Kota Cirebon

kota di Provinsi Jawa Barat, Indonesia


Kota Cirebon adalah sebuah kota mandiri terbesar kedua di Provinsi Jawa Barat, setelah ibukota Jawa barat, yakni Kota Bandung. Kota ini berada di pesisir Laut Jawa, di jalur pantura. Jalur Pantura Jakarta - Cirebon - Semarang merupakan jalur terpadat di Indonesia. Kota Cirebon juga adalah kota terbesar keempat di wilayah Pantura setelah Jakarta, Surabaya, dan Semarang.

Kota Cirebon
Daerah tingkat II
Lambang Kota Cirebon
Motto: 
Gemah Ripah Loh Jinawi
Peta
Peta
Kota Cirebon di Jawa
Kota Cirebon
Kota Cirebon
Peta
Kota Cirebon di Indonesia
Kota Cirebon
Kota Cirebon
Kota Cirebon (Indonesia)
Koordinat: 6°44′23″S 108°33′11″E / 6.7396903°S 108.5529678°E / -6.7396903; 108.5529678
Negara Indonesia
ProvinsiJawa Barat
Tanggal berdiri-
Dasar hukum-
Jumlah satuan pemerintahan
Daftar
  • Kecamatan: 5
  • Kelurahan: 22
Pemerintahan
 • BupatiSubardi S.Pd
Luas
 • Total37,54 km² km2 (Formatting error: invalid input when rounding sq mi)
Populasi
 • Total277,000 (2.003)
 • Kepadatan7,376/km2 (19,100/sq mi)
Demografi
Zona waktuUTC+07:00 (WIB)
Kode BPS
3274 Edit nilai pada Wikidata
Kode area telepon0231
Kode Kemendagri32.74 Edit nilai pada Wikidata
DAURp. -
Situs webwww.cirebonkota.go.id

Karena letaknya yang sangat strategis yakni di persimpangan antara Jakarta, Bandung, dan Semarang, menjadikan kota cirebon sangat cocok dan potensial untuk berinvestasi dalam segala bidang investasi seperti hotel, rumah makan, pusat perbelanjaan baru, pendidikan. Sehingga Kota Cirebon merupakan pilihan yang sangat tepat untuk berinvestasi. Dengan didukung oleh kegiatan ekonomi yang baik dan terpadu menjadikan Kota Cirebon berkembang menjadi Kota METROPOLITAN ketiga di Jawa Barat setelah metropolitan BoDeBeK( Bogor, Depok, Bekasi) yang merupakan hinterland / kota penyangga bagi ibukota Jakarta dan Metropolitan Bandung.

Kota Cirebon merupakan pusat bisnis, Industri, dan jasa di wilayah Jawa Barat bagian timur dan utara. Banyak sekali Industri baik skala kecil, menengah, dan besar menanamkan modalnya di kota wali, Cirebon. Dengan didukung oleh banyaknya orang - orang yang bekerja, beraktifitas dan menuntut ilmu di Kota Cirebon, sekitar kurang lebih 1 juta orang, Menjadikan kota Cirebon lebih hidup. Pembangunan di Kota Cirebon juga menggeliat dan menunjukkan respons positif, hal ini terbukti dengan banyaknya bangunan - bangunan besar dan tinggi yang berada di jalan - jalan utama kota Cirebon.

Saat ini, wajah Kota Cirebon telah berubah, menjadi kota modern mandiri ketiga di Pulau Jawa bagian barat setelah Jakarta dengan kota - kota satelitnya ( Bogor, Depok, Tangerang, Banten, dan Bekasi) dan Bandung Raya dengan kota - kota satelitnya ( Tasikmalaya, Cimahi, Subang, Purwakarta, Cianjur, Garut). Kini pemerintah wilayah Cirebon sedang giat - giatnya mengembangkan potensi wilayah kota Cirebon Metropolitan dengan kota - kota satelitnya ( Indramayu, Majalengka, Kuningan, dan sebagian Jawa Tengah bagian barat yakni Tegal, Brebes, Purwokerto, dan Pekalongan). Dahulu Cirebon merupakan ibu kota Kesultanan Cirebon dan Kabupaten Cirebon, namun ibu kota Kabupaten Cirebon kini telah dipindahkan ke Sumber.

