Gatot Kaca (seri televisi)

Jalan Kebenaran Sang Gatot Kaca merupakan sebuah sinetron Indonesia yang dirilis pada 2005.

Jalan Kebenaran Sang Gatot Kaca
GenreSinetron
PembuatMD Entertainment (2005)
SutradaraHilman Hariwijaya
Pengarah kreatifShania Punjabi
Penggubah lagu temaChossy Pratama (2005)
Lagu pembuka"Kemana Aku" - Deny Kurniawan (2005)
Lagu penutup"Kemana Aku" - Deny Kurniawan (2005)
Penata musikIwang Modulus (2005: Episode 01-03) [a]
Oya' Rezhico (2005: Episode 04-13) [b]
Negara asalIndonesia
Bahasa asliBahasa Indonesia
Jmlh. musim1
Jmlh. episode13 (daftar episode)
Produksi
ProduserManoj Punjabi & Dhamoo Punjabi
Lokasi produksiJakarta, Indonesia
Pengaturan kameraTurpin Sihombing
Durasi60 menit
Rumah produksiMD Entertainment (2005)
Lunar Jaya Films (2010 & 2017)
DistributorSurya Citra Pictures & Surya Citra Media (21 Agustus-13 Nopember 2005)
Rilis asli
JaringanSCTV
Format audioStereo
Dolby Digital 5.1
RilisMinggu, 21 Agustus –
Minggu, 13 November 2005

Sinetron pertama yang memakai judul Gatot Kaca ditayangkan di SCTV dan diproduksi oleh MD Entertainment pada Minggu, 21 Agustus 2005 hingga 13 Nopember 2005 pukul 19:00-20:00 WIB.

Sinopsis

Konon, cerita kekuatan jahat, yaitu Dajjal, akan datang. Tapi dimana ada kekuatan jahat pasti akan dibarengi dengan munculnya pahlawan kebenaran, yaitu Gatot Kaca. Dan wujud pahlawan kebenaran itu ada di dalam diri Rizki, anak yang ditemukan Bima dan Arimbi saat gunung Galunggung meletus. Rizki kemudian tumbuh besar dan memiliki kekuatan super.

Ketika usianya 17 tahun, barulah Rizki sadar akan tugas yang harus dilaksanakan, yaitu membasmi kejahatan dan melawan Dajjal. Dajjal mencium aroma bahaya yang mengancam dirinya. Ia dengan lihainya melancarkan aksi dengan masuk kedalam tubuh Reza. Reza tak lain musuh terbesar Rizki di sekolah! Apakah Gatot Kaca berhasil memenangkan pertarungan itu? Ataukah kejahatan yang akan menguasai dunia?[1]

Kisah akhir dari Gatotkaca ini adalah kejahatan yang dihadapi oleh Rizki bukan saja penindasan yang dilakukan oleh Reza dan serangan Dajjal. Tapi semenjak Bima meninggal karena diserang oleh Dajjal, Yudha (adik kandung Bima) bersama istrinya Vera ingin sekali menguasai harta warisan Bima. Cara mereka untuk menguasainya pun dengan cara jahat yaitu memperlakukan dengan jahat kepada Arimbi. Rizki yang tidak terima Arimbi dianiaya oleh mereka langsung menghentikan kejahatan Yudha dan Vera. Akhirnya, Rizki hidup bahagia bersama Arimbi dan teman-temannya setelah Yudha dan Vera ditangkap oleh polisi. Meski Rizki bahagia, Reza tetap akan menuntut balas atas segala kekalahan yang dia dapat.

Pemeran

Pranala luar

Referensi

  1. ^ "Salinan arsip". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-04-09. Diakses tanggal 2019-08-26. 


Kesalahan pengutipan: Ditemukan tag <ref> untuk kelompok bernama "lower-alpha", tapi tidak ditemukan tag <references group="lower-alpha"/> yang berkaitan