 di Goldsmiths, University of London. Selama di London, ia mengikuti kelas-kelas penulisan skenario film dan mulai menulis skenario film Indonesia.

Karier

Swastika telah menulis sejumlah skenario film terkenal, termasuk "Sampai Nanti, Hanna!", "Tiga Srikandi", dan "Cahaya Dari Timur Beta Maluku". Ia juga menulis plot untuk serial "Santri Pilihan Bunda", yang season pertamanya telah ditayangkan di Vidio. Swastika telah meraih dua Piala Maya dalam kategori Skenario Terpilih pada tahun 2013 dan 2014. Ia juga menjadi nominasi untuk skenario terbaik di Festival Film Indonesia 2014 melalui film "Cahaya Dari Timur Beta Maluku", yang dinobatkan sebagai film terbaik pada Festival Film Indonesia 2014.

Kontribusi dalam Pendidikan

Selama sepuluh tahun terakhir, Swastika aktif mengajar kelas penulisan skenario di BINUS Film. Ia juga menjadi mentor dalam berbagai workshop penulisan dan pembuatan film pendek di 38 provinsi di Indonesia. Melalui workshop ini, ia berbagi pengalaman dan pengetahuan, memberikan dampak positif bagi masyarakat luas.Judul artikel saya adalah...

Karya

Tahun Tayang Judul Jenis Dikreditkan sebagai Platform Tayang
2004-2005 Anganku Serial Televisi Penulis Skenario SCTV
2004-2005 Pijar Serial Televisi Penulis Skenario SCTV
2006-2008 Lenggak-lenggok Jakarta Dokumenter Produser dan Penulis Skenario Astro Awani
2006-2008 Jagad Bali Dokumenter Produser dan Penulis Skenario Astro Awani
2006-2008 Alam Kita Dokumenter Produser dan Penulis Skenario Astro Awani
2006-2008 Tapak Indonesia Dokumenter Produser dan Penulis Skenario Astro Awani
2009 Romeo Juliet Film Associate Producer dan Co-Writer Cinema
2013 Hari Ini Pasti Menang Film Penulis Skenario Cinema
2014 Garuda 19 Film Penulis Skenario Cinema
2014 Cahaya Dari Timur: Beta Maluku Film Penulis Skenario Cinema
2016 Tiga Srikandi Film Penulis Skenario Cinema
2021 Sepeda Presiden Film Penulis Skenario Cinema
2023 WHY? Series Penulis Skenario Vidio
2023 MozaChiko Series Penulis Skenario WeTV
2023 Jendela Seribu Sungai Film Penulis Skenario Cinema
2024 Santri Pilihan Bunda Series Penulis Plot Cerita Vidio
2024 Sampai Nanti, Hanna! Film Penulis Skenario

Berita tentang Swastika Nohara

  1. Swastika Nohara, Kenduri: Hidupkan Ketahanan Wilayah dan Kedamaian Masyarakat[1]
  2. Swastika Nohara: Realitas Lewat Fiksi Berkualitas[2]
  3. Workshop di Darmajaya, Swastika Nohara : Ide Film Berawal Dari Kegelisahan[3]
  4. Swastika Nohara Ingin Pemerintah Perbanyak Bioskop Rakyat, agar Jakarta Jadi Pusat Ekonomi Kreatif[4]
  5. Berbincang Bersama Swastika Nohara: Industri Perfilman Ambruk, Harus Tetap Produktif di Masa Pandemi[5]
  6. Gairah Film Dokumenter[6]

Referensi

  1. ^ "Swastika Nohara, Kenduri: Hidupkan Ketahanan Wilayah dan Kedamaian Masyarakat". FKPT CENTER. 2024-05-20. Diakses tanggal 2024-06-11. 
  2. ^ FDVS. "Swastika Nohara: Realitas Lewat Fiksi Berkualitas". www.pesona.co.id (dalam bahasa Indonesia). Diakses tanggal 2024-06-11. 
  3. ^ admin (2018-05-24). "Worksho di Darmajaya, Swastika Nohara : Ide Film Berawal Dari Kegelisahan". IIB Darmajaya | PTS Terbaik di Indonesia (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2024-06-11. 
  4. ^ "Swastika Nohara Ingin Pemerintah Perbanyak Bioskop Rakyat, agar Jakarta Jadi Pusat Ekonomi Kreatif". Wartakotalive.com. Diakses tanggal 2024-06-11. 
  5. ^ "Berbincang Bersama Swastika Nohara: Industri Perfilman Ambruk, Harus Tetap Produktif di Masa Pandemi". Tribunnews.com. Diakses tanggal 2024-06-11. 
  6. ^ "Swastika Nohara kumparan+". kumparan. Diakses tanggal 2024-06-11.