Lensa transisi
Lensa transisi adalah merek lensa kacamata dari transitions optical, Inc yang menggunakan teknologi lensa photochromic. Istilah lensa transisi sangat dikenal sehingga nama aslinya yaitu, lensa photochromic justru kurang diketahui. Lensa transisi memiliki berbagai pilihan warna seperti abu-abu, hijau, cokelat. Lensa transisi adalah lensa yang dapat berubah warna. Ketika berada di dalam ruangan warnanya bening seperti kacamata baca. Ketika berada di luar ruangan warnanya berubah menjadi gelap seperti kacamata hitam. Lensa transisi memberikan perlindungan pada mata dari radiasi sinar ultraviolet.
Akibat radiasi sinar ultraviolet
Menurut hasil riset kerusakan pada mata dapat timbul akibat paparan terhadap sinar UVA dan UVB. Kerusakan mata terbentuk secara kumulatif dan berjangka panjang. Hal ini dapat menyebabkan hilangnya penglihatan berangsur-angsur dan kebutaan pada orang berusia di atas 60 tahun.
Empat tipe sinar matahari yang dapat membahayakan mata
sinar yang mengganggu
terjadi ketika sinar yang dipantulkan dari luar membuat mata lelah.
sinar yang tidak nyaman
Ketika intensitas sinar membuat mata tidak dapat beradaptasi dengan baik. Keadaan ini membuat mata tidak nyaman dan berakibat mata melihat dengan kurang jelas.
sinar yang melumpuhkan
ketika intensitas sinar sangat ekstrim. Kemampuan mata beradaptasi hilang sama sekali. Kemampuan mata mengenali detil berkurang dan ketidaknyamanan mata sangat signifikan sehingga dapat menyebabkan cacat mata.
sinar yang membutakan
sinar yang paling ekstrim terjadi ketika sinar yang terik memantul pada permukaan seperti pasir, air, salju dan berfungsi bagai kaca yang mengantarkan sinar ke mata. Muncul rasa sangat tidak nyaman dan terjadi dampak penurunan kemampuan melihat, meskipun mata sudah tidak berhadapan dengan sinar.
sejarah lensa transisi
tahun 1965
Corning mengembangkan lensa photochromic berbahan kaca.
tahun 1970an
Lensa transisi berbahan plastik yang merupakan pengembangan dari lensa photochromic kaca dikembangkan.
tahun 1990
Setelah mengalami pengembangan, lensa photochromic dari plastik diluncurkan dan diberi nama lensa transisi oleh ellisor optical dan PPG.
tahun 1992
generasi kedua lensa transisi dipasarkan
tahun 1997-1998
generasi ketiga lensa transisi diperkenalkan.
tahun 2000
Produk lensa transisi menjadi lebih beragam dan tersedia dalam semua jenis lensa bening.
Lensa transisi tersedia dalam berbagai jenis, seperti:
- Lensa tunggal
Lensa yang terdiri dari satu ukuran baik jarak jauh, dekat atau sedang.
- (Inggris) bifocal lens
Lensa yang memiliki dua bagian yang dipisahkan oleh garis yang nyata. Digunakan untuk mengoreksi jarak jauh atau dekat.
- (Inggris) multifocal lens
Lensa yang memiliki lebih dari satu pusat optikal.Terdapat dua kategori yaitu lensa dengan garis dan lensa tanpa garis.
- (Inggris) no-line progressive lens
Mengoreksi jarak menengah selain jarak dekat dan jauh.
tahun 2001-2002
generasi lensa transisi berikutnya dilahirkan. Untuk pertama kalinya lensa transisi dibuat dari materi trivex berdaya tahan tinggi.
trivex
Lensa trivex menghasilkan kacamata dengan kualitas superior.
tahun 2005
Keluar lensa yang lebih maju sehingga warna lebih bening di dalam ruangan dan lebih gelap di luar ruangan.
tahun 2008
optik transitions mengeluarkan teknologi photochromic terbaru yaitu lensa transisi VI.
Lensa transisi VI
Lensa transisi VI adalah generasi lensa terbaru dari transitions optical yang memberikan berbagai manfaat lensa transisi ditambah beberapa hal seperti kemampuan lensa beradaptasi yang lebih cepat dan dilengkapi dengan perlindungan ultraviolet 400.
Yang dapat memakai lensa transisi
Semua orang yang sering berganti-ganti tempat di dalam dan luar ruangan, baik anak-anak maupun orang dewasa.
Disarankan memakai lensa transisi
kondisi mata khusus
seperti pasien penderita katarak atau diabetes dengan kontras mata yang tidak sempurna.
dalam pengobatan
Mereka yang dalam tahap pengobatan sehingga sangat sensitif terhadap sinar matahari secara langsung.
anak-anak
mata masih dalam perkembangan dan lensa cristalline mereka lebih transparan sehingga lebih rentan terhadap sinar matahari.
baru melakukan operasi
orang yang baru melakukan operasi mata dan memiliki sensitivitas terhadap sinar ultraviolet matahari.
mata sensitif
orang dengan mata yang sensitif terhadap sinar.
cara kerja lensa
faktor yang mengaktivasi lensa adalah paparan terhadap sinar UVA. Ketika terpapar radiasi sinar UVA yang tinggi lensa menjadi gelap secara optimal. Lensa photochromic ciptaan Corning bekerja dengan bahan aktif yang disebut perak halida dan bercampur secara merata di seluruh bagian lensa. Lensa transisi dengan bahan dari plastik menjadi gelap karena molekul spyro-indoline menyebar dan menyerap cahaya serta mengurangi jumlah cahaya yang menembus lensa. Ketika lensa tidak terkena cahaya, proses kimia akan berbalik dan lensa akan kembali pada keaadaan semula.
pemakaian lensa tidak optimal
Pemakaian lensa transisi tidak optimal di dalam mobil. Selain interior mobil tidak terang, terdapat kaca yang dilapisi pelindung sinar ultraviolet. Tanpa paparan sinar ultraviolet lensa transisi tidak akan berfungsi.
prestasi
Lensa transisi mendapat penghargaan atas perlindungan terhadap penyerapan/perlindungan terhadap sinar ultraviolet dari American Optometric Association (AOA) dan yang pertama mendapat label pengakuan dunia dari World Council Association (WCA)sebagai penyerap/pelindung sinar ultraviolet berdasarkan tes protokol WCA.
Referensi
- (Inggris)<Jalie Mo/Opthalmic Lense and Dispensing/ second edition/ Butterworth Heinemann>
- (Inggris)<Spectacle Lenses/theory and Practises/Colin Fowler and Keziah Latham Petre>
- (Inggris)<The New Wellness Encyclopedia/University of Berkeley/California>
- (Inggris)<Primary Care Optometry/ Theodore Grosvenor>
pranala luar
(Inggris)transitions (Inggris)eye innovation (Inggris)all about vision (Inggris)trivex lily kasoem
NNB