Indonesian Idol
Indonesian Idol adalah suatu ajang pencarian bakat yang diadopsi dari Pop Idol (Inggris) dengan sponsor dari Fremantle Media yang bekerjasama dengan RCTI. Ajang ini merupakan pencarian idola di bidang tarik suara.
Mereka semua ini ditampung di suatu apartemen dan diberikan pelatihan berupa workshop-workshop baik koreografi, olah vokal, maupun tata busana. Ke-11 finalis ini setiap malam minggu di RCTI diadu dalam konser spektakuler, dimana penampilan mereka akan dinilai oleh para juri yang diambil dari kalangan penyanyi, dan seniman serta SMS pemirsa.
Pembawa acaranya adalah Irgi Ahmad Fahreza dan Amelia Natasha sedangkan para jurinya adalah Indra Lesmana, Meuthia Kasim, Titi DJ, dan Dimas Djayaningrat (di musim kedua digantikan Yovie Widianto).
Musim pertama (2004)
Dimulai selama 6 bulan, dari awal tahun 2004 dengan seleksi yang ketat dari berbagai wilayah, seperti Medan, Jakarta, Bandung, Yogyakarta dan Surabaya.
Peserta audisi Indonesia Idol ini semula berjumlah lebih dari 34.000 orang, namun kemudian diperas lagi untuk babak selanjutnya hingga tinggal 130 orang, yang kemudian dikurangi hingga babak 70 besar dan 30 besar.
Dari sini, yang mengikuti babak final hanya 11 orang saja, yakni:
- Delon
- Nania
- Helena
- Karen
- Joy
- Michael
- Andhika
- Lucky
- Bona
- Suci
- Winda
Pemenang Indonesian Idol pertama jatuh pada Joy Destiny Tiurma Tobing yang mengalahkan Delon dalam perolehan SMS dan kualitas suara. Sebagai Indonesian Idol, Joy mendapat kesempatan untuk rekaman dan mengikuti Asian Idol yang akan diselenggarakan di New Delhi, India pada tahun 2005.
Beberapa hari sebelum malam Final penentuan Indonesian Idol, Helena Adrian mengundurkan diri dari Indonesian Idol karena adanya ketidaksepakatan kedua belah pihak mengenai kontrak kerja. Maka sejak saat itu Indonesia Idol yang pertama ini hanya berisi 10 orang.
Joy Tobing, sang pemenang, akhirnya memutuskan kontraknya dengan Fremantle setelah adanya masalah di antara kedua pihak.
Musim kedua (2005)
Musim kedua dimulai pada 25 Maret 2005. Audisi telah dilakukan sebulan sebelumnya dari tanggal 15 Februari hingga 17 Maret di lima kota: Makassar, Jakarta, Surabaya, Yogyakarta dan Bandung.