Erwin Abdullah
Erwin Abdullah Daming atau Erwin Abdullah (Lontara Makassar: ᨕᨙᨑᨙᨓᨗ ᨕᨅᨙᨉᨘᨒ, transliterasi: Éréwin Abédullah) atau biasa dipanggil Erwin (lahir 14 Agustus 1974) adalah mantan atlet angkat besi (lifter) nasional berkebangsaan Indonesia yang aktif pada 1987 hingga 2004. Ia adalah peraih medali perak di Kejuaraan Asia Angkat Besi 1995 di Busan, Korea Selatan dan medali perunggu Clean & Jerk kelas 59 kg putra pada Kejuaraan Dunia Angkat Besi Junior 1994 di Jakarta, Indonesia[3]. Ayahnya, Abdullah Daming merupakan atlet tinju dan ia juga merupakan ayah dari lifter Indonesia, yaitu Rahmat Erwin Abdullah. Erwin Abdullah yang saat ini bekerja sebagai pegawai negeri sipil PT Pos Indonesia di Kantor Pos Makassar juga turut menjadi bagian pelatih untuk tim Cabang Olahraga Angkat Besi Indonesia.
Erwin Abdullah | |||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Lahir | 14 Agustus 1974[1][2] Ujung Pandang[1], Sulawesi Selatan | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
Kebangsaan | Indonesia | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
Nama lain | Erwin Rambo[1] | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
Pekerjaan | Atlet angkat besi (1987–2004) Pelatih Pelatnas Cabor Angkat Besi | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
Dikenal atas | Atlet angkat besi nasional | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
Suami/istri | Ami Asun Budiono | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
Anak | Rahmat Erwin Abdullah | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
Orang tua | Abdullah Daming (ayah) Rosita B (ibu)[1] | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
Kerabat | 4 bersaudara | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
Karier olahraga | |||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
Negara | Indonesia | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
Olahraga | Angkat besi | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
Lomba | 69 kg / 77 kg | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
Klub | Pengda PABBSI Sulawesi Selatan (1993-2003) Pengda PABBSI Riau (2003-2004) | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
Dilatih oleh | Harry Wibowo (Pelatnas Ragunan; 1995-1998) Sori Enda Nasution (Pelatnas Ragunan; 1998-) Gervasius Lukman (Pelatnas; 2002) | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
Rekam medali
| |||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
Julukan
Ada berbagai julukan yang diberikan kepada Erwin Abdullah, seperti "bajak laut" maupun si "Rambo". Oleh teman-teman koleganya sesama atlet angkat besi, Erwin Abdullah dijuluki "bajak laut". Fotografer Kompas, Kartono Ryadi dan wartawan Kompas, Irving Noor, yang meliput langsung pada 3 Oktober 2002 di Busan, Korea Selatan. Keduanya menjuluki Erwin Abdullah sebagai "Rambo", tokoh karakter film yang diperankan oleh Sylvester Stallone dengan tubuh kekar. Sebelum itu, dalam terbitan tulisan tabloid Bola 27 Agustus 2002 telah lebih dulu menjuluki Erwin Abdullah sebagai "Si Rambo". Hanya gara-gara sering memakai ikat kepala, di latihan atau pertandingan, lifter Erwin Abdullah malah senang dijuluki "Si Rambo". Saat itu, dalam satu hal, Erwin Abdullah sedang menjalani hidupnya bak seorang Rambo. Ia berlatih keras untuk berjuang meraih medali pertamanya di Pentas Asian Games. Berat, tapi ia yakin bisa melaluinya.[1][4]
Riwayat pendidikan
- SMP Muhammadiyah Mariso Makassar
- SMA Muhammadiyah 4 Makassar
Keluarga
Erwin Abdullah juga beristrikan mantan atlet angkat besi wanita Indonesia yang berprestasi, yaitu Ami Asun Budiono. Ami Asun Budiono merupakan peraih medali emas angkat besi Pesta Olahraga Asia Tenggara di Chiang Mai, Thailand tahun 1995 dan Jakarta, Indonesia tahun 1997.
