Pemanasan (praktik seksual)

individu
Revisi sejak 16 April 2024 00.33 oleh Bebasnama (bicara | kontrib) (Membalikkan revisi 25561763 oleh Zulf (bicara))

Pemanasan atau cumbuan (bahasa Inggris: foreplay) adalah seperangkat tindakan fisik maupun nonfisik yang dilakukan oleh dua individu atau lebih dengan maksud untuk membangkitkan birahi pada pihak-pihak yang terlibat. Pemanasan biasanya merupakan persiapan menuju hubungan seksual. Suatu perilaku yang lebih intim dan mengarah pada reproduksi, tetapi tidak selalu berarti demikian. Orang yang berpacaran dapat bercumbu tanpa berpretensi untuk berhubungan seksual. Pemanasan sendiri lebih banyak dilakukan dalam dimensi psikologi dan sosial. Aspek sosial pemanasan lebih tinggi pada hewan daripada manusia.

Pemanasan fisik dan nonfisik

Perbuatan yang tampaknya mudah dan tak berisiko, seperti membisikkan kata-kata kotor dalam telinga seseorang atau gerakan tangan seseorang dapat merupakan bagian pemanasan. Niat adalah faktor yang menentukan apakah sebuah perbuatan tergolong pemanasan atau tidak.

Pemanasan dalam bentuk nonfisik misalnya pujian yang mengandung unsur seksual, dan percakapan yang membangkitkan birahi. Kebanyakan tindakan bercumbu adalah fisik, seperti sentuhan, ciuman, kekangan, pijatan, tendangan, pukulan, renggutan, memotong, sodokan, atau menggosok segala bagian tubuh.

Contoh pemanasan

Contoh yang spesifik termasuk:

  • French kiss
  • Menyentuh dan memijat daerah rangsangan seksual dengan berpakaian (rabaan atau petting).
  • Menyentuh penis dan memijat daerah rangsangan seksual di balik pakaian (petting kelas berat).
  • Saling menggesek-gesekkan tubuh dengan tekanan secara bersamaan di daerah rangsangan seksual dengan berpakaian (dry humping atau grinding).
  • Saling melepaskan pakaian pasangan masing-masing (stripping).

Contoh-contoh variasi ini sering dikombinasikan dalam sebuah sesi yang disebut petting atau making out.

Manipulasi langsung pada daerah rangsangan yang telanjang hampir selalu dianggap bagian dari pemanasan. Pada wanita, yang termasuk daerah ini adalah klitoris dan vulva. Pada pria adalah penis dan testis. Untuk pria dan wanita bagian yang termasuk daerah rangsangan adalah anus dan puting susu. Rangsangan juga dapat mencapai kesuksesan dengan menggunakan mulut, tangan, mainan seks seperti vibrator atau penis buatan, alat-alat rumah tangga seperti bulu dan es batu, atau buah-buahan seperti terung dan mentimun.

Lihat pula

  • Ciuman
  • Peluk
  • Mesum, perbuatan tidak senonoh, tidak patut, cabul.
  • Berulah, Verba (kata kerja) bertingkah laku, bertindak, bersikap (menyalahi norma, kaidah, adat)

Pranala luar