Cirebon juga disebut dengan nama 'Kota Udang' dan 'Kota Wali'. Sebagai daerah pertemuan budaya Jawa dan Sunda sejak beberapa abad silam, masyarakat Cirebon biasa menggunakan dua bahasa, bahasa Sunda dan Jawa.

Sejarah

Menurut Manuskrip Purwaka Caruban Nagari, pada abad XIV di pantai Laut Jawa ada sebuah desa nelayan kecil bernama Muara Jati. Pada waktu itu sudah banyak kapal asing yang datang untuk berniaga dengan penduduk setempat. Pengurus pelabuhan adalah Ki Gedeng Alang-Alang yang ditunjuk oleh penguasa Kerajaan Galuh (Padjadjaran). Dan di pelabuhan ini juga terlihat aktivitas Islam semakin berkembang. Ki Gedeng Alang-Alang memindahkan tempat pemukiman ke tempat pemukiman baru di Lemahwungkuk, 5 km arah selatan mendekati kaki bukit menuju kerajaan Galuh. Sebagai kepala pemukiman baru diangkatlah Ki Gedeng Alang-Alang dengan gelar Kuwu Cerbon.

Pada Perkembangan selanjutnya, Pangeran Walangsungsang, putra Prabu Siliwangi ditunjuk sebagai Adipati Cirebon dengan Gelar Cakrabumi. Pangeran inilah yang mendirikan Kerajaan Cirebon, diawali dengan tidak mengirimkan upeti kepada Raja Galuh. Oleh Raja Galuh dijawab dengan mengirimkan bala tentara ke Cirebon Untuk menundukkan Adipati Cirebon, namun ternyata Adipati Cirebon terlalu kuat bagi Raja Galuh sehingga ia keluar sebagai pemenang.

Dengan demikian berdirilah kerajaan baru di Cirebon dengan Raja bergelar Cakrabuana. Berdirinya kerajaan Cirebon menandai diawalinya Kerajaan Islam Cirebon dengan pelabuhan Muara Jati yang aktivitasnya berkembang sampai kawasan Asia Tenggara.

Periode 1270-1910

Pada abad ke-13 Kota Cirebon ditandai dengan kehidupan yang masih tradisional dan pada tahun 1479 berkembang pesat menjadi pusat penyebaran dan Kerajaan Islam terutama di wilayah Jawa Barat. Kemudian setelah penjajah Belanda masuk, dibangunlah jaringan jalan raya darat dan kereta api sehingga mempengaruhi perkembangan industri dan perdagangan.

Periode 1910-1937

Pada periode ini Kota Cirebon disahkan menjadi Gemeente Cheribon dengan luas 1.100 Hektar dan berpenduduk 20.000 jiwa (Stlb. 1906 No. 122 dan Stlb. 1926 No. 370).

Periode 1937-1967

Pada 1942 Kota Cirebon diperluas menjadi 2.450 hektar dan tahun 1957 status pemerintahannya menjadi Kota Praja dengan luas 3.300 hektar, setelah ditetapkan menjadi Kotamadya tahun 1965 luas wilayahnya menjadi 3.600 hektar.

Mall dan pusat perbelanjaan

  • 1. Cirebon Super Blok (CSB)
    Superblock pertama dan terbesar di pusat Kota Cirebon dengan luas 6.2 hektar. Mega Proyek ini terdiri dari:

A. SHOP HOUSES / RUKO dengan Konsep Tematik di Area CSB
ruko ekslusif berdesain modern dan menarik baik eksterior maupun interiornya yang memberi nuansa elegan di setiap tipe - tipenya. dengan jumlah total unit: 173 unit, terdiri dari: Ruko Berry Green, ruko Green Ville, ruko Gold Sunset, ruko Orange Blossom, ruko Chelsea Blue, ruko Yellow Ribbon, ruko gerry Red dan ruko Bay Coral.