Gagal tampil di Olimpiade
Erwin Abdullah harus memupus harapannya untuk tampil di Olimpiade Athena 2004 walau ia telah lolos kualifikasi dan mengantongi tiket Olimpiade. Saat berada di Athena menjelang pertandingan tiba-tiba badannya sedikit tidak enak, ia kemudian tak diizinkan tampil oleh panitia Olimpiade cabang olahraga angkat besi dan tim PABBSI atas rekomendasi tim dokter yang memeriksanya karena saat itu Erwin Abdullah tengah menderita cedera tulang punggung bagian belakang.[5][6]
Rekor
Erwin Abdullah pernah memegang beberapa rekor selama aktif sebagai atlet angkat besi kategori putra sebagai berikut.
Rekor PON
Rekor saat ini:
Event | Rekor | Atlet | Provinsi | Tanggal | Kejuaraan | Tempat | Umur |
---|---|---|---|---|---|---|---|
77 kg | |||||||
Snatch | 145 kg | Edi Kurniawan | Kalimantan Timur | 21 September 2016 | Angkat besi pada Pekan Olahraga Nasional 2016 | Jawa Barat | 28 tahun, 258 hari |
Rekor sebelumnya:
Event | Rekor | Atlet | Provinsi | Tanggal | Kejuaraan | Tempat | Umur | Dipecahkan oleh |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77 kg | ||||||||
Snatch | 142,5 kg | Erwin Abdullah | Riau | 12 September 2004 | Angkat besi pada Pekan Olahraga Nasional 2004 | Sumatera Selatan | 30 tahun, 29 hari | Samuel Sandy[7] Daerah Khusus Jakarta |
Rekor SEA Games
- 59 kg putra
Rekor saat ini:
Event | Rekor | Atlet | Negara | Tanggal | Kejuaraan | Tempat | Umur |
---|---|---|---|---|---|---|---|
59 kg | |||||||
Snatch | kg |
Rekor sebelumnya:
Event | Rekor | Atlet | Negara | Tanggal | Kejuaraan | Tempat | Umur | Dipecahkan oleh |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|
59 kg | ||||||||
Snatch | 115 kg[8] | Erwin Abdullah | Indonesia | 1995 | Angkat besi pada Pesta Olahraga Asia Tenggara 1995 | Chiang Mai, Thailand | 21 tahun |
- 77 kg putra
Rekor saat ini:
Event | Rekor | Atlet | Negara | Tanggal | Kejuaraan | Tempat | Umur |
---|---|---|---|---|---|---|---|
77 kg | |||||||
Total | 341 kg | Sandow Weledmar Nasution | Indonesia | 10 Desember 2007 | Angkat besi pada Pesta Olahraga Asia Tenggara 2007 | Nakhon Ratchasima, Thailand | 26 tahun, 260 hari |
Rekor sebelumnya:
Event | Rekor | Atlet | Negara | Tanggal | Kejuaraan | Tempat | Umur | Dipecahkan oleh |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77 kg | ||||||||
Total | 340 kg | Erwin Abdullah | Indonesia | 13 September 2001 | Angkat besi pada Pesta Olahraga Asia Tenggara 2001 | Johor Bahru, Malaysia | 27 tahun, 30 hari | Sandow Weledmar Nasution[9] Indonesia |
Partisipasi dan prestasi
Tahun | Lokasi | Berat | Snatch (kg) | Clean & Jerk (kg) | Total | Peringkat | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
1 | 2 | 3 | Hasil | 1 | 2 | 3 | Hasil | |||||
Pekan Olahraga Nasional | ||||||||||||
1993 | Daerah Khusus Jakarta | 69 kg | ||||||||||
1996 | Daerah Khusus Jakarta | 69 kg | ||||||||||
2000 | Jawa Timur | 69 kg | ||||||||||
2004 | Sumatera Selatan | 77 kg | 142,5 | |||||||||
Pesta Olahraga Asia Tenggara | ||||||||||||
1995 | Chiang Mai, Thailand | 59 kg | 115 | |||||||||
