Chiang Kai-shek
Chiang Kai Shek atau Jiang Jeshi (Zhejiang, 31 Oktober 1887 – Taipei, Taiwan, 5 April 1975) adalah seorang jendral dan politikus Cina dan lawan politik Mao Zedong.
Ia ikut serta dalam Revolusi di Kerajaan Cina pada tahun 1901 yang menggulingkan kaisar Tiongkok terakhir dari dinasti Manchu. Pada tahun 1926 ia memimpin tentara Kuomintang dan pada tahun 1927 melepaskan diri dari kaum komunis. Lalu ia mendirikan negara bersama-sama kaum nasionalis di Nankin.
Selama itu ia tetap memerangi Partai Komunis Cina yang ia kejar-kejar pada Mars Panjang tahun 1934. Tetapi pada tahun 1936 ia terpaksa bekerja sama dengan kaum komunis melawan tentara Dai Nippon yang menginvasi daratan Cina.
Perang Saudara
Setelah Perang Dunia II usai, perang saudara antara kaum nasionalis dengan kaum komunis mulai berkobar lagi. Perang baru selesai pada tahun 1949 dan dimenangkan oleh Mao Zedong dengan diproklamasikannya Republik Rakyat Cina pada tanggal 1 Oktober. Chiang Kai Shekpun melarikan diri ke pulau Formosa atau Taiwan dari mana ia berharap suatu hari bisa membebaskan Cina daratan secara keseluruhan. Di Taiwan, negara Republik Nasional Cina tetap ada dan dipimpinnya sampai ia meninggal pada tahun 1975. Lalu ia diteruskan oleh putranya Chiang King Kuo.