B. GRAND JATRA HOTEL CIREBON
“… an exquisite atmosphere embrace you with all indulgence it can offers…” dengan konsep 4 lantai berada di atas bangunan mall yaitu GRAND JATRA HOTEL. Hotel ekslusif berbintang dengan kamar berstandar internasional ini memiliki fasilitas terlengkap seperti swimingpool, tempat fitness gym & spa, ruang serba guna, ruang meeting, restoran internasional dan lobby lounge bar yang di bangun dan desain untuk memanjakan para tamu yang mengutamakan kualitas dan pelayanan terbaik, ditambah dengan akses langsung ke shopping mall yang dapat memudahkan para tamu untuk berbelanja.

C. OFFICE PARK
A grandeaur Office Park with international landmark theme. Yakni sebuah Office Park lima lantai dengan desain unik, dimana terinspirasi dari berbagai elemen bangunan-bangunan monumental di dunia, seperti perpaduan gaya seni arsitektur Italia, Yunani sampai gaya bangunan Amerika dan Timur Tengah. Dengan menghadap jalan utama Kota Cirebon yakni jalan Dr. Cipto Mangunkusumo. Bangunan ini sangat menarik dan “menonjol” di antara bangunan - bangunan lainnya yang ada di kota Cirebon. Office Park ini juga dilengkapi dengan fasilitas pendukung berstandar internasional.

D. Tenda CSB
Tempat hang out muda mudi Kota Cirebon dan sekitarnya untuk berkumpul dan menikmati wisata kuliner dengan jumlah tenant terbanyak di Jawa Barat.

E. CSB Mall, Family Shopping Mall pertama di Cirebon
CSB Mall mempunyai slogan "One Stop Shopping", yang memberikan kenyamanan dan kesenangan jadi dapat dibayangkan suatu tempat dimana dapat melakukan segala kegiatan berbelanja. Supermarket yang lengkap dengan segala kebutuhan sehari-hari, sampai toko-toko yang menyediakan segala sesuatu yang diinginkan untuk memanjakan diri dan mengikuti trend masa kini, semua tersedia di shopping mall yang akan memberi warna tersendiri pada kota Cirebon. Dengan konsep 4 lantai dengan fasilitas gedung parkir 4 lantai yang dapat menampung 1800 unit kendaraan roda empat, sehingga CSB mall masuk dalam katagori mall kelas A yakni setara dengan mall Taman Anggrek, mall Kelapa Gading dan Plaza Senayan di Jakarta. Untuk Mall ini sendiri sudah bergabung: Anchor Tenant HYPERMART terletak di lower ground floor, Dept Store MATAHARI type A mengambil 2 lantai terletek di ground floor dan upper ground floor, STUDIO XXI bioskop dengan kualitas gambar dan suara terbaik saat ini. CSB Mall merupakan pusat life syle dan entertainment di jantung kota Cirebon adalah bagian penting dalam kawasan bisnis terpadu Cirebon Superblok. Hypermart yang luas, pusat hiburan dan permainan keluarga dengan teknologi terbaru, toko, resto, café dan fasilitas penunjang yang lengkap akan menjadikan CSB mall sebagai tempat belanja utama masyarakat cirebon dan sekitarnya.