1997 | Jakarta, Indonesia | 69 kg | ||||||||||
2001 | Kuala Lumpur, Malaysia | 77 kg | 340 | [1] | ||||||||
2003 | Hanoi–Kota Ho Chi Minh, Vietnam | 77 kg | ||||||||||
Pesta Olahraga Asia | ||||||||||||
1998 | Bangkok, Thailand | 69 kg | 137,5 | 172,5 | 310 | 5 | ||||||
2002 | Busan, Korea Selatan | 69 kg | 142,5 | 142,5 | 185 | 190 | 190 | 332,5 | [10] | |||
Kejuaraan Intercity Asia | ||||||||||||
2002 | Pattaya, Thailand | 69 kg | [1] | |||||||||
Kejuaraan Asian All Star | ||||||||||||
2002 | Doha, Qatar | 77 kg | [1] | |||||||||
Kejuaraan Asia Angkat Besi | ||||||||||||
1995 | Busan, Korea Selatan | 69 kg | [11] | |||||||||
2003 | Qinhuangdao, Tiongkok | 69 kg | 142,5 | |||||||||
182,5 | ||||||||||||
325 | ||||||||||||
Kejuaraan Dunia Angkat Besi Junior | ||||||||||||
1994 | Jakarta, Indonesia | 59 kg | 115 | 9 | ||||||||
155 | ||||||||||||
270 | 4 | |||||||||||
Kejuaraan Dunia Angkat Besi | ||||||||||||
1994 | Istanbul, Turki | 64 kg | 117,5 | 117,5 | 18 | |||||||
157,5 | 162,5 | 162,5 | 11 | |||||||||
280 | 14 | |||||||||||
1999 | Piraeus, Yunani | 69 kg | 135 | 135 | 23[12] | |||||||
170 | 175 | 180 | 180 | 9[12] | ||||||||
315 | 19[2][12] | |||||||||||
2003 | Vancouver, Kanada | 69 kg | 140 | 140 | 12[13] | |||||||
180 | 180 | 5[13] | ||||||||||
320 | 7[2][13] | |||||||||||
Kualifikasi Olimpiade Athena 2004 | ||||||||||||
2004 | 69 kg | Q[14] |
Riwayat kepelatihan
- Pengprov PABSI Sulawesi Selatan
- Pelatnas Cabor Angkat Besi Indonesia
Atlet yang dilatih | Mitra pelatih | Tahun | Event | Kelas | Referensi |
---|---|---|---|---|---|
Rahmat Erwin Abdullah | 2019 | Pesta Olahraga Asia Tenggara 2019 | Putra 73 kg | ||
Rahmat Erwin Abdullah | 2021 | Pesta Olahraga Asia Tenggara 2021 | Putra 73 kg | ||
Rahmat Erwin Abdullah | 2021 | Kejuaraan Dunia Angkat Besi 2021 | Putra 73 kg | ||
Rahmat Erwin Abdullah | Dirdja Wihardja | 2021 | Olimpiade Musim Panas 2020 | Putra 73 kg | |
Rahmat Erwin Abdullah | 2022 | Kejuaraan Dunia Angkat Besi 2022 | Putra 73 kg | ||
Rahmat Erwin Abdullah | 2023 | Pesta Olahraga Asia Tenggara 2023 | Putra 81 kg | ||
Rahmat Erwin Abdullah | 2023 | Kejuaraan IWF Grand Prix 2023 | Putra 81 kg | ||
Rahmat Erwin Abdullah | 2023 | Kejuaraan Dunia Angkat Besi 2023 | Putra 81 kg | ||
Rahmat Erwin Abdullah | Dirdja Wihardja | 2023 | Pesta Olahraga Asia 2022 | Putra 73 kg | |
Mohammad Yasin | 2023 | Pesta Olahraga Asia Tenggara 2023 | Putra 67 kg | ||
Muhammad Husni | 2023 | Pesta Olahraga Asia Tenggara 2023 | Putra 55 kg | ||
Rizki Juniansyah | 2023 | Pesta Olahraga Asia Tenggara 2023 | Putra 73 kg | ||
Eko Yuli Irawan | 2023 | Pesta Olahraga Asia Tenggara 2023 | Putra 61 kg | ||
Eko Yuli Irawan | Dirdja Wihardja | 2023 | Pesta Olahraga Asia 2022 | Putra 67 kg | |
Ricko Saputra | Dirdja Wihardja | 2023 | Pesta Olahraga Asia 2022 | Putra 61 kg | |
Muhammad Zul Ilmi | 2023 | Pesta Olahraga Asia Tenggara 2023 | Putra 89 kg | ||
Luluk Diana Tri Wijayana | 2023 | Pesta Olahraga Asia Tenggara 2023 | Putri 49 kg | ||