  • 2. Grage Mall
    Bertempat di Jalan Tentara Pelajar No 1 Cirebon. Grage Mall merupakan sebuah pusat perbelanjaan besar dengan konsep modern. akses yang mudah karena berada di pusat Kota Cirebon menjadikannya sebagai landmark Kota Cirebon. di dalamnya terdapat Food Court, Timezone, Gramedia, Matahari, Bioskop Grage 21 yang menampilkan film - film terbaru baik itu dalam negeri dan luar negeri.
  • 3. Carrefour
    Beralamat di Jl. Raya Cipto Mangunkusumo No 234 Kota Cirebon. Pusat perbelanjaan yang terletak persis di sebelah Cirebon Super block ( CSB ). Menyediakan berbagai macam kebutuhan lengkap sehari - hari warga Cirebon dan sekitarnya. karena letaknya berada di pusat Kota Cirebon, menjadikannya sebagai salah satu tujuan belanja favorit warga Cirebon dan sekitarnya.
  • 4. Plaza Yogya Siliwangi
    Plaza Yogya Siliwangi menyediakan berbagai macam kebutuhan lengkap sehari - hari warga Cirebon dan sekitarnya. Plaza Yogya Siliwangi merupakan pilihan yang tepat untuk berbelanja.
  • 5. Plaza Yogya Grand center
    Plaza Yogya Grand center menyediakan berbagai macam kebutuhan lengkap sehari - hari warga Cirebon dan sekitarnya. Plaza Yogya Grand center merupakan pilihan yang tepat untuk berbelanja.
  • 6. Plaza Yogya Rajawali
    Bertempat di wilayah perum Kota Cirebon. Letaknya yang strategis menjadikan plaza Yogya Rajawali sebagai tempat berbelanja. Menyediakan berbagai macam kebutuhan lengkap sehari - hari warga Cirebon dan sekitarnya sehingga menjadikannya pilihan yang tepat untuk berbelanja.
  • 7. Giant Hypermarket
    Terletak di jalan By pass Kota Cirebon. Pusat perbelanjaan yang berada di sekitar area Stadion Bima, Kota Cirebon ini menyediakan berbagai macam kebutuhan sehari - hari warga Cirebon. Letaknya yang sangat strategis menjadikan Giant Hypermarket cirebon menjadi salah satu tujuan belanja warga favorit warga Cirebon dan sekitarnya.
  • 8. Plaza Pusat Grosir Cirebon ( PGC )
    Bertempat di pasar pagi Kota Cirebon. Pusat grosir cirebon (PGC) adalah pusat perbelanjaan favorit Cirebon untuk berbelanja baju dan elektronik handphone. Setiap hari terutama pada hari - hari sabtu dan minggu serta hari - hari menjelang hari raya, PGC laris manis diserbu para pecinta fashion warga Cirebon dan sekitarnya. Lokasinya yang strategis dan harganya yang murah menjadikan PGC sebagai pusat perbelanjaan yang wajib dikunjungi para pelancong dari luar kota.
  • 9. Asia plaza
    Asia plaza menyediakan berbagai macam kebutuhan lengkap sehari - hari warga Cirebon dan sekitarnya. merupakan pilihan yang tepat untuk berbelanja.
  • 10. Surya plaza
    Surya plaza menyediakan berbagai macam kebutuhan lengkap sehari - hari warga cirebon dan sekitarnya. merupakan pilihan yang tepat untuk berbelanja.
  • 11. Cirebon Mall
    Beralamat di Jl Syarief Abdurahman 159 Kota Cirebon. Cirebon Mall memiliki berbagai macam toko - toko seperti toko baju, KFC, Ramayana, Toko Buku Gunung Agung, toko buku yang menyediakan berbagai macam buku dan keperluan warga cirebon, dan bioskop 21 yang memiliki berbagai macam film - film terbaru baik itu luar negeri maupun dalam negeri.
  • 12. Ace Hardware Cirebon
    Beralamat di Jl. Syarief Abdurachman No. 36A kota Cirebon. Ace Hardware Cirebon adalah sebuah toko perkakas modern yang hadir di kota Cirebon. Menyediakan berbagai macam kebutuhan perkakas bagi warga cirebon dan sekitarnya. Karena letaknya yang strategis yakni didepan Cirebon Mall dan berkualitas, menjadikan Ace Hardware Cirebon menjadi tempat tujuan favorit warga Cirebon dan sekitarnya seperti Indramayu, Kuningan, Tegal, Pekalongan, Purwokerto, dan Majalengka untuk membeli berbagai macam perkakas.
  • 13. Ramayana di Cirebon Mall
    Bertempat di lantai dua, Cirebon Mall. Ramayana menyediakan berbagai macam kebutuhan seperti pakaian, aksesori, sepatu, dan lain - lain. Ramayan menjadi salah satu tempat tujuan para pecinta fashion warga Cirebon.
  • 14. Matahari di Grage Mall
    Bertempat di lantai satu dan dua, grage mall. Matahari menyediakan berbagai macam kebutuhan fashion lengkap bagi warga Cirebon. Matahari menjadi salah satu tempat tujuan para pecinta fashion warga Cirebon.

Transportasi

Kota Cirebon sangat beruntung karena terletak di wilayah paling strategis di jantung Pulau Jawa, yakni titik bertemunya jalur tiga kota besar di Indonesia yakni Jakarta, Bandung, dan Semarang. Kota Cirebon adalah salah satu kota yang memiliki semua jenis transportasi. Semua jenis transportasi itu baik transportasi darat, laut, dan udara saling berintegrasi mendukung pembangunan di kota Cirebon.

Transportasi Darat

  • 1. Stasiun
    Kota Cirebon memiliki dua stasiun besar, Yakni Stasiun Kejaksan dan Stasiun Prujakan. Stasiun Besar kejaksan adalah stasiun terbesar di Kota Cirebon dan merupakan salah satu stasiun terbesar di Pulau Jawa. Dengan gaya Art Deco khas kolonial belanda, stasiun ini melayani hampir semua tujuan kota - kota lainnya baik itu kota besar maupun kota kecil di pulau jawa
  • 2. Terminal
    Kota Cirebon memliki terminal besar Harjamukti, letaknya di jalan By Pass Kota Cirebon. terminal ini melayani tujuan ke atau darai kota Cirebon

Transportasi Laut

  • 1. Pelabuhan Cirebon
    Kota Cirebon memiliki Pelabuhan Laut nasional dengan nama Pelabuhan Cirebon. Saat ini hanya digunakan untuk pengangkutan batu bara dan kebutuhan pokok dari pulau - pulau lain di Indonesia. Saat ini sedang dikembangkan untuk dijadikan pelabuhan laut internasional sehingga wisatawan asing yang hendak berkunjung ke Cirebon dapat dengan mudahnya menggunakan pelabuhan ini.

Transportasi Udara

  • 1. Bandar Udara Penggung
    Saat ini Kota Cirebon memiliki bandara penggung. Dahulu melayani tujuan dari dan ke kota Jakarta. Namun saat ini Bandara penggung hanya dijadikan sebagai bandara pengumpan / tempat latihan militer
  • 2. Bandar Udara Internasional Kertajati di kabupaten Majalengka
    Pemerintah Provinsi Jawa Barat sat ini sedang membangun bandar udara terbesar di Provisi Jawa Barat di kecamatan Kertajati, Kabupaten Majalengka, sebuah bandara yang akan menjadi kebanggaan warga Jawa Barat termasuk Kota Cirebon. Warga Jawa barat termasuk Kota Cirebon telah menanti - nantikan kehadiran sebuah bandar udara baru sekelas Internasional untuk mendukung seluruh aspek perekonomian Jawa Barat baik itu aspek wisata maupen perdagangan. Kabupaten Majalengka masuk dalam Wilayah III Cirebon. Karena jaraknya hanya sekitar 30 km dari pusat kota Cirebon, atau 70 km dari pusat kota Bandung menjadikan Bandar Udara Internasional Kertajati adalah sebuah pilihan istimewa untuk menuju Kota Cirebon. Bandar Udara Kertajati menempati area seluas 1300 Hektar di wilayah Kabupaten Majalengka yang merupakan hinterland / kota penyangga dari Kota Cirebon.

Pembagian Administratif

Sungai

Proyek - proyek Infrastruktur pendukung pembangunan Kota Cirebon yang telah beroperasi