Juliana Klarisa | 2023 | Pesta Olahraga Asia Tenggara 2023 | Putri 55 kg | ||
Juliana Klarisa | Dirdja Wihardja | 2023 | Pesta Olahraga Asia 2022 | Putri 55 kg | |
Sarah | 2023 | Pesta Olahraga Asia Tenggara 2023 | Putri 59 kg | ||
Tsabitha Alfiah Ramadani | 2023 | Pesta Olahraga Asia Tenggara 2023 | Putri 64 kg | ||
Tsabitha Alfiah Ramadani | Dirdja Wihardja | 2023 | Pesta Olahraga Asia 2022 | Putri 64 kg | |
Restu Anggi | 2023 | Pesta Olahraga Asia Tenggara 2023 | Putri 71 kg | ||
Nurul Akmal | 2023 | Pesta Olahraga Asia Tenggara 2023 | Putri +71 kg | ||
Nurul Akmal | Dirdja Wihardja | 2023 | Pesta Olahraga Asia 2022 | Putri +87 kg | |
Natasya Beteyob | Dirdja Wihardja | 2023 | Pesta Olahraga Asia 2022 | Putri 59 kg | |
Windy Cantika Aisah | Dirdja Wihardja | 2023 | Pesta Olahraga Asia 2022 | Putri 55 kg | |
Siti Nafisatul Hariroh | Dirdja Wihardja | 2023 | Pesta Olahraga Asia 2022 | Putri 49 kg | |
Lihat juga
Referensi
- ^ a b c d e f g h Tjandra, M. Arifin (27 Agustus 2002), "Erwin "Rambo" Abdullah: Angkat Besi Pekerjaan Saya", Bola, hlm. 18, diakses tanggal 10 Oktober 2023
- ^ a b c International Weightlifting Federation (2020). "Athletes/Bios: Erwin Abdullah". iwf.sport. Diakses tanggal 11 Oktober 2023.
- ^ Muarabagja, Mohammad Hatta (5 Oktober 2023). "Profil Lifter Rahmat Erwin Abdullah, Peraih Medali Emas Asian Games 2023". sport.tempo.co. Diakses tanggal 8 Oktober 2023.
- ^ Firdaus, Iman (4 Oktober 2023). "Rahmat Erwin Abdullah, 'Rambo' Penyumbang Emas Kelima Asian Games 2022 Penerus sang Ayah". www.kompas.tv. Diakses tanggal 12 Oktober 2023.
- ^ Tim www.cnnindonesia.com (29 Juli 2021). "Reaksi Haru Ibunda Usai Rahmat Erwin Raih Medali Olimpiade". www.cnnindonesia.com. Diakses tanggal 20 Oktober 2023.
- ^ Raya, Mercy (28 Juli 2021). "Kisah Haru Rahmat Erwin Tuntaskan Mimpi sang Ayah di Olimpiade". sport.detik.com. Diakses tanggal 20 Oktober 2023.
- ^ Sarifudin, Amir (9 Juli 2008). "Rekor Baru Warnai Cabor Angkat Besi". sports.okezone.com. Diakses tanggal 12 Oktober 2023.
- ^ Natakusumah, Arief (16 Januari 1996). "Kejurnas Angkat Besi-Angkat Berat 1996: Seret Rekor Tapi Berpeluang ke Atlanta". bungnata.blogspot.com. Diakses tanggal 20 Oktober 2023.
- ^ Bambang (10 Desember 2007). "SEA Games - Sandow Lengkapi Target Emas Angkat Besi". www.antaranews.com. Diakses tanggal 12 Oktober 2023.
- ^ "Penampilan Erwin Membuat Jantungan", Kompas, hlm. 33, 5 Oktober 2002, diakses tanggal 10 Oktober 2023
- ^ Satya, Juan Dwi (4 Oktober 2023). "8 Fakta Keluarga Rahmat Erwin Abdullah, Orangtuanya Atlet Angkat Besi". www.popmama.com. Diakses tanggal 10 Oktober 2023.
- ^ a b c Krastev, Todor (20 November 2014). "Men under 69kg Weightlifting LXX World Championship 1999 Athens (Greece)". www.todor66.com. Diakses tanggal 14 Oktober 2023.
- ^ a b c Krastev, Todor (20 November 2014). "Men under 69kg Weightlifting LXXIII World Championship 2003 Vancouver (Canada)". www.todor66.com. Diakses tanggal 14 Oktober 2023.
- ^ "Kiprah Manis Angkat Besi Di Olimpiade", Harian Terbit, hlm. 13, 29 Juli 2021