Rencana Proyek - proyek Infrastruktur pendukung pembangunan Kota Cirebon

  • 1. Akses Tol Cirebon - Jakarta (Tol Cikampek - Palimanan)
    Tol Cikampek - Palimanan adalah jalan tol yang menghubungkan Tol Cikampek, Kabupaten Purwakarta yang merupakan jaringan tol Jakarta dengan Tol Palimanan - Kanci. Saat ini dalam pembebasan lahan dan akan masuk dalam tahap konstruksi.
  • 2. Akses Tol Cirebon - Bandung (Tol Cisumdawu)
    Mega Proyek pemerintah ini menghubungkan tol Cileunyi, kabupaten Bandung dengan Dawuan, Kabupaten Majalengka, dimana akan terdapat sebuah Bandara Internasional Kertajati. Tol ini kemudian tersambung dengan Tol Cikampek - Palimanan hingga tol Palimanan - Kanci, kabupaten Cirebon. Tol Ini akan memudahkan distribusi barang dan manusia dari Kota Cirebon menuju Kota Bandung, begitu pula sebaliknya. Saat ini dalam proses pembebasan lahan, dan mulai konstruksi tahun 2010.
  • 4. Pembangunan Bandara Internasional Kertajati, Kabupaten Majalengka
    Bandara Internasional Kertajati adalah sebuah mega proyek pemerintah Jawa Barat dalam bidang penerbangan. Saat ini dalam tahap pembebasan lahan dan mulai konstruksi tahun 2010. Proyek ini menempati lahan sebesar 1800 hektar di kecamatan Kertajati, Kabupaten Majalengka. Karena Letaknya yang hanya 30 km dari Kota Cirebon akan memudahkan distribusi manusia maupun barang dari Jawa Barat maupun Kota Cirebon itu sendiri. Saat ini proyek Bandara Internasional Kertajati adalah proyek prioritas dan sangat mendesak untuk dibangun, oleh karena itu pemerintah Jawa Barat sangat serius dalam menggarap proyek ini.
  • 5. Optimalisasi Pelabuhan Cirebon
    Optimalisasi dengan meningkatkan layanan dan kapasitas pelabuhan sehingga dapat dijadikan pelabuhan berskala Internasional.
  • 6. Optimalisasi Bandara Penggung Cirebon
    Optimalisasi dengan meningkatkan kinerja Bandara Penggung untuk dapat didarati oleh pesawat besar dan dapat dijadikan bandara pengumpan apabila Bandara Internasional Kertajati telah selesai dibangun.

Industri

Kota Cirebon merupakan pusat industri rokok milik British-American Tobacco (BAT), salah satu produsen rokok putih terkemuka di dunia.

Pariwisata

Sebagai tujuan wisata di Jawa Barat,wisata Cirebon tidak kalah dengan wisata Bandung, tasikmalaya,Bogor ataupun kota - kota lainnya di Jawa Barat. Kota Cirebon menawarkan banyak pesona mulai dari wisata sejarah kejayaan kerajaan Islam, wisata kuliner, wisata batik, wisata sejarah wali, wisata kota lama Cirebon, wisata mesjid, wisata belanja, tour keliling Kota Cirebon dan sentra kerajinan rotan.

Cirebon mempunyai 4 keraton sekaligus di dalam kota, yakni Keraton Kasepuhan, Keraton Kanoman, Keraton Kacirebonan dan Keraton Keprabon. Semuanya memiliki arsitektur gabungan dari elemen kebudayaan Islam, CIna, dan Belanda.

Bangunan keraton selalu menghadap ke utara dan ada sebuah masjid didekatnya. Setiap keraton mempunyai alun-alun sebagai tempat berkumpul, pasar dan patung macan di taman atau halaman depan sebagai perlambang dari Prabu Siliwangi, tokoh sentral terbentuknya kerajaan Cirebon.

Ciri lain adalah piring porselen asli Tiongkok yang jadi penghias dinding. Beberapa piring konon diperoleh dari Eropa saat Cirebon jadi pelabuhan pusat perdagangan Pulau Jawa.

Selain itu kota ini terkenal juga dengan sebuah taman yang dikenal dengan nama Taman Air Sunyaragi. Taman indah ini dilengkapi dengan teknologi pengaliran air yang sangat canggih pada masanya. Pada masa lalu, air-air mengalir diantara teras-teras tempat para putri raja bersolek, halaman rumput hijau tempat para ksatria berlatih, ditambah menara dan kamar istimewa yang pintunya terbuat dari tirai air.

Selain itu ada juga tempat-tempat peninggalan bersejarah yang lain seperti Masjid Agung Sang Cipta Rasa, kelenteng kuno, Makam Sunan Gunung Jati.

Daftar daerah tujuan wisata

Rupa-Rupa

Makanan Khas

Kerajinan Khas

Kesultanan

Di kota Cirebon terdapat empat kesultanan, yaitu:

  1. Kasepuhan
  2. Kanoman
  3. Kaceribonan
  4. Kaprabonan

Pranala luar